25.075 ODP di Riau Dinyatakan Negatif Virus Corona, 122 PDP Sembuh
Merdeka.com - Sebanyak 25.075 Orang Dalam Pemantauan (ODP) telah usai masanya dan dinyatakan bebas dari virus Corona (Covid-19). Sementara 10.621 ODP masih dipantau.
"Untuk Orang Dalam pemantauan sebanyak 10.621 orang, dan 25.075 ODP sudah selesai pemantauan," ujar Juru Bicara Penanganan Virus Corona Provinsi Riau dr Indra Yovi, Kamis (16/4).
Sedangkan, 136 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih dirawat. Sebanyak 122 dinyatakan negatif Covid-19 dan dipulangkan. Namun untuk 25 PDP meninggal dunia.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Di mana kasus cacar air meningkat signifikan? Di Indonesia, khususnya di Tangerang Selatan, jumlah kasus cacar air (Varicella) mengalami lonjakan yang signifikan dalam beberapa minggu terakhir, mencapai total 75 kasus.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
Hari ini, ada tambahan 4 orang pasien positif corona di Riau berdasarkan dari hasil swab. Sehingga total seluruhnya di Riau mencapai 24 orang.
"Ada tambahan 4 kasus positif Covid-19, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Riau menjadi 24 orang," ujar Indra.
Dari 24 orang itu, 13 di antaranya masih dirawat, 8 orang sehat dan sudah dipulangkan, sedangkan 3 pasien positif meninggal dunia.
Menurut Yovi, pasien 21 positif yang bertambah telah meninggal dunia beberapa hari lalu. Namun, hasil swab nya baru diketahui saat ini. Pasien tersebut diketahui merupakan seorang dosen di salah satu perguruan tinggi di Pekanbaru, inisial EN (45).
"Pasien 21 ini berinisial EN (45) warga Pekanbaru yang meninggal dunia beberapa waktu lalu, hasil swab positif Covid-19. Atas nama Pemerintah Provinsi Riau, kami menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga dan kerabat yang ditinggalkan," kata Yovi.
Untuk pasien 22 positif covid-19 di Riau adalah pasien ME (44), seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang merupakan warga Kota Dumai dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat.
"Pasien ME memiliki riwayat perjalanan dari Batam pada tanggal 13 Maret 2020," kata Yovi.
Sedangkan, pasien 23 positif covid-19 di Riau adalah pasien R (44) istri dari ME, juga warga Kota Dumai dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat.
"Pasien R merupakan kontak erat dari pasien ME, keduanya pasangan suami istri," ujarnya.
Sementara pasien 24 positif Covid-19 di Riau adalah pasien M (60), yang merupakan warga Kabupaten Siak, dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Siak.
"Pasien M memiliki riwayat perjalanan dari daerah terjangkit, yakni Medan," terangnya.
Saat ini, Dinas Kesehatan Provinsi Riau dan daerah langsung melakukan tracing kontak dari pasien EN (45), ME (44), R (44) dan M (60).
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca SelengkapnyaSeluruh pasien merupakan laki-laki berusia 23-50 tahun. Semuanya tertular melalui kontak seksual.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca Selengkapnya