Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

27 Siswa dan Guru Positif Covid-19, Pemkot Tangerang Tetap Tambah SMP Gelar PTM

27 Siswa dan Guru Positif Covid-19, Pemkot Tangerang Tetap Tambah SMP Gelar PTM Walikota Tangerang Arief Wismansyah. ©2018 Merdeka.com/Kirom

Merdeka.com - Pemerintah Kota Tangerang, memastikan penambahan 51 SMP negeri dan swasta di Kota tersebut menggelar kegiatan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT), pada Seni (4/10) mendatang. Hal itu didasari pada kesiapan 51 SMP dalam penerapan protokol kesehatan di sekolah.

Seperti ditegaskan Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah usai menerima kunjungan Dirjen PAUD Dikdasmen Kemendikbud RI, Jumeri, Jumat (1/10).

Meski sebelumnya, terdapat 25 siswa, satu guru dan satu staf pengajar di 15 SMP di Kota Tangerang, terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga 15 sekolah tersebut, kembali menggelar PTMT selama 10 hari ke depan.

"Semua tetap jalan (penambahan 51 SMP menggelar PTM)," kata wali kota Tangerang, Arief Wismansyah di Pusat Pemerintahan Kota Tangedarang, Jumat (1/10).

Dia menegaskan, penambahan sekolah yang menggelar PTM di Kota Tangerang itu, sebab 27 orang yang positif Covid-19 dari klaster PTM itu tergolong pasien tanpa gejala. Selain, Pemkot juga sudah melakukan skrining tes Covid-19 dan penelusuran (tracing) kepada murid atau pihak lain di SMP yang menggelar PTM.

"Kalau melihat kasusnya, yang positif ini tanpa gejala karena sudah divaksin. Terus juga kita sudah punya mekanisme untuk testing dan tracing," kata Arief.

Arief juga menerangkan, berdasarkan arahan Ditjen Paud Dikdasmen Kemendikbud RI bahwa, penambahan jumlah SMP yang melaksanakan PTM di Kota Tangerang, itu berasal dari Pemerintah Pusat.

"Kemarin arahannya dari Pemerintah Pusat, silahkan tetap dijalankan. Seharusnya yang ditutup kelas, tapi saya ambil kebijakan ditutup untuk satu sekolah selama 10-14 hari," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, 27 siswa dan guru positif Covid-19 PTM pada 18 SMP di Tangerang, dihentikan. Arief menyampaikan perkembangan terkini terkait kasus Covid-19 di sekolah yang menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di daerah itu. Dia menyebut 27 siswa dan guru dari 18 SMP dinyatakan positif mengidap virus corona.

"Kita juga ambil inisiasi untuk testing random terhadap sekolah-sekolah. Dari sampel yang kita lakukan, totalnya dari 1.000 itu, ada 27 yang positif Covid-19. Ada yang satu sekolah cuma satu (positif)," kata Arief, Kamis (30/9).

Total 120 SMP di Kota Tangerang yang telah menggelar PTM terbatas. Akibat temuan kasus positif Covid-19 ini, 18 sekolah itu terpaksa diliburkan sementara.

"Semalam kita sudah bahas antara Dindik dan Dinkes, jadi sekolah-sekolah diliburkan dulu sementara," jelasnya.

Dia menyebutkan, siswa dan guru yang positif Covid -19 itu umumnya telah menerima suntikan vaksin Covid-19. Seluruhnya berstatus tanpa gejala (OTG).

"Di Kota Tangerang, rata-rata anak-anak itu sudah divaksin. Hasil CT-nya di atas 30, ada 1 guru positif, kita lagi tracing ke keluarganya. Jadi rata-rata mereka semua tanpa gejala dan hanya dua orang bergejala batuk dan pilek," terang wali kota.

Dengan kondisi itu, Arief mengaku akan lebih masif lagi melakukan testing secara acak. Pihaknya ingin memastikan tingkat penyebaran Covid-19 akibat PTM terbatas ini bisa segera ditangani.

"Jadi kita akan lebih masif testing-testing secara random. Kita akan membentuk satgas antisipasi penanganan Covid di tiap kelas. Artinya, masyarakat harus disiplin prokes, apabila ada gejala ringan silakan ke puskesmas untuk testing," ucap dia.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan Kota Tangerang menyatakan hanya ada dua siswa di dua SMP terkonfirmasi positif Covid-19. Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Tangerang Eni Nurhaeni memaparkan, PTM di dua sekolah itu pun dihentikan sementara.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Heboh Puluhan Siswa SMP di Tangsel Tertular Cacar dan Gondongan, Begini Awal Mula Temuannya
Heboh Puluhan Siswa SMP di Tangsel Tertular Cacar dan Gondongan, Begini Awal Mula Temuannya

Akibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Buka Suara soal Wabah Cacar Air dan Gondongan di Tangsel
Kemenkes Buka Suara soal Wabah Cacar Air dan Gondongan di Tangsel

Akibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.

Baca Selengkapnya
Menteri Jokowi Sidak Zonasi PPDB di SMA Tangsel, Begini Temuannya
Menteri Jokowi Sidak Zonasi PPDB di SMA Tangsel, Begini Temuannya

Inspeksi dilakukan usai puluhan warga melakukan aksi protes di depan pintu gerbang SMA Negeri 5 Tangsel.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
SMP Swasta di Surabaya hanya Dapat Satu Murid pada Tahun Ajaran Baru, Sistem Zonasi Jadi Sorotan
SMP Swasta di Surabaya hanya Dapat Satu Murid pada Tahun Ajaran Baru, Sistem Zonasi Jadi Sorotan

Salah satu SMP swasta di Surabaya hanya diminati dua pelajar saat pendaftaran tahun ajaran baru. Namun, satu di antaranya justru mengundurkan diri.

Baca Selengkapnya
Pemkot Tangerang Pastikan Keamanan Server PPDB
Pemkot Tangerang Pastikan Keamanan Server PPDB

Pemkot Tangerang memastikan keamanan data server pada PPDB SMP

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta

Kasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.

Baca Selengkapnya
13 Orang Terlibat Kasus Katrol Nilai di SMPN 19 Depok, Ada Kepala Sekolah hingga ASN
13 Orang Terlibat Kasus Katrol Nilai di SMPN 19 Depok, Ada Kepala Sekolah hingga ASN

13 Orang terlibat kasus katrol nilai itu hasil audit SMPN 19 dari Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendikbudristek Dikti.

Baca Selengkapnya
Selain Praktik Cuci Nilai di SMA Negeri Depok, Diduga Ada Jual Beli Kuota Siswa Berkebutuhan Khusus
Selain Praktik Cuci Nilai di SMA Negeri Depok, Diduga Ada Jual Beli Kuota Siswa Berkebutuhan Khusus

Dinas Pendidikan Depok mencarikan sekolah agar 51 siswa itu dapat diterima di sekolah swasta.

Baca Selengkapnya
SD di Situbondo Tutup Sepekan Gara-gara Cacar Air, Ini Fakta di Baliknya
SD di Situbondo Tutup Sepekan Gara-gara Cacar Air, Ini Fakta di Baliknya

Kasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Pastikan Kenaikan Covid-19 Tak Berkaitan dengan Pneumonia Misterius
Dinkes DKI Pastikan Kenaikan Covid-19 Tak Berkaitan dengan Pneumonia Misterius

Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.

Baca Selengkapnya
Lima Kasus Suspek Cacar Monyet Ditemukan di Tangsel, 2 di Antaranya Positif
Lima Kasus Suspek Cacar Monyet Ditemukan di Tangsel, 2 di Antaranya Positif

Penemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.

Baca Selengkapnya