294 Ribu personel amankan pelaksanaan Pilpres
Merdeka.com - Personel keamanan untuk pelaksanaan Pilpres 9 Juli 2014 sudah disiapkan. Ada 294 ribu personel yang akan dikerahkan.
"Pasukan Polri akan dibantu aparat TNI dan Linmas," kata Kapolri Jenderal Pol Sutarman, seperti dikutip dari antaranews, Kamis (12/6).
Sutarman menjelaskan pasukan TNI yang diperbantukan kepada Polri untuk mengamankan Pilpres sebanyak 23 ribu personel. Sedangkan petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) jumlahnya mencapai 1,3 juta orang yang tersebar di seluruh Tanah Air.
-
Bagaimana TNI memastikan keamanan Pilkada? Perhatikan tentang situasi terkini, indeks kerawanan pilkada, kemungkinan perkembangan situasi, jumlah personil yang diturunkan hingga langkah-langkah antisipasi,' katanya kepada para Dansat.
-
Apa yang dilakukan TNI menjelang Pilkada? Pangdam mengatakan TNI tidak boleh terlibat baik secara langsung dengan mendukung salah satu pasangan calon pada pilkada, maupun juga menggunakan fasilitas TNI.
-
Siapa yang bertanggung jawab untuk pengamanan pilkada? Pastikan kesiapan pengamanan guna menjamin terselenggaranya pilkada berjalan aman dan lancar dari awal hingga akhir.
-
Kenapa polisi gencar jaga Kamtibmas menjelang pemilu? 'Pentingnya menjaga ketertiban umum (Kamtibmas) demi kelancaran Pemilu yang damai. Kegiatan sosialisasi dilakukan setelah salat Isya kemarin,' kata Bagus, Rabu (10/1)
-
Siapa yang ikut membantu Kapolresta Pekanbaru mensosialisasikan Pemilu Damai? Jeki menjelaskan Bawaslu yang hadir turut menjelaskan soal proses singkat tentang persiapan Pemilu.
-
Siapa anggota Paspampres yang terlibat? Dimana dari ketiga tersangka yang ditetapkan hanya ada Praka RM yang merupakan anggota Paspampres.
Pasukan tambahan tersebut digunakan untuk mempertebal pengamanan dan menambah kekuatan Polri.
Polri juga bekerja sama dengan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan penyelenggara lainnya untuk membantu kelancaran Pilpres 2014.
Sutarman pun mengajak masyarakat untuk menjaga kondisi keamanan di masing-masing daerah, agar Pilpres berjalan aman dan lancar.
(mdk/cza)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
“Jadi kita mengecek kesiapan yang harus dilakukan oleh prajurit tentunya didukung oleh perlengkapan yang memadai,” ujar Panglima TNI
Baca SelengkapnyaTotal ada 222 personel yang ditugaskan untuk pengamanan tiga pasang capres - cawapres.
Baca SelengkapnyaPolri mengerahkan 15.000 personel dan TNI menerjunkan 100.000 personel untuk mendukung pengamanan pelantikan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto meminta kepada seluruh personel untuk bertugas dengan baik dalam rangka menyukseskan seluruh tahapan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaProses pengamanan itu melekat kepada capres-cawapres selama Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaSebanyak 446.219 prajurit TNI dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi Pemilu 2024 di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaMembantu pemerintah dalam penyelenggaraan pemilu presiden, wakil presiden, legislatif, dan pemilu kepala daerah serentak tahun 2024.
Baca Selengkapnya224 personel Polri yang di-BKO-kan ke Paspampres untuk pengamanan di ring 1.
Baca SelengkapnyaSebanyak 3.987 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan tempat pemungutan suara di Pilkada Kabupaten Indragiri Hilir.
Baca SelengkapnyaTNI AU mengerahkan jet tempur dan helikopter dengan senapan mesin dalam operasi pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaMitigasi ancaman juga dilakukan dari segi siber dengan berpatroli.
Baca Selengkapnya