3 ABG di Makassar mencuri di rumah dan sekolah untuk beli narkoba
Merdeka.com - Tiga Anak Baru Gede alias ABG pelaku pencurian dengan kekerasan diringkus unit khusus Polsek Rappocini, Makassar, Senin (26/3) dini hari. Mereka adalah MR (16), MS (17) dan RA (18).
Ketiganya sudah lama menjadi target polisi karena bukan hanya rumah warga, kos-kosan dan gedung sekolah pun jadi sasaran mereka. Uang hasil penjualan barang-barang yang mereka curi itu digunakan untuk beli narkoba. Sementara dua orang berperan sebagai penadah barang curian komplotan ini masih diburu polisi.
"MR seorang pelajar, sementara MS dan RA itu pengangguran. Mereka kemudian berkomplot melakukan aksi pencurian di beberapa tempat. Dan uang hasil penjualan barang-barang yang mereka curi itu di antaranya dibelikan narkoba untuk dikonsumsi bersama," kata Kanit Reskrim Polsek Rappocini Iptu Iqbal Usman, saat dikonfirmasi, Selasa (27/3).
-
Bagaimana cara anak-anak di sekolah pencuri mendapatkan uang? Setelah satu tahun bersekolah, para remaja itu bisa 'lulus', mencuri perhiasan di pesta pernikahan orang kaya.
-
Dimana lokasi penangkapan para pelajar? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Kenapa mereka merampok? 'Motifnya ekonomi, karena ini jam tangan yang mewah. Berdasarkan laporan dan hasil pemeriksaan yang, maka dugaan kerugian yang dialami korban adalah Rp12,85 miliar, senilai dengan 18 jam tangan mewah yang diambil oleh tersangka,' ungkapnya.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
-
Apa yang dicuri dari wanita di Makassar? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
Dia menambahkan, sudah lima-enam bulan para pelaku ini konsumsi narkoba. Hanya saja, saat penangkapan dan penggeledahan tidak ditemukan barang bukti narkoba.
Menurut Iqbal, sudah lama komplotan ABG ini jadi target penangkapan. Dari laporan polisi yang masuk, mereka tidak segan-segan melukai korbannya. Antara lain dengan menggunakan busur.
Ada enam Laporan Polisi (LP) tindak pencurian yang dilakukan oleh komplotan ABG ini, terjadi mulai November 2017 lalu hingga Maret 2018 ini. Iqbal mengatakan, selain rumah warga, mereka juga membobol kos-kosan dan gedung sekolah. Antara lain yang mereka curi itu ada ponsel, laptop, proyektor, kipas angin, ratusan bungkus rokok, kosmetik dan susu.
"Akhirnya mereka berhasil diringkus tim kita dari unit khusus yang tengah patroli. MR dan MS kedapatan tengah mencungkil jendela rumah warga di Jalan Tidung III Senin dini hari kemarin. Dari keduanya disita obeng dan anak busur berikut katapelnya. Dua orang yang jadi penadah barang dari aksi pelaku ini masih dalam pengejaran kita," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku terakhir kali beraksi dengan mengaku sebagai anggota Polri.
Baca SelengkapnyaMereka masuk secara paksa ke dalam ruang Laboratorium dengan merusak pintunya, lalu setelah di dalam ruang Lab para pelaku mengambil
Baca SelengkapnyaTiga orang pemuda diamankan polisi setelah mencuri besi keranda ambulans di Jakbar
Baca SelengkapnyaMencegah kejahatan serupa terulang, polisi menggencarkan patroli.
Baca SelengkapnyaSetelahnya para pelaku diserahkan ke Polsek Pademangan guna jalanin proses hukumnya.
Baca SelengkapnyaTiga pemuda ditetapkan sebagai tersangka kasus teror penembakan di sejumlah jalan tol dan kampus Unesa, Surabaya. Dua di antara masih berstatus mahasiswa.
Baca SelengkapnyaTiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaPara pelajar dari dua SMA ini memang sudah berjanjian untuk tawuran
Baca SelengkapnyaPara pelaku ditembak di bagian kaki karena melawan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini terjadi saat ketiga anak yang berstatus pelajar SMP ini mengunjungi rumah salah satu temannya di Saptosari
Baca SelengkapnyaTiga pelempar bom ke rumah Ketua KPPS di Pamekasan, Jatim, diringkus polisi.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca Selengkapnya