3 ABG meregang nyawa di lahan kosong Marunda usai 'ngelem'
Merdeka.com - Tiga bocah dibawah umur ditemukan tewas di lahan kosong milik PT KBN Persero C4, Kelurahan Marunda, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Senin (1/1) kemarin. Mayat itu ditemukan saat seorang warga tengah bermain voli.
"Jadi saat itu warga Rusunawa Marunda yang sedang bermain bola voli di lapangan Rusunawa Marunda Blok B, pada saat yang bersangkutan mau hendak mengambil bola yang terpental ke dalam area tanah kosong milik PT KBN Persero (TKP), tiba-tiba melihat ada tiga sosok mayat anak laki-laki yang tergeletak di balik pagar pembatas lahan tersebut," ujar Kapolsek Cilincing Kompol Ali Zusro, melalui pesan singkat, Selasa (2/1).
Kata Ali, ketiga mayat itu berinisial AAS (12), PT (8), SD (13). Atas temuan itu warga langsung melaporkan ke pihak berwajib. Dari lokasi, polisi menemukan potongan kabel listrik yang tercelup dan sisa lem aibon yang terbungkus dalam plastik.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Dari hasil penyelidikan awal dan hasil oleh TKP, didapat ketiga korban ini diduga habis pesta hirup lem aibon. Dan kedua diduga penyebab meninggalnya ketiga korban akibat tersengat atau kesetrum aliran listrik dari kabel yang kelihatan terkelupas, terlihat luka sengatan listrik pada ketiga korban," ujarnya.
Meski demikian, polisi masih mendalami kasus ini. Diperkirakan dua hari meninggal dunia sebelum ditemukan.
"Ketiga Korban belum ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. Kita masih kumpulkan saksi-saksi dan membawa ke RS Polri untuk mengetahui pasti kematiannya," tandasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Semua pelaku masih seusia korban. Mereka masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik.
Baca SelengkapnyaKeempat tersangka adalah IS (16), MZ (13), MS (12), dan AS (12). IS adalah kenalan korban melalui Facebook baru dua minggu dan menjalin hubungan asmara.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga membunuh korban dengan cara membekap mulutnya. Setelah tewas, korban disetubuhi secara bergiliran.
Baca SelengkapnyaHanya satu tersangka yang dipenjara di lapas anak dengan waktu separuh masa hukuman orang dewasa.
Baca SelengkapnyaMereka siap melakukan sumpah pocong karena berdalih bukan pelakunya.
Baca SelengkapnyaAda tiga dakwaan yang disampaikan jaksa dalam sidang yang berlangsung di
Baca SelengkapnyaSidang digelar secara tertutup di Pengadilan Negeri Klas I Palembang. Para pelaku didampingi keluarganya.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif kasus pembunuhan dan pemerkosaan siswi SMP di kuburan China Palembang pada Minggu (31/8) sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca SelengkapnyaAksi keji kelakuan 4 bocah di bawah umur yang perkosa dan bunuh seorang siswi SMP di Palembang.
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka merupakan buruh pembuat batubata yang tinggal di satu kontrakan. Kepolosan korban dimanfaatkan untuk melampiaskan nafsu mereka.
Baca SelengkapnyaMZ (13), MS (12), AS (12) hanya dimasukkan ke panti rehabilitasi khusus anak yang berhadapan dengan hukum. Sementara IS ditahan dan diancam 15 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaPara ABG di Palembang dua kali memperkosa siswi SMP, AA (13), yang dibunuh di kuburan China.
Baca Selengkapnya