Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

3 Bayi Orangutan selundupan dari Aceh dilego Rp 25 juta per ekor

3 Bayi Orangutan selundupan dari Aceh dilego Rp 25 juta per ekor Bayi orang utan dari Aceh diamankan Ditreskrimsus Polda Riau. ©2015 merdeka.com/abdullah sani

Merdeka.com - Penyelundupan tiga ekor Orangutan dari Aceh digagalkan Ditreskrimsus Polda Riau. Tiga pelaku berencana menjual satwa dilindungi itu dengan harga Rp 25 juta per ekor.

Para penyelundup itu berinisial AA (53), AW (38) dan KR (20). Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo mengatakan, upaya perdagangan tiga bayi Orangutan berumur enam hingga sembilan bulan itu dilakukan oleh tiga warga asal Provinsi Nangroe Aceh Darussalam.

Dikatakan Guntur, ketiga pelaku berhasil diamankan pada Sabtu (7/11) lalu antara lain Ali Ahmad, Awaluddin, dan Khairi Roza.

Kepada polisi, pelaku mengaku membeli bayi Orangutan, terdiri satu jantan dan dua betina itu, seharga Rp 5 juta per ekor dari Desa Lokoh Kecamatan Tamiang.

"Sementara di Pekanbaru akan dijual seharga Rp25 juta per ekor. Sekarang kita masih mengejar baik penjual pertama yang di Aceh maupun pemesan yang di Pekanbaru," ucap Guntur. bayi orang utan dari aceh diamankan ditreskrimsus polda riau"Saat ini polisi bekerjasama dengan LSM Perlindungan Satwa Langka (WWF) untuk pemulihan ketiga Orangutan tersebut. Ketiganya tersangka saat ini masih diperiksa secara intensif dan langsung ditahan. Salah satu tersangka merupakan Pegawai Negeri Sipil sebuah Sekolah Dasar di Aceh," tutur Guntur.

Menurut Koordinator Anti Kejahatan Satwa Liar World Wide Fund (WWF) Riau, Osmantri Abeng, Provinsi Riau selama ini merupakan daerah transit perdagangan satwa langka, karena posisi yang strategis.

Menurut Abeng, penangkapan tersebut menguatkan Riau menjadi daerah persinggahan perdagangan satwa langka, melibatkan sindikat dari sejumlah provinsi. Selanjutnya satwa langka itu dijual ke sejumlah negara.bayi orang utan dari aceh diamankan ditreskrimsus polda riau"Mereka pasti punya jaringan tertentu di Riau. Kalau tidak bagaimana mereka bisa merasa aman melakukan transaksi di sini," kata Abeng.

Abeng berharap Polda Riau dapat segera mengungkap sindikat perdagangan satwa langka itu. Sebab, saat ini populasi Orangutan di Sumatera sebanyak 3.500 ekor dengan sebagian besar tersebar di Provinsi Aceh.

"Jumlah itu terus berkurang setiap tahunnya," ucap Abeng. (mdk/ary)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Ungkap Sindikat Penjualan Bayi Melalui Sosmed di Depok, Satu Anak Rp45 Juta
Polisi Ungkap Sindikat Penjualan Bayi Melalui Sosmed di Depok, Satu Anak Rp45 Juta

Jika ada yang mau menjual bayi maka akan diberikan sejumlah uang. Kisarannya antara Rp 10-15 juta yang dijual di Bali.

Baca Selengkapnya
Kasihan, Orang Utan di Aceh Disembunyikan dalam Tas untuk Dijual
Kasihan, Orang Utan di Aceh Disembunyikan dalam Tas untuk Dijual

Polisi menemukan seekor orang utan di dalam tas untuk dijual

Baca Selengkapnya
Ibu di Tambora Jadi Tersangka TPPO, Awalnya Lapor Polisi Bayinya Diculik
Ibu di Tambora Jadi Tersangka TPPO, Awalnya Lapor Polisi Bayinya Diculik

Ibu berinisial T awalnya melaporkan bayinya diculik. Namun akhirnya terungkap fakta bayinya dijual.

Baca Selengkapnya
Sindikat di Yayasan Anak Bali Incar Ibu Hamil, Bayi Baru Dilahirkan Dijual Rp25-45 Juta
Sindikat di Yayasan Anak Bali Incar Ibu Hamil, Bayi Baru Dilahirkan Dijual Rp25-45 Juta

Bayi-bayi malang itu dijual ke warga Indonesia yang bermukim di Jawa dan Jakarta.

Baca Selengkapnya
Kasus TPPO, Motif Pelaku Beli 5 Bayi Semata-mata untuk Merawat
Kasus TPPO, Motif Pelaku Beli 5 Bayi Semata-mata untuk Merawat

EM dapat membeli kelima bayi itu setelah bergabung ke dalam sebuah grup WhatsApp adposi anak.

Baca Selengkapnya
Lima Bayi Korban TPPO Dibeli Pelaku dengan Harga Rp3-6 Juta
Lima Bayi Korban TPPO Dibeli Pelaku dengan Harga Rp3-6 Juta

Bermula dari pelaku membeli seorang bayi di Jakarta Barat seharga Rp4 juta

Baca Selengkapnya
Tiga Warga Rohingya Jadi Tersangka Penyelundupan Manusia di Aceh Timur
Tiga Warga Rohingya Jadi Tersangka Penyelundupan Manusia di Aceh Timur

Tiga orang etnis Rohingya ditetapkan sebagai tersangka penyelundupan manusia karena membawa puluhan pengungsi Rohingya dan WN Bangladesh berlabuh di Aceh Timur.

Baca Selengkapnya
4 Fakta Terbaru Kasus Penyelundupan Ratusan Anjing di Solo, Satu Ekor Dihargai Rp350 Ribu
4 Fakta Terbaru Kasus Penyelundupan Ratusan Anjing di Solo, Satu Ekor Dihargai Rp350 Ribu

Anjing-anjing yang diselundupkan sudah diamankan dan dirawat dengan baik

Baca Selengkapnya
Kondisi Sehat, Bayi Korban TPPO di Tambora Usia 3 sampai 1 Tahun
Kondisi Sehat, Bayi Korban TPPO di Tambora Usia 3 sampai 1 Tahun

Motif ketiga pelaku memperdagangkan bayi-bayi malang itu hingga kini masih diselidiki.

Baca Selengkapnya
Bayi Masih Merah Dijual Rp18 Juta Lewat Facebook
Bayi Masih Merah Dijual Rp18 Juta Lewat Facebook

Bayi tersebut diantar dari Sukoharjo ke Malang. Tiga orang diamankan dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya
Terungkap Modus Ketua Yayasan Anak Bali Luih I Made Aryadana Jual Beli Anak Berkedok Adopsi
Terungkap Modus Ketua Yayasan Anak Bali Luih I Made Aryadana Jual Beli Anak Berkedok Adopsi

Para ibu-ibu hamil yang menyerahkan anaknya akan diberikan fee dengan kisaran Rp 45 juta.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Kasus Penjualan Anak Komodo: Pelaku Sudah 5 Kali Layani Pesanan dari Bali dan Jawa
Fakta Baru Kasus Penjualan Anak Komodo: Pelaku Sudah 5 Kali Layani Pesanan dari Bali dan Jawa

Para pelaku penyelundupan anak Komodo mengaku sudah lima kali melayani pesanan pembeli.

Baca Selengkapnya