3 Orang Dipatuk Ular Dirawat di RSUD Depok
Merdeka.com - Munculnya ular jenis kobra di sejumlah lokasi di Depok membuat resah warga. Puluhan ular bermunculan dan sudah dievakuasi oleh petugas. Bahkan petugas melakukan pengasapan agar ular muncul dan bisa diamankan.
Munculnya puluhan ular itu bahkan membuat resah pedagang di Pasar Kemirimuka Beji. Satu pedagang menjadi korban gigitan anak ular dan kini dirawat di RSUD Depok. Korban bernama Wagiman yang dipatuk anak ular di bagian kaki.
Tak hanya Wagiman pasien RSUD yang dirawat, tetapi ada dua orang pasien asal Bogor yang ditangani oleh rumah sakit daerah tersebut.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Siapa yang diserang di rumah sakit? Serangan mematikan terhadap rumah sakit itu menewaskan empat orang termasuk seorang anak dan 32 orang lainnya luka-luka serta menghancurkan keseluruhan bangunan rumah sakit menyisakan puing-puing dan kemungkinan korban tertimpa runtuhan.
-
Siapa yang sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
-
Siapa yang sedang sakit? Sule menyempatkan diri untuk menjenguk Adzam yang sedang sakit di tengah-tengah kesibukannya sebagai seorang publik figur.
-
Di mana kasus DBD di Jakarta dirawat? Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) masih tercatat di RSUD Taman Sari, Jakarta Barat. Setidaknya, ada 14 orang pasien yang masih dirawat karena DBD di RSUD Taman Sari.
-
Siapa yang merawat kakek tersebut? Tan berjanji untuk memberikan flatnya kepada mereka sebagai imbalan atas perawatan dan persahabatan mereka. Permintaannya termasuk agar Gu dan keluarganya sering meneleponnya, mengunjunginya seminggu sekali, membelikannya pakaian dan bahan makanan, dan menjaganya saat dia sakit.
"Betul ada pasien dengan gigitan ular yang mendapatkan penanganan di RSUD Depok sebanyak tiga orang dalam satu minggu terakhir, " kata Humas RSUD Depok Hadi, Sabtu (14/12).
Ketiga pasien yang dirawat di RSUD ini yaitu RW (26) warga Kali Suren dan SP (23) Waru Jaya, Kabupaten Bogor. Dan untuk warga Depok sendiri kata dia lagi, W (61) yang merupakan pedagang sayur di Kemirimuka yang dipatuk ular Kobra Jawa.
"Dua warga Kabupaten Bogor ini rawat jalan, sedangkan satu warga Depok rawat inap. Terkait ular yang mengigit pasien kami belum bisa pastikan apa jenisnya," ucapnya.
Hadi menambahkan, pasien yang dipatuk ular ini sedang ditangani oleh dokter spesialis bedah. Terkait fenomena banyak ular berbisa di Depok sambung dia, belum ada pasien lagi yang dipatuk ular berbisa. "Hanya satu orang warga Depok, saat ini belum ada. Kami harap tidak ada lagi yang dipatuk ular," katanya.
Plt Direktur RSUD Depok Asloe’ah Madjri membenarkan ada tiga pasien yang dipatuk ular berbisa, diantaranya warga Depok satu dan dua warga Kabupaten Bogor. Untuk warga Bogor dilakukan rawat jalan, sementara untuk korban yang warga Depok dilakukan rawat inap.
"Kami sudah mempersiapkan obat suntik Anti Bisa Ular (ABU) bagi korban gigitan ular. Jika disuntik pakai ABU pasien bisa langsung pulang. ABU tidak bisa kami beli melainkan dari Dinkes Provinsi ke Dinkes Kota, enggak dikenakan biaya karena itu obat yang masuk kategori program," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca SelengkapnyaSalah satu korban gigitan ulat berbisa di Kampung Cibogo Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar, pada bagian tangan kanananya menghitam dan membusuk.
Baca SelengkapnyaDua Rumah Sakit di Sumedang Terdampak Gempa, Ratusan Pasien Dievakuasi
Baca SelengkapnyaKetiga korban terdiri dari dua pria dewasa dan bocah berusia 10 tahun.
Baca Selengkapnya