3 Pencuri antarprovinsi diringkus polisi setelah 14 kali beraksi
Merdeka.com - Petualangan tiga anggota komplotan pencuri antarprovinsi berakhir di Medan, Sumatera Utara. Mereka diringkus setelah 14 kali beraksi di sejumlah kota di Sumatera Utara dan Aceh.
Ketiga tersangka yang ditangkap, yaitu M Badri alias Topan (32) dan Nirwanto alias Anto (39), warga Dusun VII, Desa Cinta Rakyat, Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Serta, Iramadi alias Aryo (34), warga Desa Kampung Makmur, Kabupaten Kampar/Jalan Wonosari, Desa Saentis, Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
"Mereka kita ringkus di kawasan Medan pada Sabtu (27/2)," kata Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, Senin (29/2).
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
Ketiga tersangka diringkus setelah petugas menyelidiki laporan korban yang bernama Suhaeri pada Selasa (15/2) lalu. Dia melapor karena mobilnya baru saja dibobol sehingga uang tunai Rp 100 juta yang dibawanya raib.
Para pelaku diduga telah mengikuti mobil korban hingga berhenti sebuah rumah makan di Jalan Besar Tembung. Setelah mobil ditinggalkan, para pelaku diketahui mencongkel pintu sebelah kanan lalu mengambil uang Rp 100 juta yang terbungkus kantong plastik.
Aksi pencurian ini berhasil diselidiki polisi. Ketiga tersangka ditangkap. Delapan rekannya masih dalam buruan polisi. "Dari tangan pelaku, kita menyita sejumlah uang tunai, satu unit HP, serta 2 unit sepeda motor Kawasaki Ninja dan Satria FU yang dibeli dengan uang hasil kejahatan," papar Mardiaz.
Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan, para tersangka mengaku telah beraksi di 14 lokasi. Mereka di antaranya melakukan pencurian di Medan, Deli Serdang dan Karo, Kuala Simpang Langsa, Lhokseumawe dan sejumlah tempat lainnya.
Sebelum beraksi, pelaku mengikuti korban dari bank. Bukan hanya pengemudi mobil, mereka juga mengincar pengemudi sepeda motor yang menyimpan uang di jok.
Mardiaz mengatakan, pihaknya masih melakukan mengembangkan dari penangkapan ini. Para tersangka terus diperiksa. "Ketiganya kita jerat dengan Pasal 363 KUHP. Ancaman hukumannya 5 tahun penjara," pungkasnya. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Melawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Baca SelengkapnyaPelaku terakhir kali beraksi dengan mengaku sebagai anggota Polri.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaKorban kehilangan 6 unit jam tangan merek Rolex, Guess, Fossil, Alexander Cristy, Bonia, perhiasan, uang, HP dan alat elektronik.
Baca SelengkapnyaKomplotan ini memiliki berbagi peran. Si wanita mengawasi korban di dalam bank dan lainnya mengeksekusi setelah diberi kode oleh tersangka wanita.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaSebelumnya, ketiganya kabur dari sel dengan cara merusak terali besi sel dengan menggunakan gergaji pada Senin (11/3) lalu.
Baca SelengkapnyaPenangkapan pelaku spesialis pencuri motor itu dilakukan tidak jauh dari lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaEnam perampok bermodus pengobatan alternatif ditangkap Polres Tasikmalaya. Seorang di antaranya perempuan.
Baca SelengkapnyaPolisi merampungkan penangkapan semua pelaku yang berjumlah empat orang.
Baca SelengkapnyaEmpat orang, dua perempuan dan dua laki-laki diamankan, sedangkan satu DPO warga negara asing
Baca SelengkapnyaMereka menggunakan piring melamin untuk menggali lubang sebagai jalan kabur.
Baca Selengkapnya