3 Penggerebekan sarang teroris oleh Densus di hari pertama 2014
Merdeka.com - Densus 88 sudah menewaskan enam orang terduga teroris pada hari pertama tahun 2014. Keenam teroris itu dilumpuhkan setelah 10 jam penggerebekan di Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan.
Sempat terjadi kontak senjata antara Densus 88 dengan teroris yang disebut-sebut kelompok Abu Roban. Kontak senjata itu saling bersaut-sautan dengan petasan yang meledak di langit menandakan tahun 2013 sudah berganti 2014.
Berikut tiga penggerebekan Densus 88 di awal tahun 2014:
-
Siapa yang terlibat dalam kontak tembak? Kontak tembak terjadi antara Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 133/Yudha Sakti dengan OPM wilayah Sorong Raya.
-
Dimana kontak senjata terjadi? Rentetan kontak senjata antara TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua terjadi di Kabupaten Intan Jaya sejak Minggu (21/1) hingga Selasa (23/1).
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden ini? Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
-
Siapa yang terlibat dalam perseteruan ini? Keputusan ini muncul sebagai bagian dari perseteruan panjangnya dengan mantan suaminya, Atalarik Syach.
Banyumas
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri menggeledah sebuah rumah milik mertua terduga teroris, Anton alias Septi (25) di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Pada penggeledahan ini, petugas mengumpulkan sejumlah barang bukti.Penggeledahan dilakukan di rumah Bella Mao Bollang, Dusun Tipar RT 01 RW 04, Desa Alasmalang, Kecamatan Kemranjen, Banyumas, dan disaksikan kepala desa setempat. Selama proses penggeledahan puluhan personel Brimob Subdetasemen 3/B Banyumas dan Polres Banyumas berjaga-jaga di sekitar lokasi.Penggeledahan dilakukan selama dua jam. Personel Densus terlihat membawa barang bukti yang dimasukkan dalam kardus bekas 'central processor unit (CPU) komputer, dan sebuah karung. Benda tersebut dibawa menuju sebuah mobil yang terparkir di halaman Masjid Baitul Muslimin yang berjarak sekitar 15 meter sebelah timur rumah Bella Mao Bollang.Anton diduga menjadi perencana dalam aksi penembakan polisi di Pondok Aren dan satu jaringan dengan Nurul Haq karena dia ikut meletakkan bom di Vihara Ekayana, Jakarta Barat, beberapa bulan silam. Sementara itu, Bella Mao Bollang merupakan kakak ipar Fauzan Fikri yang menghilang pascapenangkapan Yusron Mahmudi alias Abu Dujana pada 9 Juni 2007.
Kampung Sawah, Ciputat
Densus 88 Antiteror Mabes Polri melakukan penggerebekan di sebuah rumah kontrakan di Jalan KH Dewantoro Gang H Hasan RT 04/07 Kampung Sawah, Ciputat Tangerang Selatan, Selasa (31/12). Satu terduga teroris yang ditembak mati diketahui bernama Dayat."Benar pelaku diduga teroris," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, di Jakarta.Informasi yang dihimpun Dayat 'Kacamata' diduga merupakan eksekutor penembakan dua anggota kepolisian di Pondok Aren Tangerang Selatan Banten beberapa waktu lalu.Dayat pun dapat dilumpuhkan hingga tewas setelah terlibat baku tembak di rumah kontrakan milik Rahmat.Para terduga teroris tersebut diduga terlibat kasus penembakan terhadap Bripda Maulana dan Aipda Kus Hendratma saat menjalankan tugasnya di Jalan Graha Raya Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (16/8) sekitar pukul 21.30 WIB.
Rempoa
Setelah penggerebekan tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri yang menewaskan 6 terduga teroris di Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, polisi siang ini bergerak lagi. Polisi melakukan penggeledahan di sebuah kontrakan di daerah Rempoa, Ciputat, Tangerang Selatan.Menurut informasi dari Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Brigjen Pol Boy Rafli Amar, polisi melakukan penggeledahan di kontrakan rumah di Jalan Delima Setu RT 8 RW 2 Rempoa, Ciputat. Penggeledahan itu diduga karena ada info rangkaian bahan peledak di rumah tersebut.Pantauan merdeka.com, kontrakan di gang kecil itu sudah dipasangi garis polisi berwarna kuning. Warga sudah mengerumuni namun juga tak diperbolehkan mendekat oleh polisi.Menurut salah satu warga, Norman Wahyu (45), penggeledahan ini sudah berlangsung sejak pagi tadi. Dia tak begitu tahu tentang sosok pria yang tinggal di rumah kontrakan tersebut."Sudah lama sih, sejak pagi. Sekitar jam 7-8 pagi lah. Emang dari kemarin udah bolak-balik ke sini sih polisi," kata Norman."Infonya yang tinggal di kontrakan satu orang, belum tahu namanya. Nggak pernah keluar, nggak gaul, baru beberapa bulan ini sih. Itu kontrakan milik Bu Asih," ujarnya.
Baca juga:Warga Ciputat alami trauma pasca penggerebekan terorisKapolri: Nurul Haq berencana jihad ke SuriahTerduga teroris Anton, otak penembakan polisi & pemboman viharaWarga mengenal Rojak sebagai karyawan PT IndocementKronologi penggerebekan teroris Ciputat versi polisi (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasakan informasi di lapangan, warga berinisial S tersebut diamankan Tim Densus 88 Jumat pekan lalu.
Baca SelengkapnyaDensus 88 mengamankan beberapa komponen elektronik dan bahan peledak
Baca SelengkapnyaTiga pria diamankan dalam sebuah rumah kontrakan di Kota Batu
Baca SelengkapnyaKetiga jenis barang tersebut merupakan hasil pengeledahan di rumah kontrakan terduga teroris di Kota Batu.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.
Baca SelengkapnyaTiga terduga teroris yang ditangkap Densus 88 menempati rumah di Dusun Jeding, Desa Junrejo, Kota Batu selama 1,5 tahun.
Baca SelengkapnyaKetiga terduga teroris ditangkap secara terpisah di tiga kabupaten kota.
Baca SelengkapnyaTerduga teroris RJ dan AM pernah mengibarkan bendera ISIS sebagai upaya melakukan propaganda menggalang dukungan.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris di Kecamatan Rawalumbu dilakukan pada hari yang sama dengan di Bekasi Timur. yakni Selasa (3/9) pagi.
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaKetiga terduga pelaku teroris merupakan jaringan Anshor Daulah yang beroperasi di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris dilakukan pada hari Rabu (2/8) di rumahnya.
Baca Selengkapnya