Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

3 Tahun berlalu, kasus kematian Akseyna masih gelap

3 Tahun berlalu, kasus kematian Akseyna masih gelap Akseyna. ©facebook.com/Akseyna Ahad Dori

Merdeka.com - Tepat tiga tahun, kasus kematian Akseyna Ahad Dori atau Ace belum menemui titik terang. Mahasiswa Universitas Indonesia itu pada 26 Maret 2015 ditemukan mengambang di Danau Kenanga, tepatnya dekat gedung rektorat.

Hingga kini polisi belum juga berhasil mengungkap pelaku pembunuhan mahasiswa jenius itu. Padahal sejumlah saksi sudah dimintai keterangan. Namun seolah buntu, saksi itu tidak berhasil membawa polisi pada identitas pembunuh Ace.

Keluarga pun masih terus berharap agar kasus kematian Akseyna ini bisa segera terungkap. Termasuk mengungkap siapa pembunuhnya. Sejumlah pejabat di Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Depok pun sudah berganti namun tetap saja kasus ini belum terungkap. ‎"Kami berharap dituntaskan, jangan sampai dihentikan," kata Mardoto, ayah Akseyna, Senin (26/3).

Pihak keluarga masih terus berharap besar pada Kepolisian untuk membuka babak baru kasus ini. Dan keluarga sampai saat ini masih menaruh kepercayaan dan harapan besar kepada Polresta Depok.

Selain itu, pihak kampus juga dianggap punya tanggung jawab dalam menuntaskan kasus ini. ‎Pasalnya, Akseyna saat itu masih tercatat sebagai mahasiswa Jurusan Biologi Fakultas MIPA. Dan saat ditemukan jasadnya pun ada di dalam lingkungan kampus.

Ayah Akseyna mengaku masih terus berkomunikasi dengan polisi.‎ Bahkan Mardoto menyempatkan diri bertandang ke Polresta Depok hanya untuk menanyakan perkembangan kasus anaknya. Padahal rumah Mardoto di Yogyakarta. "Saat itu saya sedang berkunjung ke Jakarta," ceritanya.

Di Polresta Depok, Mardoto bertemu dengan‎ Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Putu Kholis Aryana. Dia pun menanyakan soal kasus anaknya. "Belum ada progress, hanya katanya baru ada satu bukti, sedangkan untuk membuktikan kasus harus ada minimal dua bukti," katanya.

Lebih lanjut dikatakan bahwa polisi tidak memberitahu bukti yang dimaksud tersebut.‎ Dia menyadari hal itu adalah kewenangan penyidik. "Tapi saya berharap polisi mengerahkan segenap upayanya membongkar peristiwa itu. Apalagi, Korps Bhayangkara memiliki kemampuan mengusut kasus-kasus sulit," lanjutnya.

Bahkan dia menuturkan, untuk kasus besar lainnya saja polisi bisa dengan cepat mengungkap. Dan dia mempertanyakan mengapa untuk kasus anaknya sangat sulit diungkap. ‎"Kasus lain saja, kasus-kasus teroris di Indonesia gampang terungkap, Akseyna yang ditemukan tewas di tempat terbuka dan lingkungan masa tidak bisa diungkap," tutupnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pengakuan Polisi, Ini Penyebab Kasus Kematian Akseyna Mahasiswa UI Masih Misteri Selama 9 Tahun
Pengakuan Polisi, Ini Penyebab Kasus Kematian Akseyna Mahasiswa UI Masih Misteri Selama 9 Tahun

Sembilan tahun kasus pembunuhan mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Akseyna Ahad Dori belum juga terungkap.

Baca Selengkapnya
Sembilan Tahun Berlalu, Polisi Ungkap Kendala Kasus Kematian Mahasiswa UI Akseyna
Sembilan Tahun Berlalu, Polisi Ungkap Kendala Kasus Kematian Mahasiswa UI Akseyna

Polisi sempat kesulitan untuk mengetahui identitas dari jenazah Akseyna.

Baca Selengkapnya
9 Tahun Masih Jadi Misteri, Ini Fakta Terbaru Temuan Polisi Terkait Kematian Akseyna Ahad Dori di Danau UI
9 Tahun Masih Jadi Misteri, Ini Fakta Terbaru Temuan Polisi Terkait Kematian Akseyna Ahad Dori di Danau UI

Sembilan tahun lalu, tepatnya 26 Maret 2015, mahasiswa Akseyna Dori ditemukan tewas di Danau Kenanga, Universitas Indonesia.

Baca Selengkapnya
Polisi Beberkan Kendala Kasus Tewasnya Mahasiswa UI Akseyna, Begini Reaksi Keluarga
Polisi Beberkan Kendala Kasus Tewasnya Mahasiswa UI Akseyna, Begini Reaksi Keluarga

Polisi Beberkan Kendala Kasus Tewasnya Mahasiswa UI Akseyna, Begini Reaksi Keluarga

Baca Selengkapnya
Tak Ada Perundungan, Ternyata Begini Isi Buku Harian Dokter Muda FK Undip yang Diduga Bunuh Diri
Tak Ada Perundungan, Ternyata Begini Isi Buku Harian Dokter Muda FK Undip yang Diduga Bunuh Diri

Polisi mengungkap isi sembilan lembar catatan di buku harian korban yang ditemukan di dalam kamar tempat indekosnya.

Baca Selengkapnya
Curhatan Mahasiswi Kedokteran Undip yang Tewas: Apa Tuhanku Tidak Mengerti Aku Kesakitan?
Curhatan Mahasiswi Kedokteran Undip yang Tewas: Apa Tuhanku Tidak Mengerti Aku Kesakitan?

Akun Instagram @FOLKSHIT menunggah isi buku Harian ARL yang diduga bunuh diri karena tekanan dari dokter senior.

Baca Selengkapnya
Keluarga Kecewa Berat Kasus Mahasiswa Ubaya Dibunuh Guru Les & Dimasukkan ke Koper Jalan di Tempat
Keluarga Kecewa Berat Kasus Mahasiswa Ubaya Dibunuh Guru Les & Dimasukkan ke Koper Jalan di Tempat

Hingga saat ini, pelaku pembunuhan mahasiswa Ubaya belum disidang.

Baca Selengkapnya
Kasus Mahasiswa di Bali Tewas Mengenaskan Hingga Kelamin Rusak: Tak Ada Tanda Kekerasan di Tubuh Korban
Kasus Mahasiswa di Bali Tewas Mengenaskan Hingga Kelamin Rusak: Tak Ada Tanda Kekerasan di Tubuh Korban

Terkait kasus ini, kepolisian sudah memeriksa enam saksi. Polisi juga berencana meminta keterangan dari keluarga korban.

Baca Selengkapnya
Kronologi Mahasiswi UIN Palembang Ditemukan Tewas, Ada Bekas Darah dan Buih di Mulut & Hidung
Kronologi Mahasiswi UIN Palembang Ditemukan Tewas, Ada Bekas Darah dan Buih di Mulut & Hidung

Korban pertama kali ditemukan kekasihnya yang datang ke indekos karena curiga teleponnya tak kunjung diangkat.

Baca Selengkapnya
Penyebab Kematian Perempuan Bugil di Cipayung Belum Terungkap, Polisi Cari Pacar Korban
Penyebab Kematian Perempuan Bugil di Cipayung Belum Terungkap, Polisi Cari Pacar Korban

Kematian wanita inisial YY (27) yang ditemukan tanpa tanpa busana di indekos kawasan Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur (Jaktim), masih tanda tanya.

Baca Selengkapnya
Ikut Diklat Pecinta Alam di Lereng Gunung Argopuro, Mahasiswi FT Unej Meninggal Dunia
Ikut Diklat Pecinta Alam di Lereng Gunung Argopuro, Mahasiswi FT Unej Meninggal Dunia

Sejauh ini, dari pemeriksaan luar tubuh korban, tidak ditemukan tanda-tanda adanya kekerasan.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa UI Ditemukan Tewas di Kamar Kos
Mahasiswa UI Ditemukan Tewas di Kamar Kos

Korban diketahui bernama SA (21) yang merupakan mahasiswa jurusan Geofisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA).

Baca Selengkapnya