30 Orang pemburu preman, dibekali M-16, wajib jago judo & karate
Merdeka.com - Tingginya angka premanisme di wilayah hukum Jakarta Barat dirasa sudah sangat meresahkan. Berbagai tindakan kejahatan mulai dari penguasaan lahan parkir, hingga memaksa lahan kosong menjadi cara mereka untuk mendapatkan uang secara mudah.
Untuk meminimalisir angka premanisme tersebut, Kapolres Metro Jakarta Barat Kompol Fadil Imran membentuk sebuah tim khusus yang diberi nama Tim Pemburu Preman. Tim yang beranggotakan 30 orang dari Satuan Reserse dan Kriminal ini merupakan orang-orang pilihan.
"Jadi tujuan kami membentuk satuan tim ini adalah untuk menciptakan zero premanisme di Jakarta Barat," kata Fadil Imran kepada wartawan beberapa waktu lalu.
-
Dimana pelatihan ini diadakan? Dilansir dari South China Morning Post (SCMP), pada bulan Juli, sekelompok wanita berkumpul di kota Hangzhou di provinsi Zhejiang untuk mengikuti program dua hari yang mengenakan biaya sebesar 2.999 yuan (Rp6,5 juta) kepada setiap peserta.
-
Dimana Praka Jingko berlatih? 'Praka Jingko Lewi Kase, prajurit TNI AD asal satuan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) menjadi siswa terbaik dalam latihan militer lintas negara di Adelaide, Australia,' demikian dikutip dari keterangan video milik akun Instagram @tni_angkatan_darat.
-
Di mana Timnas Indonesia latihan? Latihan Timnas Indonesia dilaksanakan di Jeddah, Arab Saudi, pada malam hari Senin (2/9/2024) waktu setempat, setelah para pemain melaksanakan ibadah umrah pada pagi harinya.
-
Apa yang Kemnaker latih di Medan? Afriansyah Noor mengatakan tiga paket pelatihan digelar di BBPVP Medan yakni program pelatihan housekeeping, tata rias kecantikan dan cabinet making.
-
Bagaimana Kemnaker latih di Medan? Afriansyah Noor mengatakan tiga paket pelatihan digelar di BBPVP Medan yakni program pelatihan housekeeping, tata rias kecantikan dan cabinet making. Tiga pelatihan tersebut telah berjalan selama satu bulan dan para perserta diharapkan telah kompeten dalam bidang tersebut.
-
Di mana Timnas Indonesia berlatih? Latihan yang berlangsung di Stadion Madya, Jakarta pada Minggu sore (8/9/2024) ini diawasi secara ketat oleh aparat kepolisian.
"Tim ini kita bentuk setelah kita lakukan brainstorming dengan jajaran lain di Polres," lanjut Fadil.
Fadil menjelaskan, Tim Pemburu Preman yang dibentuk sejak Juli 2013 ini hanya bertugas menangkap preman kelas kakap, seperti kelompok Hercules dan John Kei. Kelompok besar ini, lanjut dia biasa melakukan pemerasan kepada pemilik-pemilik lahan, maupun bangunan.
"Contohnya ya waktu kita menangkap kelompok Hercules itu di Kembangan," ujar Fadil.
Untuk menghadapi sejumlah preman kelas kakap di lapangan, Tim Pemburu Preman Polres Metro Jakarta Barat dibekali dengan beberapa persenjataan api (senpi) lengkap. Seluruh tim yang berjumlah 30 orang, dalam menjalankan tugasnya, mereka menyandang senjata laras panjang jenis M16, dan tentunya senpi standar polisi, jenis revolver.
Selain itu, untuk melindungi diri dari preman yang juga menggunakan senpi, setiap anggota wajib menggunakan rompi dan helm anti peluru. Para anggota tim elit ini juga diwajibkan mengikuti latihan bela diri seperti Judo dan Karate.
Berbeda dengan anggota Sat Reskrim yang lain, 30 anggota Sat Reskrim yang tergabung dalam Tim Pemburu Preman mendapat pelatihan tambahan untuk membekali diri mereka saat menghadapi preman di lapangan. Saban Sabtu, mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB puluhan anggota ini mendapatkan latihan menembak dan bela diri.
"Tiap Sabtu tim berlatih di dua lokasi. Di Pusat Pendidikan dan Latihan Reserse Megamendung Bogor, dan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok," ujar Fadil.
"Dengan adanya latihan menembak dan latihan bela diri, maka karakter dan kepercayaan diri anggota akan terbentuk dengan sendirinya," lanjut dia.
Latihan yang diberikan kepada anggota Tim Pemburu Preman ini, tentu berbeda dengan menu latihan yang dijalani anggota Reskrim biasa. Selain itu, risiko dan tanggung jawab yang diemban setiap anggota pastinya lebih besar.
"Itu sudah menjadi risiko tiap anggota dalam menjalankan tugas," pungkas Fadil.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen para sniper Indonesia dan Jerman latihan bersama di hutan selama 10 hari.
Baca SelengkapnyaPersonel remaja Brimob melaksanakan kegiatan pelatihan di Cikeas belum lama ini.
Baca SelengkapnyaKapolda dan Wakapolda Banten melakukan aksi penyamaran di hutan dengan pakaian lengkap dan berhasil melepaskan tembakan beberapa kali.
Baca SelengkapnyaMomen dua Taruni cantik Akpol saat mengikuti latihan 'Ulet' di Pusdik Brimob seusai cuti.
Baca SelengkapnyaMereka diketahui berlatih guna menghadapi situasi darurat sekaligus berbagai ancaman dari luar.
Baca SelengkapnyaBegini suasana latihan ala anggota Brimob yang dikenal keras sampai ditembaki laras panjang.
Baca SelengkapnyaSerda Preto berhasil menyabet gelar juara 1 pada Kumite -60kg kelas Mahasiswa dan umum
Baca Selengkapnya100 Prajurit baru Paspampres melakukan pelatihan standarisasi di Lawang Gintung Bogor pada Selasa 8 Agustus 2023 - 11 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaBerikut potret 55 prajurit digembleng oleh anggota Kostrad di Markas Pasukan Elite Tengkorak.
Baca SelengkapnyaPrajurit Korps Marinir TNI AL ajarkan cara bertahan hidup di hutan kepada prajurit Angkatan Darat Jepang dan Singapura di Hutan Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaKomandan Kodim Boyolali Letkol Wiweko Wulang Widodo mengatakan, Denpom IV/4 Surakarta telah menahan 15 prajurit TNI yang mengeroyok relawan Ganjar-Mahfud
Baca SelengkapnyaPenangkapan kepada dua terduga teroris inisial LHM dan DW di dua tempat berbeda
Baca Selengkapnya