Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

31 Siswa SD di Buleleng keracunan usai makan nasi kuning

31 Siswa SD di Buleleng keracunan usai makan nasi kuning Puluhan Siswa SD di Panji Keracunan Massal. ©2017 Merdeka.com/gede nadi jaya

Merdeka.com - Puluhan siswa SDN 5 Desa Panji, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Bali keracunan, Rabu (11/10). Dugaan sementara, puluhan anak-anak SD itu keracunan usai mengkonsumsi nasi bungkus yang dijual di salah satu kantin sekolah.

Keracunan massal bermula setelah mereka membeli nasi kuning dan minuman yang dijual oleh seorang guru berinisial DPOS (52) warga Panji, Kecamatan Sukasada, Buleleng.

Ada sebanyak 50 bungkus nasi kuning yang dijual, dan itupun terjual habis. Ini berawal sekitar pukul 09.30 WITA, tiga siswa muntah-muntah, mual dan pusing.

Orang lain juga bertanya?

Para guru pun mengajak ketiganya ke Bidan Desa Panji. Oleh bidan, ketiga korban dirujuk ke RSUD Buleleng untuk pemeriksaan lebih lanjut. Ketiga korban adalah PRSD, KS dan KSa.

Setelah ketiga siswa itu ditangani, suasana di IGD RSUD Buleleng berubah, di mana sebanyak 28 siswa menyusul datang diantar para guru dan orang tua siswa untuk mendapat penanganan medis, karena mengalami mual dan pusing.

Tercatat, ada sebanyak 31 siswa yang mendapatkan penanganan medis. Rata-rata siswa yang mengalami keracunan ini, mulai dari kelas I sampai dengan V SDN 5 Panji.

Kasubag Humas RSUD Buleleng Ketut Budiantara mengatakan, pihaknya menerima para siswa itu sejak pukul 11.10 WITA. Mereka mengeluhkan pusing dan mual-mual.

"Mudah-mudahan tidak ada yang di rawat inap. Bisa dikatakan ini hanya keracunan ringan. Beberapa siswa memang ada yang diinfus, itu memang penanganan untuk pasien yang keracunan," ujar Budiantara.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng, Gede Suyasa menjelaskan, untuk kasus keracunan ini ditangani Dinas Kesehatan (Dinkes) Buleleng.

Kata dia, dugaan sementara, anak-anak itu keracunan karena mengkonsumsi nasi bungkus yang dijual oleh gurunya di kantin sekolah.

"Ini masih dicek oleh Dinas Kesehatan. Pembiayaan akan diajukan ke Dinas Kesehatan, nanti Dinas Kesehatan yang mengajukan ke Bupati. Kalau disetujui maka pembiayaannya akan ditanggung oleh Pemerintah," kata Suyasa.

Hingga sore tadi, 17 siswa sudah diperbolehkan pulang karena kondisinya sudah membaik. Sedangkan sisanya masih dirawat.

Kepala SDN 5 Panji, Gusti Bagus Ngurah Suradnyana membenarkan jika nasi bungkus yang dikonsumsi anak didiknya itu merupakan salah satu dagangan milik seorang guru di SDN 5 Panji.

"Ada 50 bungkus nasi yang dijual. Semuanya sudah laku terjual. Gurunya asli asal Desa Panji. Ini menjadi pembelajaran buat kami, tapi ini masih sebatas dugaan," ucap Bagus Suradnyana.

Sementara Kasubag Humas Polres Buleleng, AKP. Nyoman Suartika menjelaskan, anggota sudah menerima laporan terkait keracunan ini.

Polisi bersama tim Dinkes Buleleng sudah mengambil sampel sisa nasi kuning dan mi untuk dibawa ke Labfor Denpasar.

"Kami sudah meminta keterangan saksi-saksi dan mengumpulkan barang bukti berupa satu saset bubuk kunyit yang masa kedaluarsa 9 Mei 2017," pungkas Suartika. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
30 Siswa SD di Meranti Keracunan Setelah Konsumsi Minuman Saset
30 Siswa SD di Meranti Keracunan Setelah Konsumsi Minuman Saset

30 Siswa SD di Meranti Keracunan Setelah Konsumsi Minuman Saset

Baca Selengkapnya
Puluhan Siswa SDIT di Garut Keracunan Makanan
Puluhan Siswa SDIT di Garut Keracunan Makanan

Beberapa siswa yang mengalami gejala keracunan ini masih ada yang harus dirawat di beberapa fasilitas kesehatan berbeda.

Baca Selengkapnya
Usai Hadiri Hajatan, 109 Orang Alami Keracunan di Desa Sekarwangi Sukabumi
Usai Hadiri Hajatan, 109 Orang Alami Keracunan di Desa Sekarwangi Sukabumi

Hondo mengatakan untuk mengetahui penyebab terjadinya keracunan massal ini sudah ditangani oleh pihak Dinkes Kabupaten Sukabumi serta aparat kepolisian.

Baca Selengkapnya
Usai Jajan di Kantin, Lima Pelajar SD Kejang-Kejang
Usai Jajan di Kantin, Lima Pelajar SD Kejang-Kejang

Untuk memastikan kandungan di dalam minuman, Disdik membentuk tim khusus dan menggandeng BPOM.

Baca Selengkapnya
Puluhan Warga Tasik Keracunan Nasi Kotak
Puluhan Warga Tasik Keracunan Nasi Kotak

Berdasarkan keterangan yang diterimanya dari pasien yang mendapatkan perawatan, seluruhnya mengaku menyantap nasi kotak.

Baca Selengkapnya
Korban Keracunan Makanan di Desa Sekarwangi Sukabumi Bertambah jadi 132 Orang
Korban Keracunan Makanan di Desa Sekarwangi Sukabumi Bertambah jadi 132 Orang

Para korban diduga mengalami keracunan usai menyantap nasi bungkus yang dibagikan pada acara syukuran.

Baca Selengkapnya
Kronologi 18 Siswa di Jepara Keracunan Usai Jajan Susu di Luar Sekolah
Kronologi 18 Siswa di Jepara Keracunan Usai Jajan Susu di Luar Sekolah

Dari 18 siswa siswi yang keracunan, sebanyak 17 orang sudah diperkenankan pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya
Keracunan Massal di Tulungagung, Satu Warga Meninggal Usai Makan Nasi Berkat Hajatan
Keracunan Massal di Tulungagung, Satu Warga Meninggal Usai Makan Nasi Berkat Hajatan

Korban meninggal diidentifikasi atas nama Binti Tri Wahyuni (55), warga Dusun Pasir, Desa Junjung, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung.

Baca Selengkapnya
Puluhan Orang Mual, Pusing & Muntah Usai Santap Nasi Hajatan, Ternyata Karena Hal Ini
Puluhan Orang Mual, Pusing & Muntah Usai Santap Nasi Hajatan, Ternyata Karena Hal Ini

Usai mendapat laporan soal keracunan massal itu, polisi masih menyelidiki penyebabnya.

Baca Selengkapnya
Kronologi Puluhan Warga di Lumajang Diduga Keracunan Ketan Koro Usai Pengajian
Kronologi Puluhan Warga di Lumajang Diduga Keracunan Ketan Koro Usai Pengajian

Puluhan warga ini mengalami gejala mual dan muntah. Kondisi ini diperparah dengan badan yang lemas dan hanya bisa berbaring.

Baca Selengkapnya
Permen Semprot Sebabkan Pelajar Mual dan Kejang sudah Kedaluwarsa tapi BPOM Sebut Masih Boleh Beredar, Ini Alasannya
Permen Semprot Sebabkan Pelajar Mual dan Kejang sudah Kedaluwarsa tapi BPOM Sebut Masih Boleh Beredar, Ini Alasannya

Permen semprot yang sebabkan keracunan juga terdaftar di BPOM

Baca Selengkapnya
18 Siswa di Jepara Keracunan Usai Jajan Susu di Luar Sekolah, Polisi Cari Pedagang Untuk Penyelidikan
18 Siswa di Jepara Keracunan Usai Jajan Susu di Luar Sekolah, Polisi Cari Pedagang Untuk Penyelidikan

Saat ini, siswa siswi SD 1 Klepu Jepara yang keracunan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan.

Baca Selengkapnya