Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

32 Kali Beraksi, 3 Maling di Musi Rawas Ditembak Polisi dan 2 Tewas

32 Kali Beraksi, 3 Maling di Musi Rawas Ditembak Polisi dan 2 Tewas Ilustrasi borgol. ©2015 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Setelah 32 kali beraksi, tiga spesialis pencurian dengan pemberatan di Musi Rawas, Sumatera Selatan, ditembak polisi. Dua pelaku di antaranya tewas oleh peluru petugas karena melakukan perlawanan.

Dua pelaku tewas adalah NV (43) warga Musi Rawas dan MR (43) warga Sarolangun, Jambi. Sementara pelaku yang terkena tembakan di kaki adalah AS (34), warga Empat Lawang. Satu pelaku lain, FR, dinyatakan buronan.

Para pelaku ditangkap dalam sebuah penggerebekan oleh petugas Satreskrim Polres Musi Rawas di tempat persembunyian mereka di kebun kopi Desa Sukaraya, Kecamatan STL Ulu Terawas, Musi Rawas, Minggu (20/3) dini hari. Lokasinya berada di perbukitan dan harus berjalan kaki selama 1 jam perjalanan.

Begitu disergap, pelaku melepaskan tembakan ke arah anggota dan mengenai bodyvest. Beberapa kali dilepaskan tembakan peringatan, para pelaku justru kembali menembaki petugas. Baku tembak antara para pelaku dengan polisi tak terelakkan.

Tak ingin membahayakan tim, kedua pelaku akhirnya diberikan tindakan tegas dan terukur. NV tewas dalam posisi masih memegang pistol rakitan dengan luka tembak di bahu, pinggang, lutut, dan punggung.

Sedangkan MR ditemukan tergeletak dengan luka tembak di perut, pinggang, dan kedua paha. Di sampingnya terdapat senjata api rakitan laras panjang jenis kecepek dan senjata tajam.

Setelah kaki kirinya tertembak dan melihat kedua rekannya tewas, pelaku AS keluar dari pondok dan menyerahkan diri. Pelaku dirawat ke rumah sakit dan selanjutnya dibawa ke kantor polisi untuk pemeriksaan.

Komplotan Berjumlah Empat Orang

Kasatreskrim Polres Musi Rawas AKP Dedi Rahmat Hidayat mengatakan, para pelaku sudah beraksi sebanyak 32 kali di Musi Rawas dan Musi Banyuasin dalam kurun waktu 2020 hingga 2022. Mereka merupakan spesialis maling yang beranggotakan empat orang.

"Kami lakukan penyergapan tetapi justru ditembaki. Akhirnya kami berikan tindakan tegas, satu pelaku terkena tembakan di kaki lalu menyerah dan dua lainnya tewas di tempat," ungkap Dedi, Senin (21/3).

Setiap menjalankan aksinya, mereka mengincar rumah yang berada di pinggir jalan besar. Mereka membaca situasi terlebih dahulu lalu mengeksekusi menggunakan kunci T, obeng, linggis, dan membawa senjata api rakitan.

"Barang yang dicuri mulai dari mobil, motor, ponsel, dan perhiasan emas. Mereka membawa pistol rakitan untuk jaga-jaga jika dipergoki pemilik rumah, tak segan menembak," kata dia.

Dalam perkara ini, tersangka AS dikenakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan yang diancam tujuh tahun penjara. Polisi menyita sejumlah barang bukti, seperti dua pucuk senapan angin, kecepek, pistol rakitan, sepeda motor, dan beberapa alat yang mereka gunakan saat mencuri.

"Petugas masih kejar satu lagi anggota mereka. Cepat atau lambat pelaku akan tertangkap," tegasnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bak di Film, Polisi Lawan Begal Kejar-kejaran sambil Tembak-tembakan
Bak di Film, Polisi Lawan Begal Kejar-kejaran sambil Tembak-tembakan

Baku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.

Baca Selengkapnya
Melawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Melawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi

Melawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi

Baca Selengkapnya
Lawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata
Lawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata

Lawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata

Baca Selengkapnya
3 Polisi di Muratara Ditikam Bandar Judi Dadu, Pelaku Tewas Ditembak
3 Polisi di Muratara Ditikam Bandar Judi Dadu, Pelaku Tewas Ditembak

Seorang bandar judi dadu di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, tewas ditembak setelah menikam tiga personel kepolisian yang menggerebek lapaknya..

Baca Selengkapnya
Komplotan Perampok yang Bacok dan Perkosa Istri Korban di Musi Rawas Ditangkap
Komplotan Perampok yang Bacok dan Perkosa Istri Korban di Musi Rawas Ditangkap

Para pelaku ditembak di bagian kaki karena melawan.

Baca Selengkapnya
Perampok di Musi Rawas Targetkan Karyawan BUMN, Dalihnya untuk Beli Beras dan Susu
Perampok di Musi Rawas Targetkan Karyawan BUMN, Dalihnya untuk Beli Beras dan Susu

Polisi membekuk satu dari lima perampok karyawan BUMN PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di Musi Rawas, Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya
SPBU di Garut Jadi Sasaran Perampokan, Uang Rp190 Juta Raib dan Satpam Dilumpuhkan
SPBU di Garut Jadi Sasaran Perampokan, Uang Rp190 Juta Raib dan Satpam Dilumpuhkan

Saat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.

Baca Selengkapnya
"Ayah Terbaik" Ditangkap saat Tidur Bareng Istri, Ternyata Perampok Sadis

Tersangka diringkus saat tidur bersama istrinya di pondok kebun sawit miliknya di Desa Margatani, Jayaloka, Musi Rawas, Kamis (8/8) dini hari.

Baca Selengkapnya
3 Orang Jadi Tersangka Penembakan Relawan Prabowo di Madura, Ada Kepala Desa
3 Orang Jadi Tersangka Penembakan Relawan Prabowo di Madura, Ada Kepala Desa

Selain ditetapkan sebagai tersangka, ketiganya juga telah dilakukan penahanan.

Baca Selengkapnya
Kampung Narkoba di Jambi Digerebek, Semua Kocar Kacir Terjun ke Sungai & Ada Kobaran Api
Kampung Narkoba di Jambi Digerebek, Semua Kocar Kacir Terjun ke Sungai & Ada Kobaran Api

Razia narkoba kerap dilakukan di Kampung Pulau Pandan. Namun demikian, masih saja ditemukan aktivitas di lokasi meskipun sudah berulang kali ditertibkan.

Baca Selengkapnya
Seorang Pria di Sumsel Tewas Gara-Gara Jengkol
Seorang Pria di Sumsel Tewas Gara-Gara Jengkol

Peristiwa itu bermula saat kedua pelaku memergoki korban tengah mencuri jengkol di kebun milik PR.

Baca Selengkapnya
Terbongkar Motif Pembunuhan Adik Bupati Muratara, Pelaku Terancam 15 Tahun Penjara
Terbongkar Motif Pembunuhan Adik Bupati Muratara, Pelaku Terancam 15 Tahun Penjara

Mereka tak terima diusir korban dalam pertemuan tertutup di salah satu rumah warga.

Baca Selengkapnya