33 Guru di Pekalongan Terpapar Covid-19, Suntik Vaksin Tahap dua Tunggu Negatif
Merdeka.com - Puluhan guru sekolah menengah atas (SMA) Negeri 4 di Kota Pekalongan terkonfirmasi positif covid-19 dari hasil tes PCR. Mereka yang terpapar terpaksa menunda suntik vaksin tahap ke dua lantaran sedang menjalani karantina mandiri.
"Total 56 guru yang kita swab, 33 guru yang positif covid-19 sedang jalani karantina. Kami masih koordinasi terus untuk yang positif kalau tidak bisa karantina di rumah kami minta untuk karantina di gedung diklat Pekalongan," kata Kepala Dinas Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto saat dikonfirmasi, Kamis (3/6).
Dia menyebut para guru yang positif covid-19 rata-rata sudah menjalani vaksin tahap pertama. Padahal tahap ke dua akan dilakukan tanggal 6 Juni 2021.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Mengapa beberapa orang kebal terhadap Covid-19? Meskipun vaksin dan booster secara radikal mengurangi risiko kematian dan komplikasi berat dari COVID-19, mereka tidak banyak membantu menghentikan virus dari memasuki lapisan hidung dan sistem pernapasan.
-
Siapa yang melakukan penelitian tentang penanganan Covid-19 oleh polisi? Disertasi yang berjudul 'Evaluasi Kebijakan Operasi Aman Nusa II dalam Penanganan Covid-19 oleh Polrestabes Bandung,' karya Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung, menyoroti peran kritis Polri dalam mengimplementasikan strategi efektif yang mengintegrasikan keamanan dan kesehatan publik.
"Terpaksa vaksin tahap berikutnya kita jadwal ulang. Sambil nunggu hasilnya negatif dulu baru boleh laksanakan penyuntikan vaksin tahap ke dua," ujarnya.
Munculnya klaster guru bermula dari seorang guru yang datang ke sekolah mengeluhkan gejala kehilangan penciuman atau anosmia. Setelah adanya temuan itu, pihaknya melakukan tracking dengan guru dan keluarga yang kontak erat.
"Perlu saya jelaskan guru yang positif covid-19 ini bukan karena sekolah tatap muka, karena tidak ada siswa yang di sekolah," jelasnya.
Sampai saat ini, pihaknya masih koordinasi dengan beberapa guru untuk dilakukan tes PCR serta keluarganya masing-masing.
"Kami juga akan melakukan pengembangan dengan mengidentifikasi guru dan keluarga masing-masing," ungkapnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaSMPN 8 Tangerang Selatan memberlakukan lockdown selama 14 hari karena adanya kasus cacar air dan gondongan di sekolah.
Baca SelengkapnyaKasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah
Baca SelengkapnyaKadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.
Baca SelengkapnyaBKN mengimbau bagi instansi yang sudah mendapatkan hasil pengolahan nilai agar segera mengumumkan kelulusan peserta seleksi PPPK.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaNunuk menerangkan, tahun ini ada perubahan bagi pelamar umum, mengingat PPG masuk ke dalam prioritas keempat (P4).
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaGuru dan murid sekolah di Palembang harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh gara-gara kabut asap karhutla yang tak kunjung teratasi.
Baca Selengkapnya