39 Kapal ikan terbakar di Pelabuhan Benoa Bali
Merdeka.com - Puluhan kapal ikan di Pelabuhan Benoa, Denpasar Selatan, Bali, dilahap si jago merah. Kebakaran hebat tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 WITA, Senin (9/7).
Hingga pukul 10.56 WITA, kobaran api serta kepulan asap masih terjadi. Berdasarkan laporan, kebakaran yang mengejutkan warga dan nelayan itu kurang lebih membakar 39 unit kapal ikan, yang diduga milik PT AKFI dan milik PT Intimas Surya.
Saat ini, upaya pemadaman dari kejadian tersebut melibatkan 11 unit Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Denpasar 8 unit, PMK Kabupaten Badung 2 unit, dan PMK Pelindo 1 unit di bantu 3 ambulans, dan Tim Basarnas Denpasar.
-
Dimana kebakaran kapal itu terjadi? Kebakaran itu diketahui terjadi di Dermaga 3 PPS Cilacap sekitar pukul 18.45 WIB.
-
Bagaimana kebakaran kapal di Cilacap terjadi? Akan tetapi berdasarkan informasi dari sejumlah saksi mata, tiba-tiba saja terlihat kobaran api di Kapal Mulia 16 GT 50 dan selanjutnya merambat ke kapal-kapal lainnya.
-
Kenapa kapal terbakar di Cilacap? Ia mengatakan bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
-
Siapa korban kebakaran kapal di Cilacap? Ia mengatakan, mayat nakhoda itu ditemukan pada Jumat (26/4). Menurut Sarjono, korban meninggal dunia yang merupakan nakhoda salah satu kapal yang terbakar itu langsung dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cilacap.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Kapan kebakaran terjadi? Namun, pada Rabu (30/10/2024), kejadian tragis dialami Supriadi. Pada hari itu, Supardi terjebak dalam kobaran api yang ia nyalakan sendiri.
39 Kapal ikan terbakar di Pelabuhan Benoa Bali ©2018 Merdeka.com
Dari informasi yang didapat, untuk korban jiwa nihil serta kerugian belum bisa di taksir masih dalam lidik. Sementara, petugas PMK masih menjinakkan kebakaran kapal ikan tersebut.
Sementara itu, Kepala Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho menyatakan, jumlah kapal terbakar kurang lebih 39 unit kapal. Kapal-kapal tersebut di antaranya milik PT AKFI sebanyak 5 unit kapal yakni Km Cilacap Jaya Karya, Km Akau Jaya Lima, Km BMJ Satu, Km Bintang Barat, dan Km Bina Sejati.
Kemudian kapal milik PT Intimas Surya sebanyak 7 kapal yakni; Km Hiroyosi 7, Km Permata 03, Km permata 103, Km Permata 06, Km Permata 01, Km Mutiara 28, dan Km Mutiara 10.
39 Kapal ikan terbakar di Pelabuhan Benoa Bali ©2018 Merdeka.com
Selanjutnya, kapal milik PT Bandar Nelayan, Km Bandar nelayan 168, Km Bandar Nelayan 2019 dan 25 kapal yang belum terdata karena api masih menyala hingga kini.
"Upaya pemadaman dari kejadian tersebut melibatkan 11 unit PMK dari Kota Denpasar 8 unit, PMK Kabupaten Badung 2 unit, PMK Pelindo 1 unit dibantu 3 ambulans serta oleh Alkon milik Pt Intimas, Pt AKFI dan Bandar Nelayan," kata Sutopo.
Dia mengatakan, untuk korban jiwa nihil. Sementara jumlah kerugian belum bisa ditaksir karena masih dalam penyelidikan karena para pemilik kapal belum dapat dimintai keterangan.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa ledakan di Dermaga Barat Pelabuhan Benoa, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, berasal dari kapal ikan KM Permata 168
Baca SelengkapnyaKapal nelayan yang terbakar pada awalnya hanya dua. Namun kebakaran kemudian menjalar ke kapal-kapal lainnya.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka bakar dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Gema Santhi, Nusa Penida.
Baca SelengkapnyaAda 45 personel yang turun berjibaku memadamkan api.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, penyebab kebakaran dan jumlah awak kapal wisata Sea Safari yang berada di dalamnya masih belum diketahui.
Baca SelengkapnyaDipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaPenyebab kebakaran masih diselidiki termasuk nilai kerugian dari peristiwa itu.
Baca Selengkapnya2 Kapal Motor Terbakar di Pelabuhan Muara Baru Jakarta Utara
Baca Selengkapnya10 Korban insiden kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan (Barsel).
Baca SelengkapnyaLima orang penumpang dibawa ke rumah sakit Krakatau Medika Cilegon karena mengalami sesak napas.
Baca Selengkapnyapenyebab kebakaran diduga berasal dari ledakan pada mesin pendingin (freezer) kapal saat aktivitas bongkar muat ikan.
Baca SelengkapnyaKebakaran kemungkinan besar bermula dari dek kendaraan di dalam kapal.
Baca Selengkapnya