4 Cerita kasus dugaan penganiayaan Ratna Sarumpaet sampai wajahnya lebam
Merdeka.com - Kabar mengejutkan datang dari aktivis Ratna Sarumpaet. Dari foto yang beredar, wajah Ratna mengalami bonyok dan lebam. Berdasarkan keterangan beberapa rekannya, Ratna menjadi korban penganiayaan sekelompok orang.
Hingga saat ini Ratna belum membuat laporan ke polisi. Peristiwa itu terjadi pada 21 September lalu. Ratna pun belum memberikan keterangan secara resmi dengan alasan masih trauma.
Direktur Reskrimum Polda Jawa Barat Kombes Umar Surya Fana mengatakan, pihaknya telah menelusuri sejumlah rumah sakit dan klinik yang ada di Bandung dan sekitarnya.
-
Siapa yang menjadi korban santet? 'Semua permukaan eksterior dari guci awalnya tertutup teks yang mengandung lebih dari 55 nama yang diukir, puluhan di antaranya sekarang hanya bertahan sebagai huruf-huruf terpisah yang mengambang atau coretan pensil yang samar,' jelas Lamont.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
Total sementara sudah ada 31 rumah sakit yang dicek oleh kepolisian. Sebanyak 23 di antaranya berada di Kota Bandung. Namun hasilnya tidak ditemukan jejak pengobatan atas nama Ratna Sarumpaet.
"Delapan RS di wilayah Cimahi juga sudah dicek, semua negatif. Yang jelas Polda Jabar dan jajaran proaktif menindaklanjuti berita di medsos dengan cek ke RS-RS," ujar Umar saat dikonfirmasi Liputan6.com, Jakarta, Selasa (2/10).
Dianiaya 21 September 2018
Ratna Sarumpaet diduga menjadi korban penganiayaan sekelompok orang. Menurut Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi Dahnil Anzar Simanjuntak, Ratna mengaku peristiwa nahas itu terjadi pada 21 September lalu. Saat itu dia dimasukkan ke dalam mobil dan dipukuli oleh orang tak dikenal.
"Iya tadi malam saya Pak Prabowo, Bang Sandi itu menerima foto itu. Kemudian kita telepon Mbak Ratna. Jadi betul beliau itu dikeroyok dimasukkan ke dalam mobil dan dikeroyok oleh orang yang tak dikenal, di Bandara Bandung tanggal 21 september yang lalu," kata Dahnil, Selasa (2/10).
Penganiayaan di parkiran Bandara Husein Sastranegara
Publik dikejutkan dengan beredarnya foto Ratna Sarumpaet dengan kondisi muka babak belur. Ternyata aktivis perempuan itu menjadi korban penganiayaan sejumlah orang tak dikenal.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, menceritakan penganiayaan itu terjadi di parkiran Bandara Husein Sastranegara Bandung. Ratna saat ini sedang istirahat di kediamannya kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur. "Kejadiannya kurang lebih seminggu yang lalu, ini sudah kita investigasi, tempatnya di Bandung, di parkiran Bandara," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/10).
Dianiaya tiga orang laki-laki
Aktivis Ratna Sarumpaet dianiaya hingga wajahnya mengalami sejumlah luka. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, menceritakan Ratna dianiaya oleh dua atau tiga orang laki-laki. Hal itulah yang menyebabkan wajah Ratna babak belur.
"Sambil lukanya waktu itu mengalami pusing luar biasa karena penganiayaan itu dilakukan oleh mungkin dua atau tiga orang laki-laki," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/10).
Ratna alami trauma
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi Dahnil Anzar Simanjuntak mengungkapkan, mengalami trauma berat setelah menjadi korban pengeroyokan pada 21 September lalu. Ratna juga ketakutan sehingga tidak memberikan kabar kepada siapapun.
"Ternyata beliau ketakutan, trauma sehingga beliau tidak melaporkan dan tidak mengabarkan ke siapa-siapa, trauma takut. Kami enggak tahu kenapa beliau sangat takut, Kita enggak tahu," kata Dahnil saat dihubungi, Selasa (2/10). (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang remaja wanita jadi korban bullying oleh sejumlah teman sebayanya di Kota Batam, Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaKeenam orang yang ditetapkan tersangka adalah, I, T, S, L, A, dan Y
Baca SelengkapnyaNida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.
Baca SelengkapnyaMenurut kuasa hukum keluarga korban, Dimas, pelaku R merupakan anak anggota DPR RI dari Komisi IV.
Baca SelengkapnyaPenganiayan membuat RA luka di bagian bibir, bengkak di bagian belakang kepala, lengan sebelah kanan mengalami memar dan luka gores, pergelangan tangan.
Baca SelengkapnyaAncaman yang didapat korban disebutnya seperti ingin dijadikan tumbal. Namun, tidak disebutkan tumbal apa.
Baca SelengkapnyaWanita yang bekerja sebagai barista di sebuah coffee shop kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan babak belur dihajar pria tidak dikenal.
Baca SelengkapnyaRE (4), mengalami luka di sekujur tubuh dan mengalami pendarahan karena dianiaya ibu sambungnya RY (37). Saat ini kondisi korban sudah membaik.
Baca SelengkapnyaSadis, Gerombolan Pemuda Keroyok hingga Lindas Kepala Perempuan di Sukabumi
Baca SelengkapnyaPendampingan psikologis dan trauma healing belum juga RK peroleh dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Tangerang.
Baca SelengkapnyaTerlihat ada 5 orang remaja putri termasuk korban dengan mengenakan pakaian berwarna hitam.
Baca SelengkapnyaSiswi SMP di Bekasi jadi Korban Bullying teman-temannya.
Baca Selengkapnya