4 Gubernur Diserang Covid-19
Merdeka.com - Covid-19 di Indonesia belum juga mereda, bahkan setelah 8 bulan lebih ditemukan kasus pertama di Tanah Air. Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahkan sampai mengungkap kekesalannya, kasus Corona di Indonesia sempat turun kemudian menanjak lagi.
Teranyar, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dinyatakan positif Covid-19. Anies positif dari hasil tes usap pada Senin 30 November 2020. Setelah berinteraksi erat dengan Wagub DKI Riza Patria yang terkonfirmasi positif lebih dulu.
Bukan cuma Anies, sejumlah gubernur juga tercatat sempat diserang virus asal China tersebut. Berikut 4 gubernur yang sempat terinfeksi Covid-19 menurut catatan merdeka.com, Rabu (2/12):
-
Apa yang menjadi fokus Jokowi dalam masalah kesehatan di Indonesia? Jokowi tak mau peralatan kesehatan yang sudah ada seperti, MRI, USG hingga mamogram tak digunakan karena tak ada dokter spesialis.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Siapa yang disalami Jokowi di Selandia Baru? Ekspresi Jokowi menerima salam Maori Hongi saat upacara penyambutan di Selandia Baru.
-
Bagaimana Jokowi atasi krisis air? Jokowi menyampaikannya, beberapa negara saat ini dilanda krisis Air. Untuk itu, Ia mengimbau agar potensi air di dalam negeri bisa dimanfaatkan melalui beragam infrastruktur, dengan begitu air tidak langsung mengalir ke laut.
Gubernur Riau
Gubernur Riau, Syamsuar dinyatakan positif Covid-19. Sebelumnya istrinya Misnarni dan dua ajudannya juga positif Covid-19.
"Iya betul, pak Gubernur positif," ujar Kepala Dinas Kominfo Riau, Chairul Riski Selasa (1/12).
Riski mengatakan, Syamsuar tidak mengalami gejala apapun meski terinfeksi virus corona. Namun, Syamsuar diisolasi di rumah dinas Gubernur.
"Pak Gub tanpa gejala, sedang isolasi mandiri di rumah dinas," katanya.
Sebelumnya, Misnarni istri Syamsuar, dinyatakan positif virus corona. Dua ajudan Gubernur Riau Syamsuar juga dinyatakan positif Corona.
Gubernur Kepri
Hasil pemeriksaan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Batam menunjukkan Gubernur Kepulauan Riau, Isdianto, positif terinfeksi Covid-19, (3/8). Dia menyatakan yang terjadi ini sebagai musibah.
"Saya juga mohon maaf kepada semuanya. Saya saat ini sedang mengalami musibah yang tidak kita rencanakan. Allah akan berikan cobaan kepada umatnya tidak akan melebihi dari kemampuan kita untuk menghadapinya," kata Isdianto.
Permohonan maaf itu dia sampaikan saat memimpin rapat rutin bersama kepala dinas melalui aplikasi Zoom di Gedung Daerah Tanjungpinang, hari ini. Demikian dikutip dari Antara, Senin (3/8).
Dia juga memohon maaf pada seluruh masyarakat di Kota Tanjungpinang. Sebab dia pastikan semua yang terjadi saat ini bukan atas keinginan manusia."Saya mohon maaf kepada seluruh masyarakat dengan adanya musibah ini," sambungnya.
Gubernur Kalteng
Gubernur Kalteng
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran positif virus corona pada 19 November lalu. Calon Gubernur petahana itu dipastikan tidak ikut publik ke-2 yang digelar di Jakarta, .
"Disampaikan bahwa calon gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran tidak dapat mengikuti debat publik kedua karena positif Covid-19," kata Ketua KPU Provinsi Kalimantan Tengah Harmain Ibrohim saat dikonfirmasi dari Palangka Raya, Kamis (19/11).
Harmain menambahkan, absennya Sugianto pada debat publik yang digelar di Jakarta itu didasarkan surat resmi dari tim pasangan calon nomor urut 2 bernomor 139/Timkam SS-EP /KTG/XI/2020 perihal berhalangan mengikuti debat.
"Surat ini juga dilampiri surat dari RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya terkait laporan hasil pemeriksaan laboratorium sampel Covid-19 atas nama beliau," kata Harmain yang tengah berada di Jakarta itu.
Hal itu sesuai dengan Peraturan KPU RI nomor 11 tahun 2020 tentang kampanye pasal 22 ayat 4 yang menyatakan pasangan calon yang tidak mengikuti debat publik atau debat terbuka karena alasan kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b dibuktikan dengan surat keterangan dokter. Sementara debat tetap dilaksanakan sesuai jadwal.
Gubernur DKI Jakarta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengkonfirmasi dirinya dinyatakan positif virus corona atau Covid-19. Hal itu berdasarkan tes PCR atau swab yang dilakukan pada Senin (30/11).
"Setelah berkonsultasi dan sesuai dengan arahan dokter, saya akan menjalani isolasi mandiri dan mengikuti prosedur pengobatan yang ditetapkan tim medis," kata Anies dalam video dan keterangan tertulis yang diterima, Selasa (1/12).
Dia menjelaskan hasil tes swab keluar pada Selasa dini hari (1/12). "Saya akan menjalani isolasi mandiri," ucap Anies.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaTjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia
Baca SelengkapnyaPer Agustus 2024, posisi utang Indonesia berada di angka Rp8.461,93 triliun, setara dengan 38,49 persen dari PDB.
Baca SelengkapnyaJokowi telah memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono untuk menangani kabut asap.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com menangkap berbagai momen dramatis pandemi Covid-19 sepanjang tiga tahun melanda Indonesia. Berikut foto-fotonya:
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, Indonesia yang berhasil menekan angka inflasi pada saat itu karena kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyebut dokter kepresidenan menjelaskan salah satunya karena kualitas udara buruk.
Baca SelengkapnyaPadahal, pemerintah pusat sangat sulit mengumpulkan uang dari pajak, royalti, hingga dividen untuk ditransfer ke daerah.
Baca SelengkapnyaLewat salah satu posternya, Koalisi Ibukota tampak menyinggung kabar Presiden Joko Widodo yang mengalami batuk batuk selama 4 minggu karena udara buruk Jakarta.
Baca Selengkapnya