4 Jam terburuk di hidup mahasiswi UNIKOM, dikeroyok & disundut rokok
Merdeka.com - Aminah Alida (18), mahasiswi UNIKOM Bandung dikeroyok dan disundut rokok di Apartemen Metro Suite, Bandung, pada 24 Januari 2017 dan pelakunya, teman Aminah sendiri bernama Maya Siregar (20), Rindu Meilan (21), Ripal Hukubun (18), dan Indra Mulyadi (17) dan Salma Qory (18).
Pada pukul 08.30 WIB, Senin 24 Januari 2017, Aminah dihubungi oleh pelaku bernama Maya untuk datang ke Apartemen Metro Suite Tower E Lantai 5 No 25. Dia berpura-pura akan berkelahi dengan seseorang dan minta bantuan korban. Saat korban tiba di kamar nomor 25 tersebut pukul 09.00 WIB, pelaku bersama teman-temannya sudah menunggu dan langsung dipukuli.
Maya mempermasalahkan korban yang sudah mem-follow Instagram pria yang sedang digebet pelaku. Dia meneriakkan korban untuk memukul dirinya, namun karena dalam posisi terdesak, korban hanya bisa meringis kesakitan. Melihat hal itu, Maya langsung memukul korban bertubi-tubi.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Apa yang dialami ojol saat dikeroyok? Akibat pengeroyok itu, pria lansia tersebut mengalami sejumlah luka di bagian wajah, mata, kening, badan dan dada.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
"Masih dalam kondisi emosi, pelaku juga menyundut api rokok ke tangan kanan dan kiri korban," ujar Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Yoris Maulana, Minggu (29/1).
Kemudian pelaku bernama Rindu ikut memukuli muka korban disertai jambakan ke rambut korban oleh pelaku bernama Rival. Korban pun jatuh. Saat korban sudah tak berdaya di lantai apartemen mewah tersebut, Maya, Rindu dan Indra kembali menampar, memukuli serta menendang tubuh korban.
Penyiksaan tersebut terus menerus dilakukan hingga pukul 11.30 WIB. Akibat pengeroyokan tersebut, korban mengalami luka memar mengeluarkan darah di bibir bawah, luka memar di tangan kanan bagian dalam, luka cakar di tangan kanan dan kiri, luka bakar akibat disundut rokok di bagian tangan kanan dan kiri, luka lebam di wajah bagian mata kiri dan memar di bagian lutut sebelah kanan korban.
Ternyata penyiksaan dan pengeroyokan terhadap korban tak berhenti sampai di situ, pelaku bernama Rindu juga memaksa korban untuk menyerahkan sejumlah uang untuk beli minuman keras. Dalam keadaan tertekan, korban menyerahkan uang terakhirnya Rp 100 ribu kepada Rindu di ruang ATM yang berada di lantai dasar apartemen itu.
Jam 12.00 WIB, korban diusir dari apartemen tersebut. Dengan tubuh penuh luka dan tanpa uang, korban pulang dengan menggunakan jasa ojek online.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua pengemudi ojek online (Ojol) terlibat duel di rumah kontrakan di Bekasi.
Baca SelengkapnyaKapolsek Tarogong Kidul, Kompol Alit Kadarusman, menyebut pelaku sudah ditangkap dan kasus sedang diselidiki.
Baca SelengkapnyaSempat melawan, cincin yang dikenakan pelaku tertelan dan masuk ke dalam kerongkongan korban.
Baca SelengkapnyaPenyebab pasti dan kronologi dugaan bunuh diri ini masih dalam penyelidikan.
Baca SelengkapnyaSeorang mahasiswi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) diduga bunuh diri. Korban berinisial SM (18).
Baca SelengkapnyaKorban diduga meninggal dunia karena obat penenang. Obat penenang itu disebut disuntikkan sendiri oleh korban ke tubuhnya
Baca SelengkapnyaWanita yang melompat dari lantai 12 Gedung Universitas Brawijaya adalah mantan mahasiswa.
Baca SelengkapnyaPelaku berdalih tidak sengaja melakukan tindakan tersebut, karena dia hampir terjatuh.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan curhatan di sebuah buku harian bahwa korban berniat mundur karena bersinggungan dengan seniornya
Baca SelengkapnyaKorban masuk terdaftar sebagai mahasiswi di Fakultas Matematika & IPA tapi sudah mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaKorban pertama kali ditemukan kekasihnya yang datang ke indekos karena curiga teleponnya tak kunjung diangkat.
Baca SelengkapnyaAulia Risma Lestari ditemukan meninggal dunia dalam rumah kos di daerah Lempongsari, Kota Semarang Senin (12/8).
Baca Selengkapnya