4 Jenis senjata sniper paling mematikan yang dimiliki Indonesia
Merdeka.com - Keberadaan penembak jitu memang sulit terdeteksi. Senyap dan mematikan. Keahlian menembak disertai persenjataan yang canggih menjadi kunci seorang sniper.
Indonesia, memiliki kedua-duanya. Banyak penembak jitu dan senjatanya juga canggih. Bahkan Indonesia mampu memproduksi senjata sniper sendiri yang diakui dunia.
Jenis senjata sniper apa saja yang dimiliki Indonesia, berikut ulasannya:
-
Siapa yang memiliki senjata? Senjata-senjata logam itu terletak di bawah dua rumah awal abad kelima yang kemungkinan besar milik seseorang yang cukup kuat untuk membentuk pasukan.
-
Siapa yang mengacungkan senjata api? Menurut dia kondisi seketika mencekam, karena dua dari gerombolan itu mengacungkan senjata api.
-
Kenapa negara butuh senjata paling mematikan? Kepemilikan senjata ini diharapkan mampu menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
-
Apa yang ditembak? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Kenapa senjata itu penting? Artefak berupa kayu dengan usia ratusan ribu tahun sangat jarang ditemukan karena kayu sangat mudah membusuk dan hancur.
Hecate II
Hecate II dikenal juga dengan nama FR-12,7 mm adalah senapan anti-materiel buatan PGM Précision asal Perancis. Di Indonesia. Hecate II menjadi senjata andalan untuk Kopassus TNI AD, Taifib Korps Marinir, dan Kopaska TNI AL, Detasemen (Den) Bravo 90.
Keunggulan Hecate II yakni keberadaan monopod yang di pasang pada pada bagian popor. Fungsinya untuk membuat pemakaian senapan lebih stabil. Melengkapi fungsi tersebut, overpressure vents juga sangat mendukung untuk membuang tekanan gas ketika terjadi pemecahan peluru di dalam.
Barrett M82A1
M82 merupakan senapan dengan kategori high-powered heavy sniper rifle dikembangkan dan diproduksi oleh American Barrett Firearms Company. Disebut juga dengan nama âLight Fiftyâ karena kalibernya yaitu .50 BMG (12.7 mm). Senapan ini menjadi andalan Kopassus.
Jarak tembak efektif mencapai 1500 meter dengan record 2500 meter, dengan amunisi bertenaga tinggi yang sangat efektif seperti API dan Raufoss Mk 211, sangat efektif untuk menghadapi target seperti kabin radar, truck, pesawat udara yang sedang parkir dll. M82 juga dapat digunakan terhadap target manusia dari jarak yang cukup jauh atau saat ia berada di balik pelindung seperti dinding.
SPR-3
Ini senajat sniper buatan Indonesia. SPR-3 namanya. Senapan sniper ini dirancang sebagai senapan yang didedikasikan untuk memberikan jaminan akurasi, kemudahan pemeliharaan, keandalan dan ketahanan militer. Ada tembakan tunggal, tindakan baut senapan dengan penglihatan optik dan malt baffle muzzle brake untuk mengurangi kekuatan hentakan. Stok gagang lipat tersedia sebagai pilihan untuk pendek dan panjang.
Varian SPR-3 dengan peredam termasuk amunisi subsonic. Biasanya sistem ditujukan untuk penglihatan teleskopik 10x5, penglihatan malam yang dapat digunakan dengan kedua senapan. Digunakan untuk tentara Indonesia.
SPR-2
Senjata ini juga sama buatan Indonesia. SPR-2 adalah produksi PT Pindad yang membuat dunia militer kagum akan kecanggihan. Senapan ini mampu menjangkau target dengan jitu dalam jarak lebih dari 2 km. Jenis peluru senjata sniper SPR 2 ditakuti banyak negara. Peluru ini mampu menembus kendaraan lapis baja sekalipun.
Dengan rincian SPR-2 berkaliber 12,7 mm x 99 mm, panjang senapan 1.755 mm, berat keseluruhan 19,5 kg, panjang barel 1.055 mm, kapasitas peluru antara 5-10 butir. Rifling atau alur spiral berulir pada bagian dalam laras senjata api ini yakni 8 grooves, RH 381 mm (15â) twist. Kecepatan rata-rata lesatan peluru 900 meter per detik dan jangkauan 2 km.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penambahan alutsista ini membuat TNI semakin disegani dan ditakuti dunia. Terlebih, kekuatan militer Indonesia di peringkat ke-15 dari 140 negara di dunia.
Baca SelengkapnyaNegara dunia terus berlomba-lomba untuk menciptakan senjata paling mematikan. Kepemilikan senjata ini diharapkan mampu menjaga kedaulatan dan keamanan.
Baca SelengkapnyaSalah satu alutsista Indonesia paling laku yaitu Anoa 6x6 yang dibuat PT Pindad. Anoa 6x6 ini dipesan Malaysia, Pakistan, Timor Leste dan lainnya.
Baca SelengkapnyaSenjata yang dipakai para pejuang pun beragam, jauh dari kata modern seperti bangsa barat.
Baca SelengkapnyaGokil! Sniper pejuang Al Qassam tunjukan akurasi menembak mereka. Simak penampakannya berikut ini.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan sistem pertahanan Indonesia harus bisa mengantisipasi pertarungan global antara Amerika Serikat dengan China.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat Masih menjadi negara digdaya dengan kekuatan militer di peringkat pertama.
Baca SelengkapnyaApakah TNI masih menjadi yang terkuat di Asia Tenggara?
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo memborong 24 unit pesawat tempur F-15EX dari Amerika Serikat. Lantas, apa saja keunggulan jet tempur buatan Boeing ini? Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaH225M dikenal sebagai helikopter yang aman, andal, kuat, dan serbaguna yang mampu melaksanakan berbagai misi.
Baca SelengkapnyaDalam operasi preventif yang dilakukan oleh aparat TNI-Polri, mereka menemukan senjata yang akan diselundupkan untuk teroris KKB Papua yang terbaru dan canggih.
Baca SelengkapnyaAnggota Paspampres Lettu Windra Sanur ternyata mantan seorang sniper saat masih di Kopassus.
Baca Selengkapnya