4 Kasus presenter tvOne disemprot narasumber
Merdeka.com - Menjadi jurnalis bisa dibilang gampang-gampang sulit. Sebab, selain teori, pengalaman, dan pengetahuan juga perlu diperhatikan ketika mewawancarai narasumber.
Jangan sampai, masalah yang dialami pembawa acara tvOne menimpa kepada Anda yang ingin atau sudah terjun ke dunia broadcasting. Seperti diketahui beberapa kali presenter tvOne mendapat semprotan saat wawancara tengah berlangsung.
Pemicunya beragam. Mulai dari pertanyaan tak sesuai dengan tema pembahasan, hingga cara wawancara sang presenter yang dianggap kurang sopan.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Kenapa keluarga Ahok memilih warna merah untuk batik? Pilihan ini tak hanya sebagai bentuk keterkaitan dengan budaya Indonesia melalui batik, namun juga menonjolkan nuansa khas Natal yang ceria.
-
Siapa yang terlibat saat sapi Jokowi mengamuk? Melihat peristiwa itu, sontak warga berlarian. Sementara petugas panitia beramai-ramai berusaha mengamankan sapi tersebut. Akhirnya sapi berhasil disembelih. Namun perlu waktu hampir setengah jam serta tenaga gabungan berjumlah 20 orang untuk menjatuhkan sapi tersebut.
-
Bagaimana Jokowi ekspresikan kemarahan saat parlemen? Di kesempatan sama, Jokowi juga mengekspresikan kemarahan sambil kepalkan tangan.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
Berikut beberapa peristiwa presenter tvOne yang kena semprot narasumber seperti dirangkum merdeka.com, Selasa (23/6):
Jokowi marah-marah
Presiden Joko Widodo pernah meradang kepada presenter tvOne. Hal itu terjadi ketika Jokowi masih menjabat Gubernur DKI Jakarta.Pemicunya, saat talkshow dengan tvOne yang berlangsung di tanggul Latuharhary yang jebol, presenter menanyakan hal-hal yang sebelumnya tidak disepakati. Jokowi yang biasanya ramah, lugu dan berlagak ndeso tiba-tiba garang.Ketika wawancara berlangsung, Jokowi merasa dijebak dengan pertanyaan seputar 100 hari Jokowi-Ahok. Awalnya, tvOne berjanji hanya akan mengangkat masalah banjir. Pertanyaan hanya seputar banjir dan jebolnya tanggul Jalan Latuharhary saja.Sebelum acara siaran berlangsung, Jokowi sudah berpesan agar tidak menyertakan narasumber lain tetapi tidak sesuai jalannya program. Pihak tvOne yang dipandu oleh presenter Muhammad Rizki rupanya memanfaatkan momentum untuk menanyakan seputar 100 hari kepada Jokowi ."Bapak (Jokowi) tadi malam tampak kecewa berat dan marah," ungkap salah satu ajudan Jokowi, Ivand kepada merdeka.com, Jakarta, Selasa (22/1) lalu.Menurut Ivand, Jokowi tidak mau berkomentar seputar 100 hari kerja setelah dirinya dilantik. Jokowi lebih memilih untuk menangani dan mencari solusi atas banjir yang melanda Ibu Kota."Kalau ditanya 100 hari gak mau Bapak (Jokowi), kalau banjir gak apa-apa," katanya saat itu.
Ahok marah ke tvOne
Bukan cuma Presiden Jokowi, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pernah memarahi wartawan tvOne. Hal tersebut terjadi ketika Ahok masih menjabat sebagai wakil gubernur DKI mendampingi Jokowi.Dalam video yang baru diunggah di Youtube dua hari lalu oleh GAMA comnet, Ahok tampak marah saat diwawancarai presenter tvOne yang menanyakan seputar setahun kepemimpinan Jokowi-Ahok.Video berdurasi 6 menit 20 detik ini sendiri mencuplik sebuah wawancara yang ditayangkan secara live di stasiun televisi milik Aburizal Bakrie tersebut. Sejak dari awal, Ahok terlihat berapi-api dalam menjawab pertanyaan yang diajukan presenter Andromeda Mercury.Tepat mulai menit ke 1:51, Ahok pun menyatakan beberapa kritikannya pada media nasional yang sering menyerangnya. Tanpa basa-basi, Ahok menyatakan banyak sekali fitnah dan pemberitaan yang dianggap tidak logis.Ahok pun kemudian meminta agar media tidak membangun opini yang merusak. "Kita berusaha pindahkan orang, kasih kulkas, kasih apa, dibilang melanggar HAM," katanya.Saat coba ditenangkan oleh sang reporter, Ahok sendiri tidak langsung menanggapinya. Bahkan, di akhir video dirinya pun kemudian pergi dengan muka yang terlihat kecut.
Deddy Corbuzier tersinggung
Mentalis Deddy Corbuzier nampak tak bisa menahan emosinya saat menjadi bintang tamu di program 'Apa Kabar Indonesia Malam' tvOne, Sabtu (9/6) kemarin. Kehadiran Deddy dalam acara tersebut sebagai bintang tamu terkait videonya berjudul 'A MESSAGE FOR ANGELINES MURDERER'. Video tersebut berisi kegeraman Deddy terhadap pembunuh Angeline dan meminta si pelaku dihukum berat.Namun saat acara berlangsung, Deddy terlihat meradang kepada pembawa acara tvOne, Andromeda Mercury. Pemicunya tak lain, ketika pembawa acara tersebut menanyakan apakah sebenarnya maksud dari Deddy Corbuzier mengunggah video 'A MESSAGE FOR ANGELINES MURDERER' adalah untuk mencari sensasi."Apakah langkah anda membuat video itu untuk mencari sensasi untuk lebih populer?" tanya presenter tersebut.Mendapat pertanyaan demikian, Deddy terlihat geram. Dia pun membalikkan pertanyaan yang sehingga membuat sang pembawa acara tak berkutik."Itu menarik sekali. Banyak yang bilang oh ini langkah saya cari sensasi. Sama kayak tvOne. Ini langkah anda nyari rating. Apa bedanya? tvOne menyiarkan ini berarti langkah tvOne cari rating. Benar tidak?" jawab Deddy."Kalau saya kan enggak cari sensasi. Saya udah terkenal, saya tiap hari ada di TV, mau cari sensasi apaan. Benar tidak ini tvOne buat cari rating," tanya Deddy.Mendapat pertanyaan balik seperti itu, presenter tersebut hanya bisa terdiam sembari berkata: "No comment," jawab presenter tersebut sembari nyengir."Ah. Enggak bisa jawab dia," ucap Deddy.Deddy mengunggah sendiri video wawancara antara dirinya dan tvOne tersebut. Video tersebut menjadi viral di Youtube.
Ahmad Dhani berang ke tvOne
Musisi Ahmad Dhani juga pernah berang dengan presenter tvOne. Peristiwa tersebut terjadi Senin (09/09/2013).Pemicunya, saat Ahmad Dhani diwawancarai via telepon oleh presenter Balques Manisang soal musibah yang menimpa Ahmad Abdul Qodir Djaelani (Dul). Dhani diwawancarai seputar insiden kecelakaan di Tol Jagorawi, Minggu (08/09/2013), yang melibatkan anaknya bungsunya tersebut.Dalam tayangan live yang menghadirkan narasumber pemerhati anak Seto Mulyadi (Kak Seto) itu, Ahmad Dhani meminta agar Balqis memperbaiki gaya bertanya yang mirip penyidik kepolisian. Namun Balques berkelit bahwa sebagai reporter dia juga dituntut bisa bertanya seperti halnya seorang penyidik."Saya perintahkan supaya crew @tvOneNews tdk meliput sayaâ¦Saya mem Blacklist @tvOneNews. Jadi tau diri aja utk menjauh dari saya," tegas Ahmad Dhani melalui akun Twitter @AHMADDHANIPRAST.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi mengatakan, mereka yang ditangkap oleh polisi terkait kasus tersebut berjumlah empat orang.
Baca SelengkapnyaSalah seorang kameraman Tv Bodhiya Virmala menjadi korban penganiayaan oleh masa pendukung SYL.
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan 4 orang menjadi tersangka kericuhan pertandingan sepak bola antara Persido Dogiyai vs Biak United.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaSimak deretan potret artis yang jadi 'korban' sorot kamera wartawan, Lesti cantik luar dalam!
Baca SelengkapnyaSYL digiring keluar ruangan sidang dengan didampingi oleh aparat kepolisian
Baca SelengkapnyaEmpat tersangka baru yakni berinisial YL (24), WSL (28), FMC (24), dan RAS.
Baca SelengkapnyaKorban dihalang-halangi saat melakuan peliputan. Telepon genggam dirampas dan di banting oleh orang tak dikenal (OTK).
Baca SelengkapnyaKapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi menjelaskan, dari tiga orang yang ditetapkan sebagai tersangka salah satunya anak di bawah umur Inisial AA (15).
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap enam pelaku pengeroyokan terhadap seorang wartawan berinisial MS.
Baca SelengkapnyaMungkin dia lelah, sampai penumpang KRL lainnya tidak boleh berdiri di depannya.
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan 4 orang tersangka dalam dugaan tindak pidana penganiayaan dan pengeroyokan itu.
Baca Selengkapnya