4 Orang yang ditangkap KPK di Sumsel diterbangkan ke Jakarta
Merdeka.com - Setelah melakukan penangkapan terhadap anggota DPRD dan pejabat Musi Banyuasin (Muba), Sumsel, petugas KPK akhirnya menerbangkan keempat orang itu ke Jakarta.
Pantauan merdeka.com, Sabtu (20/6), petugas KPK dan empat orang yang ditangkap malam tadi tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, sekitar pukul 13.00 WIB. Mereka dibawa menggunakan satu unit bus Brimob dan mendapat pengawalan ketat sejumlah anggota Brimob Polda Sumsel.
Rombongan terbang menggunakan pesawat Garuda Indonesia rute Palembang-Jakarta dengan nomor penerbangan GA 111 yang terjadwal terbang pukul 13.25 WIB. Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari pihak terkait dalam kasus ini.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satu orang yang mengaku sebagai anggota KPK palsu berisial YS.
Baca SelengkapnyaPencekalan itu, kata Tessa berlaku selama enam bulan ke depan.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan enam orang terkait aksi penipuan KPK gadungan di Pemkab Bogor.
Baca SelengkapnyaKPK membuka penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan truk angkut personel dan rescue carrier vehicle tahun 2014.
Baca SelengkapnyaMomen sekelompok orang diduga geng motor masuk ke markas TNI AU.
Baca SelengkapnyaPenyidik berencana akan melakukan pemeriksaan sejumlah saksi yang akan dilaksanakan pada pekan depan di wilayah Semarang.
Baca SelengkapnyaKepolisian tidak mengetahui secara pasti status saksi yang dibawa sudah ditetapkan sebagai tersangka atau belum dalam OTT itu.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami apakah kelima orang itu berada dalam jaringan kelompok narkoba yang sama.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut kasus baru di Basarnas RI. Salah satu tersangkanya politikus PDIP, Max Ruland Boseke.
Baca SelengkapnyaPetugas keamanan yang sedang berpatroli bergegas melakukan pengepungan dan pengadangan terhadap kendaraan para pelaku tersebut.
Baca SelengkapnyaTerkait kasus ini, KPK sudah mencegah empat orang. Dua di antaranya, wali kota Semarang dan suaminya.
Baca Selengkapnya