4 Pelaku begal motor ditembak polisi, 2 di antaranya tewas
Merdeka.com - Empat begal motor berhasil dilumpuhkan dengan timah panas oleh petugas Polsek Serpong, Kota Tangerang Selatan pada Rabu (1/4) malam. Keempatnya ditembak karena berusaha melawan petugas serta mencoba melarikan diri di Gunurng Sindur, Rumpin, Bogor, Jawa Barat.
Ke empat pelaku langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Namun, dua pelaku yakni Kusnadi dan Ruslan tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit. Sedangkan Abdul Sukron dan Arif menderita luka tembak di bagian kaki.
"Setelah menangkap keempatnya, kami langsung melakukan pengembangan dan berhasil menangkap empat tersangka lagi di tempat persembunyiannya di Rumpin,Bogor," tutur AKP Toto Daryanto, Kanit Reskrim Polsek Serpong, Kota Tangsel, Kamis (2/4).
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang menjadi korban kecelakaan bus? Dua korban yang duduk di bagian depan terkena benturan hebat hingga meninggal dunia.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang tewas dalam penyerangan KKB? Berdasarkan hasil investigasi, personel OPM yang tewas adalah Engabub.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
Di hadapan petugas, para pelaku mengaku kerap beraksi di wilayah Kota Tangerang Selatan. Adapun barang bukti yang sudah didapat, yakni tujuh unit sepeda motor.
"Selain motor kita amankan satu pucuk senjata kaliber 4,5 mm, beberapa pisau, golok, kemudian kunci leter T. Kemudian beberapa buah ponsel. Mereka beraksi dengan sadis," ujar Toto.
Hingga kini, petugas masih terus melakukan pengembangan. Karena diduga ada barang bukti yang belum didapat serta pelaku lainnya yang berhasil melarikan diri. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan saat itu korban Briptu Kiki Supriyadi berada di bagian belakang dan kemudian ditembak.
Baca Selengkapnya"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan
Baca SelengkapnyaSementara seorang pelaku lainnya yang beraksi bersama berhasil diamankan petugas sebelum kembali menjadi bulan-bulanan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaJenazah kedua korban kecelakaan telah dibawa ke RSUD Cengkareng.
Baca SelengkapnyaDua pencuri itu tewas dikeroyok massa saat hendak membawa kabur satu unit sepeda motor yang terparkir Jalan Pedongkelan, Kapuk Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaKapolresta Tangerang belum mengulas banyak perihal penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaTabrak Mobil Boks, Begal di Gunungputri Bogor Tewas
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaSeorang bandar judi dadu di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, tewas ditembak setelah menikam tiga personel kepolisian yang menggerebek lapaknya..
Baca Selengkapnya