4 Prajurit TNI Gugur di Papua dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa
Merdeka.com - Empat orang anggota TNI korban penyerangan Kelompok Separatis Teroris (KST) mendapatkan kenaikan pangkat anumerta. Empat orang itu yakni Pratu Miftahul Arifin, Pratu Ibrahim, Pratu Kurniawan dan Prada Sukra.
"Iya, jelas ini (kenaikan pangkat khusus) menjalankan tugas. Kenaikan pangkat luar biasa," kata Kapuspen TNI Laksamana Muda (Laksda) Julius Widjojono kepada wartawan, Jumat (21/4).
Dipulangkan ke Kampung Halaman
-
Siapa yang pulang kampung? Yasmine pulang ke Malaysia itu persetujuan kami berdua.
-
Dari mana WNI dipulangkan? Empat di antaranya telah dipulangkan ke Indonesia.
-
Dari mana orang Bekasi diberangkatkan? Pemberangkatan orang-orang Bekasi ini dilakukan melalui beberapa gelombang antara tahun 1897 hingga 1929. Seluruhnya diseberangkan menggunakan kapal laut dari Pelabuhan Tanjung Priok maupun Semarang.
-
Di mana WNI dievakuasi ke? Pagi ini, saya menerima laporan bahwa mereka telah sampai di Suriah, melalui Damaskus dengan selamat.
-
Dimana nama-nama ini? Dikutip dari berbagai sumber, berikut kumpulan nama bayi laki-laki Islam 2 kata dalam Al-Quran yang telah kami rangkum secara khusus hanya untuk Anda.
-
WNI apa yang sudah dipulangkan? Berdasarkan data Kemlu, terdapat 10 WNI di Gaza. Empat di antaranya telah dipulangkan ke Indonesia.
Selain itu, Julius menyebut, untuk empat orang tersebut sudah dibawa ke kampung halaman masing-masing.
"Sudah (dibawa ke kampung halamannya) satu Karawang, Pacitan, Padang, Palembang," sebutnya.
Kepulangan para prajurit yang gugur ini langsung disambut oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
"Jadi mereka landing dari Timika, Halim, satu transit di Solo, ke Pacitan Miftahul Arifin. Kemudian yang tiga ke Halim, satu jalan darat menggunakan ambulance ke Karawang, dua naik 295 ke Palembang dan Padang, itu yang dua," ujarnya.
Kini, pihaknya masih mencari satu anggota TNI yang masih belum ditemukan atau evakuasi. Namun, belum disebutkan siapa satu orang tersebut.
Status Siaga Tempur
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono menaikkan status operasi di Papua menjadi siaga tempur. Hal ini buntut penyerangan yang dilakukan Kelompok Separatis Teroris (KST) yang mengakibatkan satu personel atas nama Pratu Miftahul Arifin gugur.
"Kita tetap melaksanakan operasi penegakan hukum dengan soft approach ya, kita tetap mendahulukan itu, dari awal kita sampaikan itu," kata Yudo kepada wartawan di Lanud Yohanis Kapiyau Timika, Papua, Selasa (18/4).
"Tapi tentunya dengan kondisi yang seperti ini, khususnya di wilayah tertentu ya kita ubah menjadi operasi siaga tempur," sambungnya.
Ia menjelaskan, siaga tempur ini bukan pertama kali dilakukan. Karena, siaga tempur ini juga dilakukan di Natuna. Sehingga, ia menaikkan status di Papua menjadi siaga tempur darat.
"Artinya ditingkatkan dari yang tadi itu soft approach menghadapi serangan yang seperti ini, yang seperti terjadi tanggal 15 April lalu," jelasnya.
"Tentunya kita tingkatkan menjadi siaga tempur untuk pasukan kita. Sehingga, naluri tempurnya terbangun untuk itu," sambungnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenazah anggota Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad itu sudah dievakuasi ke kampung halaman masing-masing.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengaku merasakan duka mendalam atas gugurnya prajurit-prajurit terbaik bangsa tersebut.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI pulang kampung usai tugas di Papua, warga berdatangan dan sambut kepergian prajurit TNI sambil melambaikan tangan.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI Maruli Simanjuntak sudah bicara dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai situasi di Papua.
Baca SelengkapnyaEmpat prajurit itu merupakan anggota Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad).
Baca SelengkapnyaPotret lima perwira TNI sukses pecah bintang kini berpangkat Brigjen.
Baca SelengkapnyaBerikut potret empat perwira tinggi TNI AD dan AL jebolan sekolah yang sama akhirnya pecah bintang.
Baca SelengkapnyaKowad itu memberikan ucapan selamat saat sedang melakukan terjun dari ketinggian. Sehingga ini menjadi persembahan begitu spesial.
Baca SelengkapnyaTerima kenaikan pangkat, 4 Perwira Tinggi TNI AD tambah bintang di pundak.
Baca SelengkapnyaJenazah Kopda Dwi Probo dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (27/11) kemarin.
Baca SelengkapnyaMomen mengharukan dua saudara anggota TNI terpisah 5 tahun dan bertemu di Papua saat penugasan. Simak berikut ini.
Baca SelengkapnyaBerikut momen haru kepulangan 400 personil Pamtas RI-PNG disambut keluarga.
Baca Selengkapnya