Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Rekor mencengangkan yang diciptakan letusan Krakatau

4 Rekor mencengangkan yang diciptakan letusan Krakatau Anak Krakatau. merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - 27 Agustus 1883, 130 tahun yang lalu, sebuah ledakan dahsyat terjadi di Selat Sunda antara Pulau Jawa dan Sumatera. Gunung Krakatau meletus, membuat seluruh dunia terbelalak. Awan panas dan tsunami akibat letusan Krakatau menyebabkan 36 ribu orang tewas.

Letusan mahadahsyat itu meluluhlantakkan kawasan pantai Barat Jawa terutama karena gelombang tsunami sangat tinggi. Amukan tsunami juga merusakkan kawasan pantai di Kalianda maupun Teluk Betung, Bandarlampung. Letusan Krakatau mencatat beberapa rekor mengejutkan seperti dirangkum merdeka.com:

Tsunami kelilingi bumi

Letusan Gunung Krakatau pada 1883 mengakibatkan tsunami paling hebat di dunia. Menurut data US National Geopshysical Data Center, gelombang akibat letusan Krakatau mengelilingi bumi sebanyak tujuh kali! Gelombang tsunami bahkan mencapai tinggi sekitar 30 meter di pantai Barat Jawa seperti di Anyer maupun Carita. Tsunami juga menerjang Teluk Betung (Bandarlampung) dan kawasan sekitarnya. Begitu dahsyatnya tsunami Krakatau hingga menimbulkan korban jiwa sangat besar yaitu lebih dari 36 ribu orang tewas sesuai data pemerintahan Hindia Belanda. Diyakini korban tewas lebih dari angka itu karena banyak yang hilang. Tsunami ini juga mencapai Batavia dengan ketinggian dua meter. Ombak besar juga sampai Hawaii, Amerika Selatan bahkan selat yang memisah Prancis dan Inggris.

Salah satu lontaran vulkanik terbesar

Letusan Gunung Krakatau melontarkan isi perut bumi sebesar 12 kilometer kubik. Material sebesar itu terlontar hingga menutup langit dunia dalam beberapa hari. Lontaran itu adalah yang terbesar di era peradaban. Lontaran lain yang lebih besar adalah letusan Gunung Toba sekitar 74 ribu tahun lalu. Letusan Toba itu melepaskan 2500 kilometer kubik material ke udara.Debu akibat letusan Gunung Krakatau membubung sekitar 27 kilometer ke langit. Suasana di sekitar Gunung Krakatau gelap termasuk di Batavia. Cuaca dilaporkan sangat dingin, tidak seperti biasanya.

Suara paling keras sedunia

Letusan Krakatau menimbulkan suara paling kencang yang pernah ada di dunia. Suara letusan terdengar di pedalaman Australia. Suara itu juga didengar seperti letusan meriam hampir 5.000 kilometer jauhnya, tepatnya di Pulau Rodrigues, Samudera Hindia. Butuh empat suara itu terdengar di Pulau Rodrigues, dekat Mauritius. Suara letusan terdengar di 1/13 wilayah bumi. Letusan itu juga tercatat di barometer di Inggris, ribuan kilometer jauhnya.

Pengaruhi iklim global

Letusan Gunung Krakatau ikut mempengaruhi iklim global hingga beberapa tahun sesudahnya. Salah satu penyebabnya adalah matahari yang tertutup debu Krakatau dalam waktu lama. Temperatur dunia dilaporkan tidak kembali ke normal hingga lima tahun sesudahnya yaitu pada 1888. Cuaca di Eropa dan Amerika Utara juga ikut terpengaruh. Matahari tenggelam menimbulkan pemandangan yang dramatis dengan warna dominan merah. Pada November, tiga bulan setelah letusan dilaporkan pemadam kebakaran di New York bergerak untuk memadamkan apa yang mereka sebut sebagai api berwarna merah. Ternyata, itu hanya efek di langit karena partikel di atmosfer pasca letusan Krakatau. Bahkan di Amerika dilaporkan salju turun bulan Agustus pada tahun-tahun setelah letusan Krakatau. (mdk/tts)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Letusannya Diketahui Orang Belanda, Ini Fakta Menarik Gunung Krakatau yang Kembali Erupsi
Letusannya Diketahui Orang Belanda, Ini Fakta Menarik Gunung Krakatau yang Kembali Erupsi

Baru-baru ini Gunung Krakatau kembali erupsi pada Kamis (7/12) siang dengan tinggi kolom abu vulkanik 1.200 meter di atas puncak.

Baca Selengkapnya
Luncurkan Abu Setinggi 1.000 Meter, Gunung Anak Krakatau Erupsi 80 Kali Sejak 1 Januari hingga 28 November 2023
Luncurkan Abu Setinggi 1.000 Meter, Gunung Anak Krakatau Erupsi 80 Kali Sejak 1 Januari hingga 28 November 2023

Gunung Anak Krakatau kini berada pada status level III atau siaga.

Baca Selengkapnya
Ledakannya 10 Ribu Kali Lebih Dahsyat dari Bom Atom Hiroshima, Begini Suara Letusan Krakatau pada 1883 Hingga Bikin Orang-orang Tuli
Ledakannya 10 Ribu Kali Lebih Dahsyat dari Bom Atom Hiroshima, Begini Suara Letusan Krakatau pada 1883 Hingga Bikin Orang-orang Tuli

Begini suara letusan Krakatau pada tahun 1883 yang ledakannya 10 ribu kali lebih dahsyat dari bom atom Hiroshima.

Baca Selengkapnya
Erupsi Gunung Anak Krakatau, Lontarkan Abu Setinggi 1.400 Meter
Erupsi Gunung Anak Krakatau, Lontarkan Abu Setinggi 1.400 Meter

Gunung Anak Krakatau melontarkan abu dengan tinggi kolom hingga 1.400 meter di atas puncak atau sekitar 1.557 meter di atas permukaan laut.

Baca Selengkapnya
Daftar Peristiwa Erupsi Gunung Marapi dari Tahun ke Tahun
Daftar Peristiwa Erupsi Gunung Marapi dari Tahun ke Tahun

Berikut uraian setiap peristiwa erupsi Gunung Marapi yang tercatat BNPB.

Baca Selengkapnya
Waspada! Tsunami Setinggi 25 Meter Dampak Erupsi Gunung Ruang Sitaro Sulut, Ini Kata Badan Geologi
Waspada! Tsunami Setinggi 25 Meter Dampak Erupsi Gunung Ruang Sitaro Sulut, Ini Kata Badan Geologi

Gelombang tersebut disusul oleh gelombang pasang yang kedua

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara Setelah 22 Tahun Tertidur
FOTO: Penampakan Erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara Setelah 22 Tahun Tertidur

Sejak Gunung Ruang berstatus Level III atau Siaga, setidaknya ada tiga kali erupsi eksplosif keluar dari kawah gunung api tersebut.

Baca Selengkapnya
Kisah Sejarah Letusan Gunung Marapi di Kabupaten Agam dari Dulu hingga Kini
Kisah Sejarah Letusan Gunung Marapi di Kabupaten Agam dari Dulu hingga Kini

Baru-baru ini Gunung Marapi di Kabupaten Agam mengalami erupsi yang cukup dahsyat.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Ini 4 Fakta di Baliknya
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Ini 4 Fakta di Baliknya

Warga diminta waspada terhadap bencana susulan akibat letusan Semeru.

Baca Selengkapnya
Meletus Setiap 20 Menit Sekali, Intip Fakta Menarik Gunung Api Laut Batutara di NTT
Meletus Setiap 20 Menit Sekali, Intip Fakta Menarik Gunung Api Laut Batutara di NTT

Untuk menikmati gunung ini, para pengunjung disarankan untuk datang pada waktu malam hari hingga pagi hari menuju matahari terbit.

Baca Selengkapnya
Sejarah Letusan Dahsyat Gunung Tambora, Lenyapkan Tiga Kerajaan hingga Julukan Pompeii dari Timur
Sejarah Letusan Dahsyat Gunung Tambora, Lenyapkan Tiga Kerajaan hingga Julukan Pompeii dari Timur

Letusan Gunung Tambora merupakan letusan gunung api paling dahsyat dalam sejarah peradaban modern

Baca Selengkapnya