4 Tahanan Polres Blitar kabur, 2 petugas jaga diperiksa Provos
Merdeka.com - Kaburnya empat tahanan Polres Blitar membuat Kepolisian Resor Blitar, Jawa Timur gerak cepat mencari keberadaan mereka. Selain itu, petugas juga memeriksa dua anggota yang berjaga saat peristiwa terjadi.
"Semuanya saat ini sedang mencari tahanan yang kabur. Selain itu juga memeriksa dua anggota yang jaga dalam peristiwa ini," kata Kapolres Blitar AKBP Muji Ediyanto kepada merdeka.com, Kamis (17/12).
Dua petugas jaga yang sedang diperiksa terkait kaburnya tahanan adalah Brigadir Yonas Salya dan Brigadir Anindiawan P. Keduanya saat ini diperiksa Provos akibat kelalaian.
-
Siapa yang menjadi prajurit Panyutra di Kasunanan Surakarta? Dalam sebuah foto hitam putih yang diposting akun Instagram @sejarahjogya pada Rabu (22/5), tampak seorang anak kecil bertelanjang dada mengenakan sebuah kain untuk bawahan serta sebuah topi berbentuk aneh. Dijelaskan dalam keterangan unggahan bahwasanya topi itu merupakan lilitan ikat kepala bernama 'undheg-gilig'. Jejaknya disebut terlihat pada prajurit Panyutra (Kasunanan) dan Nyutra (Kasultanan).
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa Bapak Brimob Polri? Atas perjuangannya, Komisaris Jenderal Polisi (Purn.) Dr. H. Moehammad Jasin dikenal sebagai Bapak Brimob Polri.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
Informasi yang diperoleh merdeka.com, keempat tahanan yang kabur adalah Edo Kurniawan (19), Sariono Umur (20), Basuki (30) dan Iwan Budianto (43).
Seperti diberitakan merdeka.com, diketahuinya kaburnya tahanan ini pada saat petugas jaga tahanan melakukan pengecekan tahanan sekitar pukul 04.30 WIB.
Tahanan yang rencananya dicek tersebut ternyata sudah tidak ada di dalam tahanan. Karena curiga kemudian dilakukan pengecekan di dalam ruang tahanan dan diketahui bahwa empat tahanan sudah kabur melalui atap besi bagian belakang.
Para tahanan diduga menggunakan gergaji besi ukuran kurang lebih 40 x 30 cm. Temuan di tahanan, keempat tahanan juga menggunakan sarung yang diikat pada atap besi untuk memanjat ke jeruji besi yang memiliki ketinggian 2,5 meter.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah tahanan yang kabur sudah ditangkap kembali.
Baca SelengkapnyaSetelah berhasil kabur, para tahanan ini masuk ke kawasan rumah penduduk.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apa motif dari dua anggota tersebut yang ikut dalam aksi penyerangan tersebut.
Baca SelengkapnyaKeempat tahanan itu kabur dengan cara memanjat pintu jeruji besi.
Baca SelengkapnyaTerungkap tiga pelaku kejahatan yang ditahan di Polsek Tallo kabur dan dua kembali ditangkap.
Baca SelengkapnyaIa dimutasi menjadi Kasubbagrenprogar Bagren Polres Metro Jakarta Pusat. Posisi yang ditinggalkannya itu diisi oleh AKP Acep Atmadja.
Baca SelengkapnyaPolisi juga menemukan sebuah sejadah yang diikat bersambung.
Baca SelengkapnyaEnam dari 15 prajurit Kompi B Yonif Raider 408/Suhbrastha Boyolali, Jawa Tengah harus berurusan dengan hukum akibat kasus pengeroyokan terhadap relawan Ganjar
Baca SelengkapnyaBA tewas diduga akibat dianiaya dua personel Polresta Palu yakni Bripda CH dan Bripda M.
Baca SelengkapnyaKapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut para tahanan dapat meloloskan diri dengan cara melewati ventilasi ruang sel.
Baca SelengkapnyaJenderal bintang dua menegaskan, Kapolsek lalai bertugas langsung dicopot
Baca SelengkapnyaPDIP Boyolali mengecam keras tindakan kekerasan yang dilakukan terhadap relawan Ganjar Pranowo-Mahfud Md
Baca Selengkapnya