Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

400 Buruh Migran Asal Banten Terjebak di Timur Tengah

400 Buruh Migran Asal Banten Terjebak di Timur Tengah ilustrasi tki. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) mencatat sebanyak 400 buruh migran asal Banten masih terjebak di luar negeri. Sementara, untuk buruh migran yang berhasil dipulangkan selama tahun 2018-2019 sebanyak 250 orang, 17 orang di antaranya dalam kondisi mengalami luka akibat disiksa dan kekerasan seksual, hingga meninggal dunia karena dibunuh dan bunuh diri.

Ketua SBMI Banten Maftuh Hafi Salim mengatakan ada beberapa faktor Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Timur Tengah dan Malaysia belum bisa pulang ke kampung halaman, di antaranya, tidak memiliki biaya karena gaji tidak dibayar, TKI yang tidak memiliki dokumen karena berangkat secara ilegal.

Kemudian ada beberapa perempuan asal Pandeglang tidak bisa pulang karena menjadi korban pengantin pesanan di Tiongkok.

"Kalau TKI yang belum dipulangkan, dari data SBMI itu sekitar 400 orang. Tersebar di Timur Tengah dan Malaysia," kata Maftuh kepada wartawan, Selasa (25/6).

Maftuh mengaku pihaknya merasa kesulitan mendampingi para buruh migran tersebut. Sebab, tidak ada bantuan pemerintah daerah baik secara kebijakan dan simpatik kepada warganya yang sedang bekerja di luar negeri.

"Selama ini pemerintah daerah tidak peduli baik pemerintah Kabupaten Serang maupun Provinsi Banten. Kami beberapa kali melayangkan surat audiensi ke Gubernur sampai detik ini tidak ada tanggapan," katanya.

Padahal, disampaikan Maftuh berdasarkan data Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI, warga Banten menjadi zona merah pemberangkatan TKI ilegal hingga beberapa wilayah di Serang disebut kampung TKI, salah satunya Desa Lontar, Tirtayasa, Kabupaten Serang.

"Mengacu data yang ada provinsi banten masuk zona merah. Dan dalam perlindungan TKI pemrov dinilai abai tidak pernah mau tahu nasib warganya yang bekerja di Timur Tengah menjadi korban perbudakan dan penjualan orang," katanya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
3 Fakta Belasan Buruh Migran Asal Jatim Dideportasi dari Timor Leste, Diajak Kerja Tetangga Berujung Tak Digaji
3 Fakta Belasan Buruh Migran Asal Jatim Dideportasi dari Timor Leste, Diajak Kerja Tetangga Berujung Tak Digaji

Mereka tak menyangka akan ditipu tetangganya sendiri

Baca Selengkapnya
Ingin Cari Gaji Besar di Malaysia, Dua Warga Banyuwangi Justru Pulang dalam Kondisi Depresi tanpa Sepeser Uang
Ingin Cari Gaji Besar di Malaysia, Dua Warga Banyuwangi Justru Pulang dalam Kondisi Depresi tanpa Sepeser Uang

Mereka diduga berangkat dengan cara ilegal dan menjadi korban perdagangan manusia.

Baca Selengkapnya
Pesan Kepala BP2MI ke Pekerja Migran Indonesia
Pesan Kepala BP2MI ke Pekerja Migran Indonesia

Benny mengatakan, pekerja migran Indonesia yang diberangkatkan ke Korea Selatan ini merupakan orang-orang pilihan dan memiliki kompeten.

Baca Selengkapnya
Malah Cari Kerja, 176 WNA Dideportasi dari Bali, Paling Banyak Bule Asal Rusia
Malah Cari Kerja, 176 WNA Dideportasi dari Bali, Paling Banyak Bule Asal Rusia

Mereka dideportasi karena kegiatan selama di Bali tidak sesuai dengan tujuannya awal datang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
69 Warga Karawang Hilang Kontak dan Disiksa saat Kerja di Luar Negeri
69 Warga Karawang Hilang Kontak dan Disiksa saat Kerja di Luar Negeri

Kasus PMI Non Prosedural ini kerap terjadi karena iming-iming keberangkatan yang mudah, tidak membutuhkan pelatihan dan kompetensi bidang.

Baca Selengkapnya
Kemnaker Ungkap Masih Banyak Pekerja Imigran Belum jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan
Kemnaker Ungkap Masih Banyak Pekerja Imigran Belum jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

jumlah pekerja migran yang tercatat di Persaruan Emirat Arab mencapai 87 ribu orang. Namun yang sudah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan hanya 1.368 orang.

Baca Selengkapnya
Meningkat Dibanding Tahun Sebelumnya, 378 Warga Negara Asing Dideportasi Imigrasi di Kuartal III 2024
Meningkat Dibanding Tahun Sebelumnya, 378 Warga Negara Asing Dideportasi Imigrasi di Kuartal III 2024

Pada 2023, ada 335 orang asing dideportasi Kantor Imigrasi (Kanim) Ngurah Rai, Kanim Denpasar, Kanim Singaraja serta Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Denpasar.

Baca Selengkapnya
Tiga Tahun, BP2MI Terima 2200 Jenazah Pekerja Migran Ilegal
Tiga Tahun, BP2MI Terima 2200 Jenazah Pekerja Migran Ilegal

Dia juga mengapresiasi langkah Polri yang dalam 1,5 bulan terakhir menggagalkan pengiriman tenaga kerja ke luar negeri secara ilegal.

Baca Selengkapnya
Nasib Enam Warga Jatim Korban Perdagangan Orang usai Disiksa di Myanmar, Siap Pulang ke Indonesia
Nasib Enam Warga Jatim Korban Perdagangan Orang usai Disiksa di Myanmar, Siap Pulang ke Indonesia

Video mereka minta tolong yang viral di medsos berbuah manis

Baca Selengkapnya
Kemenag Kesulitan Deteksi 20 Warga Makassar Dipulangkan dari Arab Saudi
Kemenag Kesulitan Deteksi 20 Warga Makassar Dipulangkan dari Arab Saudi

Kemenag Sulsel belum mendapatkan aduan dari keluarga maupun korban penipuan haji di layanan pengaduan.

Baca Selengkapnya
Dibekali Visa Pelancong, Belasan Warga Jambi Nyaris jadi Korban Perdagangan Orang
Dibekali Visa Pelancong, Belasan Warga Jambi Nyaris jadi Korban Perdagangan Orang

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Baca Selengkapnya
Kasus PMI Tak Digaji Paling Banyak Terjadi di Malaysia dan Arab Saudi
Kasus PMI Tak Digaji Paling Banyak Terjadi di Malaysia dan Arab Saudi

Kemenlu tidak menyebut secara spesifik berapa jumlah WNI yang tidak digaji.

Baca Selengkapnya