42 Ahli Waris Korban Sriwijaya Air SJ-182 Telah Terima Santunan dari Jasa Raharja
Merdeka.com - PT Jasa Raharja (Persero) telah memberikan dana santunan kepada 42 keluarga korban dari 47 korban yang telah teridentifikasi terkait kecelakaan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182. Santunan tersebut diserahkan langsung kepada ahli waris.
"Sore ini Jasa Raharja total sudah kami selesaikan sebanyak 42 (korban)," kata Kepala Divisi TIK (Teknologi Informasi Komputer) Jasa Raharja, Tri Haryanto, di RS Polri, Jakarta Timur, Jumat (22/1).
Sementara itu, lanjut Tri, tersisa 7 korban yang dana santunan masih dalam proses dan secepatnya akan diserahkan kepada ahli waris.
-
Siapa yang menyerahkan bantuan untuk korban di Sumatera Selatan? Usai pelaksanaan upacara, Pj Gubernur Bahtiar bersama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santosa, menyerahkan bantuan untuk korban bencana sosial.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa yang menyerahkan santunan ahli waris? Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Zainudin bersama Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Suharti serahkan santunan kematian dan manfaat beasiswa pendidikan sebesar Rp434 juta kepada ahli waris atau keluarga pegawai PPNPN (Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri) Biro Umum Kemendikbudristek di Kantor Kemendikbudristek Jakarta, Senin (18/9).
-
Siapa yang terdampak krisis air? Menurut perkiraan PBB pada tahun 2023, 2 miliar orang di seluruh dunia tidak memiliki akses terhadap air minum yang aman. Jumlah tersebut setara dengan seperempat populasi dunia.
"Sore ini masih ada 7 (korban) secepatnya akan kami selesaikan," katanya.
Sementara pada hari Jumat (22/1) pukul 17.00 WIB, Tim DVI telah berhasil kembali mengindentifikasi 2 korban yakni Yumna Fanisyatuzahra perempuan berusia 3 tahun dan Muhammad Nur Kholifatul Amin laki-laki berusia 46. Sehingga total korban yang berhasil diidentifikasi sebanyak 49 jenazah korban.
Harapan Kaluarga Korban
Meizar bercerita dengan suara lirih. Suaranya berat saat mengingat sang adik tercinta telah pergi tuk selamanya. Panca Widya Nusanti, salah satu korban dalam insiden SJ-182.
"Ibu panca widya nusanti, itu adik saya, dia guru SMK 3 Pontianak," kata Meizar di atas KRI Semarang, usai tabur bunga, Jumat (22/1/2021).
Meizar bercerita, almarhumah meninggalkan seorang suami dan anak yang masih setingkat SD di rumahnya Pontianak. Dia pun berharap, identitas sang adik segera teridentifikasi.
"Dari info terakhir, Mba Wiwid belum teridentifikasi jadi kita sangat berharap bisa segera," harap dia.
Meizar menyampaikan, pesan keluarga almarhumah di Pontiak untuk bisa membawa pulang bagian tubuh teridentifikasi agar bisa dimakamkan secara baik sesuai prosedur agama.
"Saya berharap bisa cepat teridentifikasi dan bisa dibawa pulang ke pontianak dan dimakamkan sesuai syariat islam," dia menandasi.
Reporter: Muhammad Radityo Priyasmono
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Santunan diberikan langsung oleh PT Jasa Raharja dan Pemkot Depok kepada pihak ahli waris.
Baca SelengkapnyaKorban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Nilainya Mencapai Rp50 Juta
Baca SelengkapnyaNilai santunan yang diberikan kepada korban kecelakaan di tol Cikampek KM 58 merujuk ke Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16 Tahun 2017.
Baca SelengkapnyaJasa Raharja memberikan santunan kepada ahli waris dari korban yang meninggal dunia sebesar Rp50 juta.
Baca SelengkapnyaTotal 77 jemaah, 26 jemaah diketahui meninggal dunia, kemudian 8 jemaah diizinkan pulang ini ke Tanah Air .
Baca SelengkapnyaPenyerahan santunan kepada ahli waris empat prajurit TNI AU yang gugur dalam kecelakaan pesawat latih Super Tucano
Baca SelengkapnyaKorban erupsi Gunung Marapi menerima santunan dari Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar) dan Asuransi Syariah Amanah Ghita.
Baca SelengkapnyaAda 73 keluarga korban yang menuntut restitusi. Permohonan itu sendiri diajukan oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Baca SelengkapnyaJasa Raharja jamin semua korban kecelakaan Bus Rosalia di Tol Batang-Semarang bakal dapat santunan.
Baca SelengkapnyaBPJS Ketenagakerjaan menyerahkan langsung manfaat berupa santunan meninggal dunia akibat kecelakaan kerja.
Baca SelengkapnyaSaat ini, RSUD Karawang sedang melakukan Postmortem dan Antemortem untuk kebutuhan identifikasi dari korban kecelakaan tersebut.
Baca SelengkapnyaPencarian 10 korban banjir bandang dan banjir lahar dingin Gunung Marapi Sumatera Barat yang terjadi terjadi pada Sabtu (11/4), masih berlanjut.
Baca Selengkapnya