4.409 Personel Gabungan Amankan Arus Mudik Lebaran di Sulsel
Merdeka.com - Sebanyak 4.409 personel gabungan Polri, TNI dan pemerintah dikerahkan untuk mengamankan mudik Lebaran 2022 di Sulawesi Selatan (Sulsel). Mereka akan disebar di sejumlah daerah rawan kecelakaan lalu lintas dan tindak kriminalitas.
"Kita mengerahkan kurang lebih 4.409 personel, terdiri dari 2.200 dari anggota Polri, dan 2.100 merupakan gabungan instansi terkait, TNI, pemda seperti Satpol PP, Dishub, juga melibatkan kesehatan, kemudian juga dari masyarakat, senkom, pramuka," ujar Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Kapolda Sulsel) Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Nana Sudjana kepada wartawan seusai apel siaga Operasi Ketupat tahun 2022 di Lapangan Karebosi Makassar, Jumat (22/4).
Selain menyiapkan personel, kata Nana, pihaknya juga akan membuat 136 pos terpadu untuk pemantauan arus mudik dan balik Idulfitri 1443 H. Pos terpadu tersebut nantinya akan ditempatkan di sejumlah titik vital seperti bandara dan pelabuhan.
-
Apa yang dilakukan Polri untuk persiapan mudik 2024? Menjelang pelaksanaan Operasi, Polri akan menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan kementerian dan lembaga terkait pada tanggal 25 Maret. 'Dari Polri untuk kesiapan pengelolaan arus lalu lintas kemarin, kami sudah mempersiapkan dengan berbagai kegiatan yang resminya pada tanggal 25 akan diadakan rakor rapat koordinasi lintas sektoral terkait dengan menggelar Operasi Ketupat tahun 2024,' katanya.
-
Bagaimana Korlantas Polri siapkan mudik 2024? Selain itu, kata Slamet, polisi tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas arus mudik dan balik, tetapi pengamanan serta kesiapan rumah-rumah ibadah dan tempat wisata.
-
Kenapa Korlantas Polri mengantisipasi kecelakaan mudik? Pada tahun 2023 terjadi 512 kejadian. Pada tahun ini diupayakan diturunkan. 'Pada tahun 2024 kami berharap dapat meminimalkan sehingga operasi tadi bisa berjalan dengan aman dan nyaman itu bisa terwujud,' katanya.
-
Bagaimana Korlantas Polri mengantisipasi arus mudik? Untuk berbagai kesiapan pengelolaan terhadap arus mudik dan arus balik, Polri akan mengantisipasi berbagai kegiatan, baik mudik dan balik.Selain itu, kata Slamet, juga mengantisipasi kesiapan tempat-tempat ibadah dan tempat-tempat wisata serta pusat transportasi.
-
Siapa yang akan mudik Lebaran? 123 Juta orang diperkirakan mudik Lebaran.
-
Apa saja yang dilakukan Polres Kulon Progo untuk mudik 2024? Selain mendirikan pos pengamanan dan pelayanan, Polres Kulon Progo juga mendirikan layanan penitipan kendaraan roda dua dan roda empat bagi masyarakat yang akan melakukan mudik lebaran.
"Ada kurang lebih 103 pos pengaman dan 33 pos pelayanan, serta enam pos terpadu. Ini kita tempatkan di bandara pelabuhan, kemudian terminal, juga di jalur dilintasi, termasuk tempat keramaian dan rekreasi," paparnya.
Pemetaan Wilayah Rawan
Mantan Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) ini mengaku sudah melakukan pemetaan wilayah rawan kecelakaan lalu lintas dan tindak kriminal saat momen arus mudik dan balik Idulfitri 1443 H. Ia mencontohkan jalur Maros sampai ke Bone rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
"Titik rawan, yaitu jalur-jalur utama, khususnya jalur nasional. Misalnya antara Maros sampai Bone dan sekitar Parepare," ungkapnya.
Nana juga mengingatkan kepada warga yang hendak mudik dengan menggunakan kendaraan bermotor untuk melakukan pengecekan kondisi secara bertahap. Selain itu, kesiapan fisik juga sangat penting.
"Dalam mudik, kami berharap yang menggunakan kendaraan disiapkan kendaraannya, jangan pakai lalu mogok di jalan, dan persiapkan fisik. Kami harapkan menjaga prokes agar terhindar dari pada penyebaran Covid-19," ucapnya.
1 Juta Warga Pulang Kampung
Sementara Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman memperkirakan 1 juta warga akan pulang kampung ke Sulsel. Angka didasarkan pada perkiraan Polri terkait potensi arus mudik dan balik Idulfitri.
Dia berharap pemudik mengikuti aturan, termasuk mematuhi protokol kesehatan.
"Harapan kita, dengan diberikan kebijakan untuk mudik harus mengikuti aturan yang ada, termasuk bagaimana vaksinnya, boosternya, kemudian tidak berkerumun, menerapkan protokol kesehatan," tuturnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diperkirakan sebanyak 76.192 personel dan beberapa instansi terkait yang bakal terlibat diterjunkan.
Baca Selengkapnya155.165 personel gabungan Polri, TNI dan stakeholder lain dikerahkan selama pelaksaan Operasi Ketupat sejak tanggal 4 hingga 16 April 2024.
Baca SelengkapnyaSigit mengatakan puluhan ribu posko itu disiapkan untuk mengawal pemudik
Baca SelengkapnyaKepala Korlantas Polri, Irjen Pol. Aan Suhanan mengatakan, tim pengurai akan ada di setiap polda bertugas menyelesaikan permasalahan arus lalu lintas.
Baca SelengkapnyaAdapun dalam operasi ketupat kali tahun ini turut melibatkan 155.165 personel.
Baca SelengkapnyaOperasi Ketupat dilaksanakan selama 13 hari yaitu mulai 4 April sampai dengan 16 April 2024.
Baca SelengkapnyaOperasi Ketupat 2024 digelar dalam rangka pengamanan prose mudik lebaran di Idul Fitri 1445 Hijriah
Baca SelengkapnyaPetugas juga melakukan pemetaan sejumlah titik rawan macet.
Baca SelengkapnyaPergerakan masyarakat selama libur lebaran tahun ini diprediksi akan mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 155 ribu personel gabungan TNI, Polri dan stakeholder terkait
Baca SelengkapnyaStrategi Jenderal Bintang Dua Tangkal Teror & Sabotase di Kota Jakarta saat Ditinggal Mudik Warganya
Baca SelengkapnyaWarga diminta selalu waspada dan mempersiapkan kendaraan sebaik mungkin sebelum mudik
Baca Selengkapnya