458 rumah rusak akibat gempa di Bogor dan Sukabumi
Merdeka.com - Gempa 4,5 SR yang mengguncang wilayah Bogor dan Sukabumi pada Minggu (9/9) dini hari mengakibatkan ratusan rumah rusak. Gempa dirasakan selama 15 detik dengan keras.
Hasil pendataan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan tim di lapangan hingga pukul 19.00 Wib, tercatat 458 rumah rusak.
Di Bogor, total 341 rumah rusak, yaitu terdiri 54 rumah rusak berat, 69 rusak sedang dan 213 rusak ringan. Sedangkan di Sukabumi, total 117 rumah rusak yang terdiri 2 rusak berat dan 115 rumah rusak ringan.
-
Bagaimana kerusakan bangunan akibat gempa Bandung? Bangunan rumah yang hancur rata-rata sudah terbuat dari tembok batu bata. Kondisi hancurnya juga beragam, ada yang rusak ringan hingga cukup berat.Salah satu yang mengalami kerusakan parah adalah bangunan SDN Cirawa, di Kertasari, Kecamatan Cibereum, Kabupaten Bandung.Mengutip Jabar Quick Response, dampak dari gempa ini membuat atap dari beberapa ruang kelas roboh.
-
Apa kerusakan akibat gempa di Bali? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung.'Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh,' kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Kerusakan apa yang terjadi akibat gempa Bantul? Bupati Halim menambahkan dampak dari gempa tersebut sebagian besar mengakibatkan kerusakan rumah ringan, rata-rata pada bagian atap. Sementara itu bangunan utama tetap utuh.
-
Apa yang rusak akibat gempa Batang? Gempa itu menyebabkan kerusakan pada sejumlah bangunan.
-
Bagaimana kondisi rumah setelah ambruk? Tampak rumah yang langsung ambruk tak tersisa. Kondisinya pun begitu parah.
-
Bagaimana kondisi rumah setelah longsor? Kondisi rumah-rumah yang berada di lokasi bencana tampak banyak yang hancur rata dengan tanah. Rumah yang masih berdiri sudah tak lagi menyisakan atap atau tembok dinding.
Di Kabupaten Bogor, kerusakan di Kecamatan Pamijahan melanda dua desa yaitu Desa Cibunian dan Desa Purwabakti. Kerusakan rumah di Desa Cibunian 28 rusak berat, 61 rusak sedang, 121 rusak ringan, sehingga total 215 rusak. Musala 2 rusak berat, masjid 2 rusak ringan, sekolah/MI 1 rusak ringan.
"Pengungsi 12 KK atau 63 jiwa tersebar menumpang di rumah saudaranya," kata Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo.
Sementara itu, di Desa Purwabakti, total 126 rumah, terdiri dari 26 rusak berat, 8 rusak sedang, 92 rusak ringan. Bantuan logistik dan peralatan dari BPBD dan PMI sudah mulai berdatangan. (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BNPB mencatat, 96 rumah rusak tersebut tersebar di Sukabumi dan Bogor.
Baca SelengkapnyaSebanyak 61 rumah warga mengalami kerusakan usai gempa magnitudo 4,6 di Sukabumi.
Baca SelengkapnyaKusworo mengimbau bagi warga rumahnya mengalami rusak berat untuk diperkenankan mengungsi ke tenda yang telah disiapkan oleh BPBD.
Baca SelengkapnyaKecamatan Batang menjadi daerah yang paling banyak terdampak gempa.
Baca SelengkapnyaGempa bumi tersebut merusak rumah maupun gedung fasilitas publik.
Baca SelengkapnyaSelain ada warga yang mengalami luka, tidak sedikit diantara masyarakat yang mengalami trauma.
Baca SelengkapnyaBPBD Jabar juga mencatat jumlah korban luka-luka sebanyak 82 orang.
Baca SelengkapnyaGempa berkekuatan magnitudo 4,8 mengguncang Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Minggu (31/12) sekitar pukul 20.34 WIB.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini BPBD Jabar masih melakukan identifikasi tingkat kerusakan maupun pendataan dampak lain pascagempa.
Baca SelengkapnyaIwan Setiawan meminta agar meningkatkan kewaspadaan jika terjadi cuaca ekstrem
Baca SelengkapnyaHujan deras yang melanda Kota Bogor tadi malam telah menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa lokasi.
Baca Selengkapnyatotal rumah yang rusak akibat bencana gempa magnitudo 6,2 mengguncang Garut berjumlah 110 unit
Baca Selengkapnya