Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4600 penari meriahkan 'Solo Menari 24 Jam'

4600 penari meriahkan 'Solo Menari 24 Jam' Pembukaan Tol Ungaran-Bawen. ©2014 merdeka.com/parwito

Merdeka.com - Sedikitnya 4600 penari dalam dan luar negeri akan memeriahkan gelaran tahunan "Solo Menari 24 Jam" 29-30 April 2014. Event yang digelar ke delapan kalinya itu mengangkat tema Dancing Out Loud (Suara Tubuh Membuka Hati).

Ketua panitia World Dance Day Solo Menari 24 Jam, Dwi Wahyudiarto mengatakan tema tersebut menyadarkan bahwa masa sekarang tari harus mampu berbicara mewakili dunianya dalam konteks kehidupan yang beragam. Tanpa meninggalkan nilai-nilai yang merefleksikan identitas.

"Tari harus mampu berbicara mewakili dunianya dalam konteks kehidupan yang beragam," ujar Dwi, di Solo, Jumat (25/4).

Menurut Dwi, ada 6 venue yang telah disiapkan untuk mendukung kegiatan tersebut. Yakni Koridor Jalan Jendral Sudirman (Jensud), Solo Paragon Mall, Solo Grand Mall, Solo Square, Bandara Internasional Adi Sumarmo, The Park Mall, SMKN 8 Solo, dan Kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Solo.

Sementara itu beberapa penari yang akan bergabung di antaranya dari Institut Seni Indonesia (ISI) yang akan berkolaborasi dengan kelompok International Dansteater dari Amsterdam, Belanda. Mereka akan mempersembahkan dua repertoar tari, Fado dan Silk.

Selain itu ada 6 penari asal Indonesia dan Singapura yang akan menari selama 24 jam di kampus ISI. Yakni Daryono (Solo), Darmaan Dadijono (Yogyakarta), Sekar Alit (Solo), Lyn Hanis (Singapura), Noorhaizah Adam (Singapura) serta Riyanto yang kini bermukim di Jepang.

"Ada 110 kelompok sanggar tari yang terlibat dalam Solo 24 Jam Menari. Untuk venue di kampus ISI Solo mencapai 2.300 orang penari. Sementara venue di luar kampus ISI ada sekitar 1.500 orang."

Dwi menjelaskan pelaksanaan Solo 24 Jam Menari tahun ini lebih semarak dibandingkan dengan sebelumnya. Pasalnya, akan kedatangan peserta dari institusi dari luar Solo dan bahkan dari luar negeri. Di antaranya Erasmus Huis Jakarta, Institut Kesenian Jakarta (IKJ), dan International Dansteater Amsterdam Belanda, Singapura, Jepang, Malaysia dan Meksiko.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Pesona 100 Penari Ayu dari 100 Kabupaten dan Kota Warnai HUT RI di Bundaran HI
FOTO: Pesona 100 Penari Ayu dari 100 Kabupaten dan Kota Warnai HUT RI di Bundaran HI

Mereka adalah penari dari Duta Maritim Indonesia. Mereka melakukan tarian secara bersama-sama di Bundaran HI saat peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI.

Baca Selengkapnya
29 April: Peringatan Hari Tari Sedunia, Berikut Sejarah dan Tujuannya
29 April: Peringatan Hari Tari Sedunia, Berikut Sejarah dan Tujuannya

Hari Tari Sedunia adalah perayaan global yang didedikasikan untuk menghargai seni tari.

Baca Selengkapnya
Peringati Hari Tari Sedunia, Menteri PPA Bintang Resmikan Event Naluri Menari di Denpasar
Peringati Hari Tari Sedunia, Menteri PPA Bintang Resmikan Event Naluri Menari di Denpasar

Tari Sekar Jempiring tahun ini yang dibawakan oleh sebanyak 1.100 siswa dari perwakilan sekolah di Kota Denpasar ini.

Baca Selengkapnya
Tari Massal Iraw Tengkayu Gunakan Koreografi 2017
Tari Massal Iraw Tengkayu Gunakan Koreografi 2017

Budayawan Tidung, Datuk Norbeck mengatakan bahwa persiapan tari massal dalam acara Iraw Tengkayu telah mencapai 70 persen

Baca Selengkapnya
Mengenal Harris Nasution, Konseptor Gelaran Tari Kolosal Nusantara Pembukaan MotoGP Mandalika 2024
Mengenal Harris Nasution, Konseptor Gelaran Tari Kolosal Nusantara Pembukaan MotoGP Mandalika 2024

Atraksi budaya tari Nusantara tersebut untuk memeriahkan dan mengiringi para pembalap menjalani race MotoGP seri Pertamina GP of Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya
FOTO: HUT RI, Pertunjukan Tarian Tradisional Kolosal Pukau Pengunjung Mal di Depok
FOTO: HUT RI, Pertunjukan Tarian Tradisional Kolosal Pukau Pengunjung Mal di Depok

Dalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-78 ini, Belantara Budaya Indonesia menggelar pertunjukan tarian kolosal 'Tunjukkan Indonesiamu'.

Baca Selengkapnya
Sehari Sebelum Gandrung Sewu, 1350 Penari Jalani Ritual Meras Gandrung
Sehari Sebelum Gandrung Sewu, 1350 Penari Jalani Ritual Meras Gandrung

1350 penari Gandrung menjalani tradisi ritual 'Meras Gandrung'.

Baca Selengkapnya
Jenis-jenis Tari Modern yang Populer di Dunia, Ketahui Maknanya
Jenis-jenis Tari Modern yang Populer di Dunia, Ketahui Maknanya

Seni tari modern merujuk pada gerakan artistik sebagai reaksi terhadap tradisi tari klasik yang telah mapan.

Baca Selengkapnya
Saat Tarian Khas Nusantara 'Unjuk Gigi' di Festival Budaya di Moscow
Saat Tarian Khas Nusantara 'Unjuk Gigi' di Festival Budaya di Moscow

Festival ini merupakan wadah bagi para pelajar HSE dalam menampilkan kreativitas musikal, instrumen, makanan dan tarian khas negaranya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Maliq & D’Essentials dan Sejumlah Artis Meriahkan Penutupan Peparnas di Solo
Maliq & D’Essentials dan Sejumlah Artis Meriahkan Penutupan Peparnas di Solo

Upacara penutupan yang bakal berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Minggu (13/10), tak kalah meriah dengan agenda pembukaan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pelajar Indonesia Tampilkan Tarian Medley Khas Nusantara di Unity Festival Rusia
VIDEO: Pelajar Indonesia Tampilkan Tarian Medley Khas Nusantara di Unity Festival Rusia

Festival ini menjadi wadah bagi para pelajar HSE dalam menampilkan kreativitas musikal, instrumen, makanan dan tarian khas negaranya masing-masing

Baca Selengkapnya
Penuh Keseruan, Momen Karnaval Juang 45 di Wakatobi Ini Curi Perhatian
Penuh Keseruan, Momen Karnaval Juang 45 di Wakatobi Ini Curi Perhatian

Acara ini juga berhasil menyatukan komunitas dan menarik perhatian wisatawan dari berbagai daerah.

Baca Selengkapnya