Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Cerita penyerangan di rumah Direktur Galang Press

5 Cerita penyerangan di rumah Direktur Galang Press Ilustrasi Penganiayaan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Sekelompok orang tidak dikenal melakukan penyerangan ke rumah direktur Galang Press, Julius Felicius, Kamis (29/5) malam pada pukul 21.30 WIB di Ngalik, Sleman, Yogyakarta.

Pada saat diserang, rumah direktur Galang Press tersebut sedang ada pembacaan doa rosario oleh 6 orang ibu-ibu. Lalu tiba-tiba 8 orang berpakaian gamis datang dan memporak porandakan rumah tersebut. Selain melakukan pengrusakan rumah, para pelaku juga menganiaya Michael Aryawan wartawan Kompas TV yang sedang meliput kejadian tersebut.

Hingga saat ini baru satu pelaku yang berhasil diringkus oleh Polda DIY. Motif dari penyerangan rumah direktur tersebut pun masih gelap.

Berikut 5 cerita penyerangan di rumah Direktur Galang Press.

Diserang sekumpulan orang berpakaian gamis saat berdoa

Sekelompok orang tidak dikenal melakukan penyerangan di rumah direktur Galang Press, Julius Felicius, Kamis (29/5) malam sekitar pukul 21.30 WIB di Ngalik, Sleman, yogyakarta. Awalnya, rumah Julius sedang mengadakan acara doa rosario oleh 6 orang ibu-ibu, tiba-tiba 8 orang berpakaian gamis datang dan mengobrak-abrik motor yang terparkir di rumah Julius dengan beringas. Julius yang sedang berada di kantor pun mendengar rumahnya diserang langsung pulang ke rumah. "Saat itu saya sedang ada di kantor dan langsung pulang ke rumah," ujar Julius.Setiba di rumahnya, Julius pun langsung di keroyok oleh 8 orang tersebut dan dipukul menggunakan besi panjang di bagian bahunya. Akibatnya, Julius menderita luka di bagian bahu hingga berdarah.

Seorang wartawan tv ikut diserang saat meliput kejadian

Michael Aryawan, wartawan Kompas TV yang mendengar adanya penyerangan di rumah Julius Felicius langsung mendatangi TKP. Michael menuturkan pada saat kejadian, dia dikeroyok lima orang pelaku saat hendak meliput kejadian tersebut. "Saya datang untuk meliput, tiba-tiba saya didatangi 5 orang dan langsung dikeroyok," kata Michael.Menurut Pemimpin Redaksi Kompas TV Yogi Arief Nugraha, sebelum penyerangan terjadi, Michael sudah menunjukkan identitas dirinya sebagai seorang jurnalis. "Dia mendengar tadi malam ada informasi penyerangan, kemudian melakukan liputan, tiba-tiba ada yang menyerang. Jadi sudah mengaku wartawan masih diserang," ujar Yogi.

Pelaku merampas handycam wartawan yang merekam kejadian

Selain melakukan pengeroyokan terhadap Michael Aryawan, pelaku penyerangan rumah direktur Galang Press tersebut juga merampas handycam milik wartawan Kompas TV itu. Michael menuturkan pada saat kejadian, dia dikeroyok lima orang pelaku. Sementara Michael dikeroyok dan dipukuli, salah seorang dari mereka merampas handycam miliknya."Ada lima orang yang keroyok saya, yang satunya ngambil kamera," jelas Michael.Menurut Pemimpin Redaksi Kompas TV Yogi Arief Nugraha, sebelum penyerangan terjadi, Michael sudah menunjukkan identitas dirinya sebagai seorang jurnalis."Dia mendengar tadi malam ada informasi penyerangan, kemudian melakukan liputan, tiba-tiba ada yang menyerang. Jadi sudah mengaku wartawan masih diserang, kameranya dirampas," ujar Yogi

Belum diketahui motif dari penyerangan tersebut

Penyerangan yang terjadi di rumah direktur Galang Press Julius Felicius kemarin malam sekitar pukul 21.00 WIB di daerah Ngaglik Sleman masih belum diketahui motifnya. Dari informasi yang himpun oleh pihak kepolisian, sampai saat ini belum diketahui pasti motif dari penyerangan tersebut.Menurut Kapolda DIY, Brigjen Pol Haka Aksana, pihaknya kini tengah meminta keterangan dari KH salah satu pelaku yang berhasil diamankan polisi.Pada malam kejadian, di Galang Press sedang dilaksanakan doa bersama lintas iman untuk memberikan dukungan kepada capres Jokowi. Saat itu Julius yang terlibat dalam doa bersama tersebut mendapat telepon dari rumahnya terkait dengan penyerangan. Dia pun langsung pulang."Apakah ada kaitannya dengan pemilu dan aktivitas korban, sampai saat ini belum bisa dipastikan, segera mungkin kita usut," kata Haka.Sejauh ini pengakuan korban, menurut Haka, belum bisa dipastikan apa motif dan pelaku sebenarnya. Julius Felicius mengatakan bahwa pelaku merupakan orang suruhan Ustaz Jafar Umar, namun pihaknya belum bisa memastikan."Kami belum bisa memastikan, karena masih mengumpulkan keterangan dari pelaku yang diamankan," ujarnya.

Pelaku baru tertangkap satu orang

Polda DIY mengaku sudah mengamankan satu orang yang diduga pelaku berinisial KH terkait Tindak kekerasan yang terjadi di rumah Direktur Galang Press, Julius Felicius di Ngaglik Sleman. Kapolda DIY, Brigjen Pol Haka Aksana mengatakan salah seorang yang diduga kuat pelaku diamankan pihak kepolisian untuk diminta keterangan. "Kami sudah mengamankan satu orang pelaku, dia ditangkap di rumahnya di sekitar TKP," kata Haka.Sejauh ini, menurut Haka, belum bisa dipastikan apa motif dan pelaku sebenarnya. "Kami belum bisa memastikan, karena masih mengumpulkan keterangan dari pelaku yang diamankan," ujarnya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Ungkap Peran 5 Pelaku Pembubaran Diskusi Kebangsaan di Kemang
Polisi Ungkap Peran 5 Pelaku Pembubaran Diskusi Kebangsaan di Kemang

Polda Metro Jaya juga akan mendalami motif dan para penggerak kelompok massa ini.

Baca Selengkapnya
Akhir Peristiwa Penyerangan Rumah Prajurit TNI di Maros, Begini Nasib Para Pelaku
Akhir Peristiwa Penyerangan Rumah Prajurit TNI di Maros, Begini Nasib Para Pelaku

Diduga rombongan pengantar jenazah tersebut menyerang rumah seorang anggota TNI akibat tersinggung setelah ditegur karena menggeber knalpot.

Baca Selengkapnya
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga

Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.

Baca Selengkapnya
Polisi Tetapkan Dua Tersangka Baru Kasus Pembubaran Diskusi Kemang, Total Jadi 5 Orang
Polisi Tetapkan Dua Tersangka Baru Kasus Pembubaran Diskusi Kemang, Total Jadi 5 Orang

Keduanya ditangkap di tempat berbeda. Adapun, RR ditangkap di rumah keluarganya kawasan Bekasi.

Baca Selengkapnya
Hanya 10 Menit, Maling 'Terobos' Rumah Warga di Bekasi Bawa Kabur Emas Senilai Rp350 juta
Hanya 10 Menit, Maling 'Terobos' Rumah Warga di Bekasi Bawa Kabur Emas Senilai Rp350 juta

Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Polisi Ciduk 5 Orang Pembubaran Diskusi di Kemang, Dua Langsung Jadi Tersangka
VIDEO: Polisi Ciduk 5 Orang Pembubaran Diskusi di Kemang, Dua Langsung Jadi Tersangka

Dua orang itu terindikasi melakukan pidana perusakan hingga menganiaya sekuriti hotel

Baca Selengkapnya
Viral Polisi Patroli Diserang Orang Tak Dikenal di Kampung Ambon Jakbar, Begini Kronologinya
Viral Polisi Patroli Diserang Orang Tak Dikenal di Kampung Ambon Jakbar, Begini Kronologinya

Orang tak dikenal melemparkan batu ke arah anggota yang bertugas. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini.

Baca Selengkapnya
Kantor DPRD Mimika Papua Dirusak Orang Tak Dikenal, Pelaku Berniat Membakar Tapi Dicegah Sekuriti
Kantor DPRD Mimika Papua Dirusak Orang Tak Dikenal, Pelaku Berniat Membakar Tapi Dicegah Sekuriti

Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mimika dirusak oleh Orang Tak Kenal (OTK).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kejutan Polisi Incar Penyebar Video Pembubaran Diskusi di Kemang, Segera Dipanggil
VIDEO: Kejutan Polisi Incar Penyebar Video Pembubaran Diskusi di Kemang, Segera Dipanggil

Pemanggilan itu dilakukan setelah viral vidro di media sosial terkait pembubaran diskusi dilakukan sekelompok orang diduga preman

Baca Selengkapnya
Update Aksi Premanisme Bubarkan Diskusi di Kemang, Dua Orang Jadi Tersangka
Update Aksi Premanisme Bubarkan Diskusi di Kemang, Dua Orang Jadi Tersangka

Menurut Ade, dua tersangka itu merupakan bagian dari lima orang yang ditangkap imbas berulah di acara diskusi tersebut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Datangi Polda Metro, Forkabi Kawal Kasus Pembubaran Diskusi
VIDEO: Datangi Polda Metro, Forkabi Kawal Kasus Pembubaran Diskusi "Pelaku Harus Diadili!"

Tersangka FEK merupakan koordinator lapangan saat pembubaran. Sedangkan GW diduga melakukan perusakan di lokasi

Baca Selengkapnya
Pria Bersenjata Besi Tajam Serang Markas Polres Tarakan, Satu Mobil Patroli Dirusak
Pria Bersenjata Besi Tajam Serang Markas Polres Tarakan, Satu Mobil Patroli Dirusak

Pelaku datang berteriak sambil membawa sebatang besi

Baca Selengkapnya