5 Juta pemudik naik kereta api, 18 ribu motor diangkut gratis

Merdeka.com - Jumlah pemudik yang akan naik angkutan kereta api tahun ini diprediksi akan lebih dari 5 juta orang. Jumlah ini dihitung dari H-10 hingga H+15 Hari Raya Idul Fitri.

"Tahun ini akan ada 5 juta penumpang. Jadi perlu persiapan. Kita mulai persiapan dua bulan lalu," kata Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Prasetyo Boeditjahjono dis ela-sela inspeksi jalur mudik lintas selatan Jawa, Senin (22/5).

Berbagai persiapan yang telah dilakukan di antaranya menyiapkan sarana prasarana, juga sumber daya manusia (SDM). "Baik sarana dan prasarana serta SDM kita cek semua," ujarnya.

Selain itu, imbuh Prasetyo, puluhan posko juga siap untuk dibangun. Total di sepanjang jalur mudik jalur selatan dan utara, ada sekitar 36 posko.

"Posko kita bangun terutama di stasiun-stasiun besar."

Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Prasetyo Boeditjahjono meninjau Stasiun Purwokerto ©2017 Merdeka.com

Demikian pula puluhan ribu spanduk juga dipasang di sepanjang jalur mudik untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya keselamatan dalam perjalanan mudik tahun ini.

Seperti tahun sebelumnya, tahun ini pemerintah juga menyelenggarakan mengangkut ribuan motor gratis. Kalau tahun lalu sebanyak 11 ribu lebih motor diangkut gratis ke kampung halaman si pemilik, untuk mudik tahun ini lebih dari 18 ribu motor akan diangkut secara gratis.

"Tahun ini naik dari 11 ribu menjadi 18 ribu motor," ungkap Prasetyo.

Mulai Senin (22/5) hingga hari ini, Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Perkeretaapian melakukan inspeksi ke lintasan kereta api yang nantinya akan dilewati oleh para pemudik. Inspeksi ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun.

Inspeksi ini dilakukan di dua jalur kereta api di Pulau Jawa yakni jalur utara dan jalur selatan secara bersamaan. Untuk Jalur utara dimulai dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat berakhir di Stasiun Jember, Jawa Timur. Sementara untuk jalur selatan dimulai dari stasiun Bandung, Jawa Barat dan berakhir di Stasiun Gubeng, Surabaya, Jawa Timur.

Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Prasetyo Boeditjahjono meninjau Stasiun Purwokerto ©2017 Merdeka.com

Inspeksi ini menggunakan kereta inspeksi yang terdiri dari dua rangkaian gerbong berisi 40 orang. Turut hadir dalam inspeksi ini para pejabat di lingkungan Ditjen Perkeretaapian, serta dari jajaran direksi PT Kereta Api Indonesia (PT KAI).

Jalur-jalur yang dilewati adalah sepanjang jalur kereta lintas selatan, dimulai dari Bandung, Cipendeuy, Tasikmalaya, Banjar, Kroya, Purwokerto, Kutoardo, dan berakhir di Stasiun Yogyakarta untuk hari ini. Sementara untuk besok, Selasa (23/5), akan dimulai inspeksi dari Stasiun Tugu Yogyakarta, Solobalapan, Madiun, Kertosono, hingga berakhir di Stasiun Gubeng, Surabaya. (mdk/war)