5 Kegeraman Bung Karno pada Singapura
Merdeka.com - Beberapa waktu lalu sedang ramai berita memanasnya hubungan Indonesia dan Singapura. Penyebabnya adalah pemberian nama Kapal Perang RI (KRI) dengan nama Usman-Harun. Singapura protes karena menganggap Usman dan Harus adalah teroris yang dihukum gantung di negeri singa itu.
Sementara pemerintah Indonesia beranggapan lain. Usman dan Harun adalah pahlawan nasional. Kedua anggota KKO Angkatan Laut (sekarang Marinir), itu tewas dalam menjalankan misi peperangan di Singapura.
Sebenarnya keributan Indonesia dengan Singapura ini sudah berlangsung lama. Selain masalah militer, masalah ekonomi juga turut menggerus hubungan Jakarta-Singapore pada masa pemerintahan Presiden Pertama RI Soekarno . Berikut ini 5 kegeraman Soekarno kepada Singapura:
-
Siapa presiden pertama Singapura? Fakta menarik tentang negara Singapura lainnya ialah presiden pertamanya keturunan Indonesia, ialah Yusof Ishak.Pria kelahiran Padang Gajah, Terong, Malaysia 12 Agustus 1910 itu menjabat sebagai presiden pertama Singapura.
-
Kapan Bung Karno diasingkan ke Bengkulu? Provinsi Bengkulu pernah menjadi tempat pengasingan Presiden Soekarno selama era sebelum kemerdekaan dalam rentang tahun 1938-1942.
-
Kapan Kartika dan Dewi Soekarno ke Indonesia? Pada 1970, Kartika Soekarno dan Ratna Sari Dewi mendapat kabar bahwa kondisi kesehatan Bung Karno semakin memburuk dan mendapat perawatan di rumah sakit.
-
Siapa yang berjuang untuk Indonesia? Kata-kata ini membangkitkan semangat juang dan patriotisme dalam diri setiap pemuda Indonesia.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
Dolar dan Kartel Singapura menguasai Sumatera
Presiden Pertama RI Soekarno butuh waktu tidak singkat untuk menyingkirkan dominasi ekonomi Singapura di kepulauan Riau, Sumatera. Sebab negeri jajahan Inggris itu sudah terlampau kuat menancapkan kukunya di Sumatera.Salah satu cara Soekarno menyikat dominasi ekonomi Singapura di Sumatera adalah melalui kampanye konfrontasi dengan Malaysia, yang juga sama-sama negara jajahan Inggris. Soekarno secara diam-diam membangun tim ekonomi yang hampir seluruhnya terdiri dari orang-orang Sumatera, para pengusaha, dan semuanya jutawan.Sejarah masa silam mencatat pemerintah Hindia-Belanda menyerahkan supremasi ekonomi kepada Singapura sebagai jajahan Inggris. Pemerintah Hindia-Belanda terpaksa menerima kenyataan yang patut dipersengketakan, bahwa Riau di Sumatera menjadi wilayah yang diawasi Singapura.Mata uang dolar Singapura, waktu itu menjadi satu-satunya mata uang yang dipakai di Riau, bukan uang jajahan Belanda atau rupiah. Pesisir Sumatera sebelah timur mulai dari Belawan-Deli sampai ke Selat Panjang di zaman penjajahan Belanda dikuasai Inggris Singapura. Bahkan satu kartel Singapura menguasai usaha perikanan Bagan Siapi-api di Sumatera.
Ketika Inggris kirim pesawat ke Singapura
Gara-gara pernyataan Soekarno , Inggris pernah panik sampai mengirim pesawat- pesawat pembomnya ke Singapura. Kisah ini terjadi sebelum peristiwa perang konfrontasi Indonesia dengan Malaysia pada 1963-an.Cerita ini bermula ketika Malaysia dan Filipina bertika memperebutkan wilayah. Indonesia, awalnya memilih diam, tidak terlibat dan tidak memihak. Namun pada 8 Desember 1962, terjadi pemberontakan di Brunei. Azhari, dari Manila menyatakan dirinya sebagai perdana menteri di Kalimantan Utara yang baru.Adalah sangat mengherankan ketika Perdana Menteri Malaysia Tunku Abdul Rahman Putra Al-Haj, cepat menunjuk telunjuknya mencurigai Indonesia. Tunku Abdul Rahman menuding Indonesia menggerakkan revolusi itu, meski sudah nyata terbukti bahwa Azhari waktu itu berasal dari Manila, dan terus menerus mengadakan kontak dengan Wakil Presiden Filipina, Pelaez.Baru pada April 1963, Soekarno , di hadapan wartawan Asia-Afrika di Jakarta, mengatakan, "Perjuangan rakyat Serawak, Brunei, dan Sabah adalah bagian dari perjuangan negara-negara yang baru muncul (the New Emerging Forces) yang membenci 'penghisapan manusia oleh manusia'."Aidit dan Nyoto segera tampil dan menyanyikan lagu "Ganyang Malaysia," yang kemudian diikuti partai politik lainnya. Inggris panik menghadapi keadaan itu, lalu mengirim pesawat-pesawat pembomnya ke Singapura, yang waktu itu juga jajahan Inggris.
Penyelundupan dari Singapura marak di Sumatera
Penyelundupan yang merugikan ekonomi Belanda di Sumatera di jalankan dari Singapura. Uang palsu Hindia-Belanda dicetak di Singapura dan diselundupkan ke daerah jajahan Belanda tanpa banyak hambatan. Bahkan satu kartel Singapura menguasai usaha perikanan Bagan Siapi-api di Sumatera.Kondisi itu berlangsung lama, sejak zaman Hindia-Belanda, kemudian masa pendudukan Jepang, bahkan hingga pada awal Kemerdekaan RI 1945 hingga 1961. Riau menjadi tempat penyelundupan barang-barang dari Singapura.Presiden Pertama RI Soekarno butuh kerja keras menghapus dominasi ekonomi Singapura di kepulauan Riau, Sumatera. Seperti ditulis Ganis Harsono dalam bukunya berjudul: Cakrawala Politik Era Sukarno. Ganis menulis cara-cara Soekarno melawan dominasi ekonomi Singapura di Riau.Bung Karno misalnya, pertama-tama menghapus uang dolar Singapura di Kepulauan Riau dengan memulai mengedarkan uang rupiah di daerah itu. Penyelundupan juga dapat dihentikan dengan terus menggiatkan pengawasan kapal-kapal patroli di perairan dan selat-selat kepulauan itu.
Separuh kekayaan Singapura dari kerja keras Sumatera
Kisah ini bermula ketika pemerintah Hindia-Belanda menyerahkan supremasi ekonomi kepada Singapura sebagai jajahan Inggris. Pemerintah Hindia-Belanda terpaksa menerima kenyataan yang patut dipersengketakan, bahwa Riau di Sumatera menjadi wilayah yang diawasi Singapura. Melihat kenyataan itu, Presiden Pertama RI Soekarno nampak geram. Seperti ditulis Ganis Harsono dalam buku berjudul: Cakrawala Politik Era Sukarno. Ganis mengutip penggalan pidato Bung Karno di depan orang-orang Sumatra terkait sikapnya terhadap Singapura:"Lebih lima puluh persen dari kekayaan Singapura berasal dari kerja keras yang saudara-saudara lakukan. Saudara-saudara membarter barang-barang dengan Singapura, dan dengan itu gedung-gedung pencakar langit bermunculan di negeri itu seperti cendawan tumbuh," kata Soekarno .
Perdagangan barteran dengan Singapura
Perdagangan barteran juga membuat Soekarno geram. Dia misalnya, mempertanyakan imbalan apa yang diperoleh rakyat Sumatera dengan sistem perdagangan ekonomi seperti itu dengan Singapura? "Dan apa imbalannya yang saudara peroleh? Barang-barang plastik murahan, transistor-transistor yang tak bernilai, dan arloji mainan-mainan. Hentikan perdagangan barteran ini dengan Singapura, dan bergabunglah dalam kesatuan-kesatuan ekonomi yang kuat untuk memajukan daerah saudara-saudara, dan untuk membuat Belawan-Deli menjadi pelabuhan yang terbesar di Asia Tenggara," kata Soekarno .
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tengah Air Base jadi markas pesawat jet tempur Inggris. Dijaga kuat dengan rudal antipesawat udara.
Baca SelengkapnyaAncaman hingga percobaan pembunuhan datang dari kawan dekatnya semasa indekos di Surabaya
Baca SelengkapnyaDia menyakini belum ada yang bisa menandingi pemikiran Bung Karno dalam pleidoi Indonesia Menggungat tersebut.
Baca SelengkapnyaSerangan yang berlangsung selama 4 hari berturut-turut di Solo ini berhasil menyatukan seluruh elemen masyarakat melawan gempuran pasukan penjajah.
Baca SelengkapnyaDini hari tanggal 16 Agustus 1945, para pemuda menculik Sukarno-Hatta. Kedua pemimpin ini dibawa ke Rengasdengklok. Ini kesaksian Fatmawati soal peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaPotret lawas orang-orang Belanda berbondong-bondong naik kapal laut saat diusir dari Indonesia beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaTepat hari ini, 20 Oktober pada 1945 silam, terjadi pertempuran besar setelah kemerdekaan Indonesia yang disebut Pertempuran Ambarawa.
Baca SelengkapnyaSebuah potret lawas yang merekam aktivitas sang Proklamator beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaPejuang asal Padang ini pencetus lahirnya pemberontakan untuk mengkritik pemerintahan rezim Soekarno yang dianggap inkonstitusional.
Baca SelengkapnyaUsman dan Harun gagal dalam pelariannya usai meledakkan Hotel Mac Donald House.
Baca SelengkapnyaKonflik bermula ketika seorang penghuni hotel merampas dan menginjak-injak lencana merah putih yang dipakai oleh pemuda Indonesia.
Baca Selengkapnya