5 Kejadian menakutkan di balik erupsi Gunung Sinabung
Merdeka.com - Di pertengahan Februari 2018, Gunung Sinabung kembali meletus dan memuntahkan awan panas. Kejadian ini terpaksa membuat masyarakat di sekitarnya waspada.
Kepala Pos Pemantau Gunung Api Sinabung, Armen Putra, meminta masyarakat untuk menjauhi zona merah dari Gunung Sinabung. Mereka juga diimbau untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 7 kilometer dari puncak Gunung Sinabung.
"Kita masih terus memantau aktivitas Gunung Sinabung. Secara visual kita tidak bisa pantau karena tertutup abu. Saat ini arah angin mengarah ke Barat dan Selatan," kata Armen, Senin (19/2/2018).
-
Dimana Gunung Sinabung berada? Gunung Sinabung merupakan gunung api di Dataran Tinggi Karo, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
-
Kenapa Gunung Sibayak meletus? Memang, saat ini keduanya telah menjadi nama gunung yang letaknya tidak berjauhan. Mitosnya, Gunung Sibayak adalah sosok raja, sedangkan Gunung Sinabung hanya sebagai 'Abdi Dalem'. Sinabung merasa murka karena masyarakat memilih menaruh sesajen di Sibayak. Melihat situasi tersebut, Sinabung pun memukul bagian puncak Sibayak sehingga menyebabkan meletus.
-
Dimana awan panas guguran Merapi terjadi? Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan adanya luncuran awam panas guguran sejauh 2.700 meter yang keluar dari kawah Gunung Merapi di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
-
Apa arti dari nama "Sinabung"? Dalam bahasa Karo, Sinabung tidak ada artinya. Akan tetapi penamaan ini diambil dari kata yang serupa yaitu Sinabun. Arti dari Sinabun sendiri adalah mencuci. Kemudian Deleng Sinabun diartikan sebagai gunung yang mencuci atau tepatnya gunung yang berperan menyucikan.
-
Apa yang terjadi di Gunung Merapi? Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.
-
Kapan letusan gunung berapi terjadi? Berdasarkan kisah nyata letusan gunung berapi Cumbre Vieja di Pulau La Palma pada tahun 2021, film ini menampilkan ketegangan, hubungan keluarga, serta dilema hidup dan mati.
Selain zona merah dan radius 7 kilometer dari puncak Gunung Sinabung, masyarakat di sekitar Sungai Laborus juga diharapkan untuk terus waspada saat hujan terjadi, karena daerah tersebut merupakan aliran lahar.
Di balik imbauan itu, Gunung Sinabung telah menyimpan fakta tentang letusan yang mengerikan. Apa saja?
Semburkan Awan Panas
Gunung Sinabung meletus ©Liputan6.com
Kepala BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyatakan abu vulkanik yang menyembur dari perut Gunung Sinabung mencapai ribuan meter. Selain abu vulkanik, gunung juga menyemburkan awan panas dengan jangkauan ke arah timur laut.
"Gunung Sinabung meletus pagi ini dengan tinggi kolom abu mencapai kurang lebih 5.000 meter," tulis Kepala Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam akun twitternya, @Sutopo_PN, Senin (19/2/2018
Terdengar Gemuruh
Gunung Sinabung meletus ©Liputan6.com
Hal itu diungkapkan Sutopo dalam akun twitternya. Dia menulis bahwa Gunung Sinabung meletus pagi ini dengan tinggi kolom abu mencapai kurang lebih 5.000 meter disertai suara gemuruh.
Mengarah ke Selatan
Gunung Sinabung meletus ©Liputan6.com
Sutopo juga mengungkapkan, semburan abu vulkanik juga disertai awan panas dengan jangkauan ke arah timur laut sejauh 3.500 meter dan ke arah selatan sejauh 4.900 meter.
"Tidak ada korban jiwa," ujar dia.
Desa Gelap Gulita
Gunung Sinabung erupsi ©AFP PHOTO/IVAN DAMANIK
Usai Gunung Sinabung erupsi, sejumlah desa di Kabupaten Karo gelap gulita akibat tertutup material abu vulkanik.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo Martin Sitepu mengatakan, desa-desa yang gelap gulita tersebut berada di sejumlah kecamatan, mulai dari Simpang Empat, Payung, Tiga Nderket, Naman Teran, hingga Munthe.
"Imbauan kita, warga menjauhi zona merah yang telah ditetapkan petugas,” kata Martin.
Gempa 607 Detik
Kepala Pos Pemantau Gunung Api Sinabung, Armen Putra mengatakan, semburan abu vulkanik mengarah ke Tenggara-Selatan. Selain semburan abu vulkanik, Gunung Sinabung juga meluncurkan awan panas setinggi 4.900 meter ke Selatan-Tenggara dan 3.500 meter Tenggara-Timur.
"Selain mengeluarkan material vulkanik. Saat Gunung Sinabung erupsi juga terjadi gempa selama 607 detik. Saat ini kondisi puncak Gunung Sinabung masih tertutup abu,” kata Armen.
Sumber: Liputan6.com (mdk/dzm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Erupsi Gunung Ruang Menguat, PVMBG Keluarkan Peringatan Tsunami untuk Warga Pulau Tagulandang Sulut
Baca SelengkapnyaData PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi.
Baca SelengkapnyaAwas! Gunung Ruang Kembali Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Km
Baca SelengkapnyaWarga dibuat ketakutan dengan dentuman dan suara gemuruh. Apalagi sampai menimbulkan geteran seperti gempa bumi.
Baca SelengkapnyaDikenal sebagai negara kepulauan yang berada di Cincin Api Pasifik, Indonesia memiliki lebih dari 130 gunung berapi aktif.
Baca SelengkapnyaGunung Marapi meletus pukul 06.03 WIB namun tinggi kolom abu tidak teramati.
Baca SelengkapnyaGunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, tiga kali erupsi eksplosif setelah gunung api itu berstatus Level III atau Siaga.
Baca SelengkapnyaDemi alasan keamanan dan keselamatan warga otoritas terkait terpaksa memadamkan jaringan listrik di Tagulandang.
Baca SelengkapnyaBadan Geologi Deteksi 19 Gempa Guguran Gunung Ruang
Baca SelengkapnyaDua kali awan panas guguran ini terjadi pada pukul 19.56 WIB dan 20.03 WIB.
Baca SelengkapnyaGunung Marapi Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter
Baca SelengkapnyaGunung Slamet punya karakteristik yang "tenang namun menghanyutkan"
Baca Selengkapnya