5 Misteri yang tak terjawab soal hilangnya pesawat MH370
Merdeka.com - Hilangnya pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 rute Kuala Lumpur-Beijing masih menyimpang ribuan tanda tanya. Pertanyaan itu seakan menjadi misteri yang tidak akan pernah terjawab sejak dinyatakan hilang kontak pada 8 Maret 2014 lalu.
Meski pencarian jejak pesawat nahas tersebut sudah dilakukan 26 negara, termasuk Amerika Serikat, Australia, Jepang dan Indonesia, namun puing-puingnya tidak juga ditemukan. Keluarga korban pun terus berharap agar para penumpang di dalamnya tetap selamat.
Selang beberapa pekan berikutnya, pemerintah Malaysia mengumumkan pesawat berisi 227 penumpang dan 12 awaknya itu jatuh di selatan Samudera Hindia. Dalam pengumuman itu, Perdana Menteri Mohammad Najib bin Tun Haji Abdul Razak menyebut tidak ada satupun yang selama pada kecelakaan tersebut.
-
Di mana pesawat jet itu hilang? Pesawat itu hilang di daerah danau 50 tahun lalu.
-
Kapan pesawat jet itu hilang? Pesawat menghilang tak lama setelah berangkat dari Burlington pada 27 Januari 1971, dalam perjalanan menuju Providence, Rhode Island.
-
Dimana MH370 diperkirakan hilang? Untuk studi mereka, Kadri dan rekan-rekan timnya menganalisis data dari stasiun hidroakustik di wilayah di mana MH370 diyakini telah hilang – dengan fokus pada Cape Leeuwin di Australia Barat dan Diego Garcia, sebuah pulau di Samudra Hindia.
-
Siapa yang menghilang selama 15 tahun? ‘Saya pernah hilang sekitar 15 tahun. Terutama ketika saya pulang dari Mesir. Ini benar-benar seperti hilang total ya,’ ungkapnya.
-
Mengapa pencarian pesawat jet sulit? Proses pencarian mengalami kendala karena danau itu kemudian membeku.
-
Kapan pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
Hingga 19 hari sejak dinyatakan hilang, belum ada satupun penjelasan yang menyebutkan mengapa pesawat tersebut mengalami kecelakaan, atau bergeser dari jalurnya. Bahkan, tim investigasi dari seluruh dunia tidak menemukan alasan apapun yang dilakukan seseorang hingga menyebabkan pesawat itu hilang dari pantauan radar sipil maupun militer.
Berikut lima pertanyaan yang tak terjawab soal hilangnya pesawat Malaysia Airlines seperti yang dilansir Majalah The Week asal Inggris:
Apa yang terjadi di dalam pesawat?
Sebuah pertanyaan besar yang terekam dalam benak keluarga penumpang adalah kejadian di dalam pesawat sebelum dinyatakan jatuh. Apakah akibat kerusakan sistem, atau aksi pembacakan yang dilakukan, hingga tidak memungkinkan penumpang tahu ada yang salah dalam pesawat yang mereka tumpangi.Namun, pemerintah Malaysia sendiri menyatakan, pesawat sempat menaikkan ketinggian hingga 45 ribu kaki sebelum jatuh ke 23 ribu kaki. Terkait itu, ahli penerbangan ketinggain tersebut bisa menyebabkan pesawat kekurangan oksigen, kondisi tersebut dapat menyebabkan seseorang tidak sadar atau tewas di udara.Ini pula yang mungkin menjadi salah satu penyebab pesawat tetap terbang selama beberapa jam hingga berbelok ke arah yang salah, sebab kru di dalam kabin tidak ada yang terdasar.
Siapa penanggung jawab di atas pesawat?
Hingga kini, tim investigasi belum juga menampik dugaan pembajakan di atas pesawat, maupun kerusakan teknis. Sayang, seluruh bukti-bukti yang didapat untuk menunjukkan kasus hilangnya MH370 itu dilakukan karena perbuatan seseorang berpengetahuan penerbangan tetap tidak ditemukan.Para ahli menyatakan, para pembajak hanya punya waktu dua menit setelah kopilot melakukan kontak terakhir kepada ATC, sebelum transporder pesawat dimatikan. Tidak sulit untuk membajak pesawat dalam rentang waktu tersebut.Sementara, kerusakan teknis di dalam pesawat telah memutus sistem komunikasi dan membuat pesawat terbang selama jam berikutnya, diperkirakan dalam keadaan autopilot. Namun para ahli meragukannya.
Apa motifnya?
Jika pesawat terjatuh, apa motifnya? Inilah pertanyaan yang paling sering diajukan selama berlangsungnya penyelidikan. Tim investigasi saat ini masih berjuang keras untuk menemukan motif tersebut.Sejak pesawat dinyatakan hilang, polisi tidak menemukan bukti apapun terkait skenario yang dilakukan pilot pesawat. Tidak ada masalah psikologi dan tak terkait dengan kelompok teroris manapun.Sampai saat ini, polisi Malaysia masih berupaya mengungkap isi simulator penerbangan milik Kapten Zaharie Ahmad Shah. Seorang temannya memberitahukan kepada New Zealand Herald bahwa sang pilot putus asa usai ditinggal istrinya dan menyebutnya 'terbang dalam keadaan pikiran kosong'.Namun, tidak ada bukti apapun yang mengaitkan Zaharie melakukan tindakan nekat tersebut atas keretakan rumah tangganya. Agen intelijen asing bahkan mengaitkannya dengan mengecek seluruh penumpang dan tak ada satupun yang mencurigakan.
Kenapa pesawat berbelok?
Di mata penyidik, menemukan jawaban ini sangat penting. Apalagi, pesawat diduga terjatuh ribuan mil dari rute penerbangan sebenarnya. Salah satunya berada di kawasan terisolasi di dunia.Lokasi tersebut sangat jauh dari daratan maupun rute penerbangan internasional. Kondisi ini membuat banyak pihak menganggap hilangnya pesawat sangat unik. Alasan mengapa pesawat tiba-tiba berbalik dengan tajam, dalam beberapa jam dan terbang menuju selatan Samudera Hindia adalah sebuah misteri.Mantan pilot Angkatan Laut Inggris, Simon Mitchell mengatakan kepada Daily Telegraph. Jika memang jatuh di sana, mengapa terbang sangat jauh dan mengapa memilih arah tersebut.
Dimana pesawat itu sekarang?
Pencarian kini sudah mencapai 2,4 juta mil laut persegi hingga 469.407 mil laut persegi, dan itupun merupakan area yang sangat luas. Satelit dari berbagai negara telah menemukan 122 objek yang diduga berasal dari pesawat Malaysia Airlines, tapi tidak ada satupun yang terdeteksi dengan telanjang mata oleh tim pencari.Sebuah terobosan sempat dilakukan tim SAR pada Senin lalu, namun pesawat dan kotak hitam tak juga ditemukan, termasuk 239 orang di dalam pesawat.Itulah beberapa pertanyaan yang berada di benak para penyelidik, keluarga korban dan warga di seluruh dunia atas hilangnya pesawat Malaysia Airlines.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para ahli di Universitas Cardiff percaya mereka bisa mendekati terobosan dalam kasus luar biasa ini.
Baca SelengkapnyaUlik lebih jauh teori tentang area yang satu ini, yuk!
Baca SelengkapnyaBelum diketahui kondisi pilot dan jumlah penumpang pesawat tersebut.
Baca SelengkapnyaHilang Sejak 1971, Pesawat Jet Ini Akhirnya Ditemukan dalam Kondisi Mengejutkan
Baca SelengkapnyaSembilan tahun kasus pembunuhan mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Akseyna Ahad Dori belum juga terungkap.
Baca SelengkapnyaTim SAR menghentikan pencarian KM Sanjaya 86 yang karam di perairan Bali sepuluh hari lalu. Sebanyak 16 nelayan yang ada di kapal itu masih hilang.
Baca SelengkapnyaDaerah ini terkenal karena dituduh menjadi tempat hilangnya banyak pesawat dan kapal secara misterius selama berabad-abad.
Baca SelengkapnyaKM Sanjaya 86 mengangkut 16 anak buah kapal. Petugas SAR masih melakukan pencarian.
Baca SelengkapnyaKasus pembunuhan seorang wanita di Batubara sampai saat ini belum menemui titik terang.
Baca SelengkapnyaArea 51 yang menjadi rahasia banyak orang, akhirnya mulai terungkap. Begini kisahnya.
Baca SelengkapnyaAda beberapa misteri sejarah yang mungkin tidak akan pernah terpecahkan. Apa saja itu?
Baca SelengkapnyaPesawat Smart Air dengan nomor penerbangan PK-SNN mengalami kecelakaan sehingga jatuh di kawasan Bukit Narif Krayan Tengah
Baca Selengkapnya