5 Pedagang Batik Asal Jepara di Alun-alun Utara Solo Terpapar Covid -19
Merdeka.com - Penularan Covid-19 mulai merambah para pedagang di Alun-alun Utara Keraton Surakarta. Berdasarkan hasil tes swab antigen yang dilakukan acak terhadap 55 pedagang, 5 orang di antaranya dinyatakan positif.
Kelima orang yang positif merupakan pedagang batik bermobil. Mereka berasal dari Kabupaten Jepara.
Ketua Pelaksana Harian Satgas Covid-19 Kota Solo Ahyani membenarkan informasi itu. Para pedagang itu berjualan di Alun-alun Utara Keraton Surakarta setiap hari Senin dan Kamis.
-
Kenapa pedagang Solo merasakan keuntungan? Selain itu, kemenangan Timnas atas Turkmenistan ini juga menjadi berkah bagi para pedagang yang berjualan di Stadion Manahan Solo dan sekitarnya.
-
Kenapa Serangan Umum Surakarta terjadi? Pertempuran 4 hari 4 malam ini untuk melawan adanya Agresi Militer Belanda II.
-
Siapa yang berbelanja di pasar? Pada Sabtu (3/8), Ussy Sulistiawaty memposting foto-fotonya saat berbelanja ke pasar di akun Instagramnya.
-
Dimana Serangan Umum Surakarta berlangsung? Pertempuran yang berlangsung selama 4 hari berturut-turut di Solo ini berhasil menyatukan seluruh elemen masyarakat melawan gempuran pasukan penjajah.
-
Bagaimana Pasar Pakelan ramai? Pasar itu sendiri hanya ada dua kali setiap lima hari, yaitu setiap hari pasaran wage dan legi. Pasar itu biasanya ramai jam 6-7 pagi.
-
Bagaimana warga Solo menyambut Jokowi? Saat kepulangan Jokowi lalu,para warga sekitar juga ikut menyambut bersama. Namun ia bersama warga lain tidak bisa mendekat untuk bersalaman.
Seperti diketahui, Kabupaten Jepara masuk adalah satu kawasan zona merah Covid-19 di Jawa Tengah. "Ada 5 orang yang positif setelah dilakukan swab antigen. Soko Jepara kabeh (dari Jepara semua). Daerah merah itu," ujar Ahyani, Kamis (10/6).
Untuk mengantisipasi penyebaran yang lebih luas, pihaknya akan melakukan pembatasan pedagang, terutama yang berasal dari daerah zona merah.
"Aktivitas perdagangan yang melibatkan pedagang luar daerah akan ditutup terlebih dulu. Kita akan evaluasi terlebih dulu," katanya.
Ahyani menyampaikan, jika kasus ini tidak segera diatasi, kasus Covid-19 di Kota Solo yang sudah terkendali dikhawatirkan akan naik. Ke depan pihaknya juga akan menutup lokasi berjualan para pedagang.
Dia mengakui banyak warga dari daerah berstatus zona merah di pantura bekerja ke Solo. Kerabat mereka juga banyak yang menjalani karantina di Asrama Haji Donohudan dengan status OTG (orang tanpa gejala).
"Ternyata mereka yang positif dikarantina di Asrama Haji Donohudan, sementara saudaranya pada kumpul di Solo dan lolos penyekatan. Itu yang harus kita antisipasi," tandasnya
Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo Heru Sunardi menyatakan pihaknya telah menyerahkan 5 pedagang yang positif ke Dinas Kesehatan daerah asalnya.
"Jadi yang positif itu semua pedagang dari daerah pantura. Kita sudah serahkan ke Dinas Kesehatan daerah asal. Jadi tidak boleh jualan lagi ke Solo," tutup Heru.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu pedagang di Solo, Jawa Tengah, Ambar mengatakan cukup banyak pembeli yang mencari berbagai merchandise bergambar Jokowi.
Baca SelengkapnyaSejumlah pedagang di Pasar Ngarsopuro Solo, Jawa Tengah, meraup rezeki dengan berjualan sejumlah asesoris Jokowi.
Baca SelengkapnyaPara pedagang kopi starling itu cuma bisa pasrah, Mereka tak melawan saat petugas Satpol PP mengangkut sepeda dan barang dagangannya ke atas truk.
Baca SelengkapnyaSaat bertemu pedagang, ia banyak mendengarkan cerita dan pengalaman para pedagang selama berjualan di pasar tersebut.
Baca SelengkapnyaJokowi disambut oleh warga dan pedagang pasar. Jokowi kemudian menghampiri 2 pedagang di variasi motor.
Baca SelengkapnyaPotret para PKL di depan kantor Pemprov Jatim saat HUT ke-78 RI ini curi perhatian
Baca SelengkapnyaDeretan lapak kaki lima berjejer sepanjang jalan kurang lebih 500 meter
Baca SelengkapnyaSetelah TikTok Shop resmi ditutup pekan lalu, sejumlah pengunjung mulai berlalu-lalang di kawasan Pasar Tanah Abang yang sebelumnya dikabarkan sepi.
Baca SelengkapnyaViral Pukuli Penjual Kopi, 6 Anggota PSHT Ditangkap
Baca SelengkapnyaWarga menyerbu Pasar Tanah Abang untuk berbelanja kebutuhan lebaran. Di sana mereka bisa memilih dan mencari ragam busana lebaran.
Baca SelengkapnyaSuasana Pasar Jongke hari itu sangat bersih. Berjalan-jalan di pasar itu seakan sedang berada di sebuah mal modern.
Baca Selengkapnya