5 Provokasi Australia yang harus ditindak tegas pemerintah
Merdeka.com - Australia lagi-lagi menunjukkan sikap yang tidak bersahabat dengan Indonesia. Setelah sebelumnya melakukan penyadapan, Australia kini menghalau imigran gelap asal Timur Tengah dan mendorong mereka kembali ke wilayah perairan Indonesia.
Sikap Australia ini kembali membuat geram. Namun sayang hingga kini pemerintah terkesan letoy menghadapi negara kanguru itu.
Pengamat Hukum Internasional Hikmahanto Juwana mengkritisi kebijakan Australia menghalau kapal para pencari suaka kembali ke perairan Indonesia.
-
Kenapa Australia menganggap Indonesia sebagai lawan yang berbahaya? Meskipun memiliki catatan yang baik melawan Skuad Garuda, Ryan tidak ingin meremehkan pasukan Shin Tae-yong. 'Kami menghormati lawan dan menyadari bahwa mereka memiliki kemampuan yang bisa membahayakan kami jika kami tidak tampil optimal dan memberi mereka kesempatan melalui cara kami bermain,' ungkap Mathew Ryan.
-
Kenapa Timnas Indonesia harus waspada dengan Timnas Australia? Di samping itu, Indro menekankan bahwa Indonesia perlu mengambil langkah-langkah tambahan. Mereka harus tetap waspada terhadap potensi kebangkitan Australia dalam pertandingan ini. 'Yang perlu dicermati adalah kekalahan Australia saat berhadapan dengan Bahrain di markas mereka pada laga sebelumnya,' jelas Indro. 'Hal ini mungkin akan memotivasi para pemain Australia untuk berjuang lebih keras demi mempertahankan peluang mereka untuk lolos ke Piala Dunia,' tambahnya.
-
Gimana cara Australia lawan tekanan suporter Indonesia? Timnas Australia tentunya perlu mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk menghadapi tekanan yang signifikan dari para pendukung tuan rumah.
-
Apa dukungan DPR untuk kerja sama Australia-Jawa Barat? “Kami berterima kasih atas komitmen Australia untuk mendukung pengembangan sektor kesehatan di Indonesia, khususnya di Jawa Barat yang menjadi provinsi dari konstituen saya,“ katanya.
-
Kenapa Australia harus menang lawan Indonesia? Oleh karena itu, tidak ada pilihan lain bagi mereka selain meraih kemenangan di Jakarta. Souttar menyadari betapa krusialnya pertandingan melawan Indonesia dan menekankan pentingnya untuk segera melupakan hasil buruk sebelumnya.
-
Bagaimana cara Timnas Indonesia bisa memberikan tantangan untuk Australia? 'Kami menghormati lawan dan menyadari bahwa mereka memiliki kemampuan yang bisa membahayakan kami jika kami tidak tampil optimal dan memberi mereka kesempatan melalui cara kami bermain,' ungkap Mathew Ryan.
Dalam pernyataannya di Jakarta, ia menyebut negeri kanguru itu tidak mempraktikkan kebijakan bertetangga yang baik merujuk pada sikap AL Australia menghalau 45 imigran gelap.
"Pemerintah Indonesia perlu memprotes keras tindakan AL Australia tersebut. Pemerintah Indonesia harus meminta agar pemerintah Australia turut bertanggung jawab dan tidak sekadar cuci tangan atas permasalahan pencari suaka," katanya.
Berikut lima provokasi Australia yang seharusnya ditindak tegas oleh pemerintah Indonesia:
Australia sadap SBY dan pejabat Indonesia
Laporan yang dibocorkan Edward Snowden menyebutkan bahwa Australia pada 2009 lalu menyadap komunikasi ponsel Presiden SBY. Tidak hanya SBY, sejumlah pejabat kenegaraan juga disadap oleh Australia. Yang mengejutkan, ternyata ibu negara, Ani Yudhoyono, pun masuk dalam daftar penyadapan tersebut. Hingga kini motivasi Australia menyadap Ibu ANi masih belum diketahui.Akibat penyadapan ini Presiden SBY memutuskan beberapa kerja sama dengan Australia. Namun sikap yang ditempuh SBY tersebut dinilai beberapa pihak kurang galak.Akibat isu penyadapan ini, beberapa situs pemerintah Australia diretas oleh hacker Indonesia. Atas nama nasionalisme, para peretas menyerang situs-situs negeri sekutu AS itu.
Australia dukung gerakan separatis Indonesia
Pemerintah Australia dituding juga dekat dengan gerakan separatis di Tanah Air. Hal ini dibuktikan ketika negara kanguru itu ikut menaruh perhatian atas terbunuhnya seorang pemimpin separatis di Papua, Mako Tabuni pada Juni 2012 lalu. Menlu Australia, Bob Carr pada awal Agustus 2012 lalu meminta pemerintah Indonesia melakukan penyelidikan atas tewasnya Mako Tabuni. Pernyataan itu pun segera mendapat reaksi keras dari dalam negeri.DPR kala itu menuding bahwa Australia mendukung gerakan separatis di Indonesia. Beberapa politisi Senayan pun langsung melontarkan kritik pedas kepada Bob Carr.Di tahun 2006, Indonesia pernah menarik duta besarnya di Australia. Penyebabnya, kala itu Australia memberikan visa sementara untuk 42 warga Papua. Ke 42 warga Papua itu sendiri dianggap kelompok separatis oleh pemerintah Indonesia.
Australia bayar mata-mata di Pantai Selatan
Diam-diam Australia juga membangun jaringan di Indonesia untuk menghadang laju para imigran gelap. 8 Orang dari Angkatan Darat tentara Australia kini sedang berada di wilayah pantai selatan, di antaranya di perairan Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya dan Pangandaran.Aksi diam-diam tentara negeri Kanguru itu telah diendus oleh intelijen Indonesia. Ke-8 tentara Australia itu membuat jaringan, semacam agen khusus yang terdiri dari warga wilayah selatan untuk melaporkan setiap ada pelolosan imigran gelap menuju Pulau Christmas."Menurut informasi, masyarakat tersebut akan dibayar atau digaji Rp 6 juta per bulan. Yang menjadi catatan dan perlu diwaspadai dan diantisipasi adalah wilayah Sulawesi Selatan karena merupakan salah satu daerah yang dijadikan pelarian imigran gelap," ujar sumber itu.Namun ketika dikonfirmasi, Kepala Pusat Penerangan TNI Laksda Iskandar Sitompul mengaku tidak tahu soal pelatihan itu. Alasannya, latihan yang dilakukan AD Australia itu tidak melibatkan TNI.
Kapal imigran di dorong ke wilayah Indonesia
Angkatan Laut Australia menghalau imigran gelap asal Timur Tengah yang hendak masuk ke perairan benua tersebut. TNI AL Australia mendorong mereka kembali ke wilayah perairan Indonesia, Senin (7/1).Sebanyak 45 imigran gelap asal Timur Tengah itu akhirnya terdampar di wilayah perairan Indonesia di sekitar Laut Timor, kemudian diamankan oleh Polres Rote Ndao.Kapolres Rote Ndao AKBP Hidayat ketika dihubungi Antara dari Kupang, membenarkan adanya upaya penyelamatan tersebut, dan mengatakan para imigran tersebut masih diamankan oleh pihaknya di Pulau Rote.Sebelum didorong kembali ke perairan Indonesia di sekitar Laut Timor yang tak jauh dari Pulau Rote, kata Hidayat, para imigran tersebut sudah diberikan sejumlah fasilitas pelampung dan alat komunikasi dan nakhoda kapal oleh AL Australia.
Australia dukung lepasnya Timor Timur
Pasang surut hubungan Indonesia dengan Australia juga pernah terjadi akibat Timor Timur yang kini lepas dan menjadi Timor Leste. Indonesia menganggap bahwa lepasnya Timor Timur kala itu akibat dari turut campur Australia. Saat itu Australia mendukung dan mendorong referendum yang dilakukan oleh Presiden BJ Habibie. Australia pun dituding di balik lepasnya Timor Timur dengan jalan yang tidak fair saat referendum.
Baca juga:Operasi Claret, misi rahasia pasukan Australia di KalimantanAustralia bukan tetangga yang baik, Indonesia harus tegas!Polisi Bali kesulitan ungkap penyebab tewasnya 2 turis AustraliaAL Australia dorong kapal imigran gelap kembali ke IndonesiaPria bugil di Australia tersangkut di dalam mesin cuci (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencekalan tersebut juga berlaku bagi anggota Bali Nine yang menikahi WNI di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSederet persyaratan itu diungkapkan setelah Yusril bertemu Mendagri Australia Tony Burke untuk membahas pemulangan narapidana kasus narkoba 'Bali Nine'.
Baca SelengkapnyaYusril menerangkan, pihaknya telah berdiskusi dengan Pemerintah Australia terkait terpidana mati Bali Nine.
Baca SelengkapnyaNamun begitu, Indonesia saat ini belum mengajukan permintaan pemindahan narapidana WNI kepada Australia.
Baca SelengkapnyaYusril menuturkan bahwa hal tersebut terlebih dahulu akan dikomunikasikan dengan pemerintah Australia karena memerlukan persetujuan mereka.
Baca Selengkapnya“Hubungan persahabatan di antara kita sangat saya hargai," kata Prabowo.
Baca SelengkapnyaKeduanya sepakat kunjungan ini menjadi kesempatan memperkuat kerja sama di berbagai bidang strategis antara Indonesia dan Australia.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto tiba di Canberra untuk kunjungan kerja (kunker) ke Australia, Senin (19/8)
Baca Selengkapnya"Jangan kemudian, kita bebaskan yang ini (Bali Nine) kan ditahan di sana (Australia) cuma nelayan-nelayan yang menangkap ikan kecil-kecil."
Baca SelengkapnyaMenteri Sandiaga akan mendeportasi turis asing yang berulah atau bekerja secara ilegal dari Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Indonesia yang juga Presiden terpilih pada Pemilu 2024, Prabowo Subianto bertemu Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Canberra.
Baca SelengkapnyaPemerintah masih mengkaji hal ini melibatkan berbagai pihak terkait.
Baca Selengkapnya