5 Unit ruko terbakar di Langkat, ibu dan dua anaknya tewas

Merdeka.com - Lima unit ruko di Jalan Mesjid, Brandan Timur, Babalan, Langkat, Sumut, diamuk si jago merah, Rabu (27/9) sekitar pukul 23.45 WIB. Tiga orang sekeluarga tewas dalam kebakaran ini.

Korban tewas yaitu seorang ibu, Leni alias Alien (45) bersama 2 anaknya, Ivan (17), dan Sella (14). "Korban diduga terjebak di dalam ruko, karena pintu pintu keluar cuma satu," kata Kapolres Langkat, AKBP Dede Rojudin, Kamis (28/9).

Berdasarkan keterangan saksi, api pertama kali terlihat dari Toko Serba Lima Ribu yang merupakan tempat tinggal para korban. Dugaan sementara kebakaran itu dipicu hubungan arus pendek listrik.

Saksi menyatakan api awalnya terlihat di sekitar pintu depan. Itu satu-satunya jalan ke luar, karena ruko berdinding batu dan berlantai kayu ini tidak memiliki pintu belakang.

Pada saat api masih membakar bagian bawah, masyarakat berusaha mendobrak pintu rumah korban. Namun api semakin besar dan korban terjebak di dalam rumah. Sementara kondisi di dalam rumah gelap karena aliran listrik telah terputus.

Api bahkan merambat ke ruko lain di dekat toko Serba Lima Ribu. "Api dapat dipadamkan sekira pukul 04.30 Wib dengan bantuan mobil pemadam dari Pemda Langkat dan m dari PT. Pertamina Pangkalan Berandan sebanyak 5 unit," jelas Dede.

Setelah api dipadamkan, petugas menemukan ketiga korban tewas dengan kondisi mengenaskan. Mereka ditemukan di ruang tengah. Petugas akhirnya bisa mengevakuasi jasad ibu dan kedua anaknya walaupun sempat kesulitan dilakukan karena korban tertimbun dengan bahan material besi bekas terbakar.

"Jenazah ketiga korban sudah dievakuasi ke RSU Tanjung Pura untuk divisum," jelas Dede. (mdk/bal)