502 Siswa dan Guru Terpapar Corona, 41 Sekolah di Depok Ditutup Sementara
Merdeka.com - Jumlah siswa dan tenaga pendidik di Kota Depok yang terpapar Covid-19 mencapai 502 orang dari 41 sekolah. Seluruh sekolah itu ditutup untuk sementara waktu.
Saat ini Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok sedang melakukan tracing terkait temuan kasus di sekolah-sekolah itu.
"Saat ini 41 sekolah sedang dilakukan tracing di beberapa sekolah dengan dilakukan swab PCR karena SOP-nya seperti itu," kata Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, Selasa (8/2).
-
Kenapa sekolah di lockdown? Menanggapi situasi ini, pihak sekolah segera mengambil langkah tegas dengan menerapkan lockdown selama 14 hari.
-
Apa yang dilakukan Pemprov DKI terhadap para pelajar? Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar apel pengarahan kepada ratusan pelajar terindikasi hendak tawuran di Balai Kota DKI Jakarta.
-
Dimana sekolah itu berada? Peristiwa itu terjadi di Sekolah Al-Awda di Abasan al-kabira, bagian selatan Jalur Gaza dekat Khan Younis.
-
Siapa yang terancam dikeluarkan dari sekolah? Akibatnya, anak laki-laki berusia 12 tahun itu telah beberapa kali dikenai sanksi karena melanggar aturan panjang rambut, dan mungkin akan dikeluarkan dari sekolah.
-
Siapa saja yang bekerja di bidang pendidikan? Berikut kumpulan nama-nama pekerjaan di bidang pendidikan dan pekerja lainnya dalam Bahasa Inggris beserta artinya.
-
Apa modus ratusan pelajar tersebut? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
SMA Terbanyak
Ke-41 sekolah itu terdiri dari jenjang SD sampai SMA. Yang terbanyak adalah jenjang SMA.
Saat ini pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) tidak digelar di 41 sekolah itu. "Hingga kini total ada 41 sekolah yang ditutup sementara. Terbanyak jenjang SMA dan SD dengan total kasus 502 siswa dan tenaga pendidik dan kependidikan," tegas Dadang.
Sedangkan sekolah yang masih menggelar PTMT hanya diperbolehkan untuk 50 persen siswa, karena Depok sudah masuk PPKM level 3. PTMT 50 persen sudah berlangsung sejak Jumat (4/2). "PTMT 50 persen sesuai dengan diskresi dari Mendikbud mulai hari Jumat. Dan Senin ini kami sudah lakukan PTMT 50 persen," paparnya.
Tertinggi Selama Pendemi
Dadang mengakui peningkatan kasus Covid-19 saat ini sangat tinggi, bahkan lebih tinggi dari kasus harian pada varian Delta di bulan Juni.
"Iya, ini dampak dari varian Omicron. Cuma untuk data berapa yang terpapar Omicron itu yang dikirim sampelnya ke Kemenkes. Hanya Kemenkes yang memiliki data itu. Yang dimiliki oleh kita (Depok) yang awal saja enam kasus," ucap Dadang.
Dia memaparkan, kasus varian Delta tercatat paling tinggi hanya 1.700-an. Kasus saat ini sudah melampaui angka itu. "Bayangkan 2 minggu lalu kita 0 sampai 5, sekarang kita ribuan. Kenaikan yang 1.800-an itu tertinggi selama pandemi," tutupnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah
Baca SelengkapnyaDinas Pendidikan Depok mencarikan sekolah agar 51 siswa itu dapat diterima di sekolah swasta.
Baca SelengkapnyaKadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.
Baca SelengkapnyaBudi menyatakan bahwa mereka sudah kembali mulai Selasa (23/7) ini dan mengajar sesuai dengan tugasnya.
Baca SelengkapnyaTahun ini, jumlah lulusan SD di Depok sebanyak 34.000 siswa. Namun daya tampung SMPN di Depok hanya untuk 9.000 siswa saja.
Baca SelengkapnyaPlh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat, Ade Afriandi menjelaskan praktik ini dilakukan oleh pihak sekolah. Artinya, siswanya tidak tahu menahu.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, jika anak-anak tersebut sudah mau bersekolah di swasta, maka tidak masalah dengan psikologisnya.
Baca SelengkapnyaMassa yang tergabung dalam Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) itu mempersoalkan 51 calon peserta didik (CPD) lulusan SMPN 19 Depok yang dianulir dari 8 SMA Negeri.
Baca SelengkapnyaAkibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaKasus ini diawali pengecekan nilai oleh Tim Pengawasan PPDB Jabar bersama Panitia PPDB SMAN 1.
Baca Selengkapnya13 Orang terlibat kasus katrol nilai itu hasil audit SMPN 19 dari Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendikbudristek Dikti.
Baca Selengkapnya