58 Rumah Warga di Lampung Timur Rusak Diterpa Angin Kencang
Merdeka.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Timur mencatat, 58 rumah warga rusak akibat diterpa angin kencang. Dengan rincian 32 rumah rusak berat dan 26 rusak sedang.
Lokasi terdampak angin kencang ini berada di Desa Pasir Sakti dan Desa Mekarsari di Kecamatan Pasir Sakti, serta Desa Muara Jaya di Kecamatan Sukadana, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung.
"Satu fasilitas Pendidikan dan satu tempat ibadah juga rusak sedang. Kejadiannya Senin sore, hujan disertai petir dan angin kencang," kata Kapusdatin Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati dalam keterangan resminya, Selasa malam (9/2).
-
Bagaimana angin kencang merusak rumah warga? 'Kebanyakan itu genteng mbak, jadi ada yang asbes. Kalau genteng sampai kabur kena putting beliung itu. Kalau korban Alhamdulillah tidak ada,' kata Heru Cahyono, Kepala Desa Watuagung, mengutip YouTube Liputan6 pada Jumat (12/1).
-
Dimana angin kencang menyebabkan kerusakan? Di daerah Plengkung Wijilan dekat Alun-Alun Utara Yogyakarta, sebuah delman jadi korban setelah tertimpa pohon yang ambruk akibat angin kencang.
-
Siapa yang terdampak udara buruk? Berdasarkan pernyataan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), polusi udara dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Siapa yang cedera? Dalam laga ini, Spalletti menurunkan Calafiori sejak awal. Namun, di babak kedua, ia mengalami kontak fisik ketika Alessandro Bastoni melakukan tekel terhadap Osumane Dembele, yang membuatnya tidak dapat melanjutkan pertandingan.
-
Bagaimana kehujanan di jalan membuat orang sakit? Paparan air hujan yang dingin dapat menyebabkan tubuh kehilangan panas dengan cepat, yang sering kali memicu gejala masuk angin atau pilek, seperti bersin-bersin, hidung tersumbat, dan sakit kepala.
Raditya mengatakan, kerusakan rumah-rumah juga disebabkan karena tertompa pohon yang tumbang. Beberapa pihak ikut membantu BPBD Lampung Timur memotong pohon tumbang yang menimpa rumah warga tersebut.
Selain itu, saat ini masih dilakukan pembersihan lingkungan. Kerugian dampak angin kencang tersebut juga masih didata oleh tim BPBD.
Angin kencang ini juga mengakibatkan tiga warga mengalami luka-luka. Satu orang luka berat dan dua orang luka ringan.
"BPBD setempat melakukan penanganan darurat dengan mengevakuasi warga yang luka-luka," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Iwan Setiawan meminta agar meningkatkan kewaspadaan jika terjadi cuaca ekstrem
Baca SelengkapnyaDinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) sedang melakukan asesmen rumah terdampak bencana untuk pemberian bantuan.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal bernama Galih Adi Perkasa (23), Candra Agustina (20) dan Galang Naendra Putra (4).
Baca SelengkapnyaBencana longsor di Sragen menyebabkan seorang ayah dan anak perempuannya tewas tertimbun tanah
Baca SelengkapnyaDipastikan tidak ada korban jiwa pada peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaSemua korban meninggal dunia sudah dimakamkan oleh anggota keluarganya.
Baca SelengkapnyaKecamatan Batang menjadi daerah yang paling banyak terdampak gempa.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 4,2 menggetarkan Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (7/12) pagi.
Baca SelengkapnyaHujan deras yang melanda Kota Bogor tadi malam telah menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa lokasi.
Baca SelengkapnyaGempabumi berkekuatan magnitudo 4,4 mengguncang daratan Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Minggu (7/7)
Baca SelengkapnyaBPBD Jabar juga mencatat jumlah korban luka-luka sebanyak 82 orang.
Baca Selengkapnya