6 Cerita lucu demo massa Prabowo di MK

Merdeka.com - Ribuan massa Prabowo - Hatta menggeruduk Mahkamah Konstitusi (MK), saat sidang pembacaan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) berlangsung, Kamis (21/8). Aksi mereka berubah menjadi rusuh, ketika berusaha menerobos kawat berduri yang membentang di kawasan Patung Arjuna Wijaya atau akrab dikenal bundaran patung kuda. Bentrok dengan polisi pun tak terhindarkan.

Polisi anti huru-hara terpaksa memuntahkan gas air mata dan menyemburkan water canon, untuk membuyarkan konsentrasi massa. Tak cukup di situ, polisi mengejar para demonstran dengan menggunakan pentungan.

Akibatnya, massa Prabowo kocar-kacir menyelamatkan diri. Ada yang berlari menghindar ke arah Jalan MH Thamrin, dan ada yang ke arah Balai Kota di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Sedikitnya, 13 orang terluka akibat bentrokan tersebut. Sepuluh dari pendukung Prabowo , tiga dari anggota polisi.

Demo yang berujung ricuh tersebut, juga meninggalkan cerita lucu. Apa saja kelucuan saat demo berlangsung? Berikut lengkapnya:

Kecebur kolam

Saat situasi mulai kacau, petugas menghalau massa Prabowo yang berusaha menerobos kawat berduri dengan menyemprot air menggunakan kendaraan water cannon.Saat massa dibubarkan itu mereka berlari kalang kabut. Di antara kumpulan massa juga tampak para pedagang minuman dan kelompok masyarakat yang berniat menonton unjuk rasa. Tampak tiga orang tercebur kolam Bundaran Indosat saat polisi membubarkan demonstrasi.

Nenek ikut demo

Seorang nenek ikut di barisan massa Prabowo, menggeruduk gedung MK. Dia mengenakan kaos bergambar Prabowo bertuliskan Gardu Prabowo. Seolah tak mempedulikan teriknya panas matahari, si nenek yang mengenakan kerudung hitam tetap tersenyum.Sepertinya, tak ada rasa gentar dalam diri nenek tersebut. Meski diapit oleh anggota Brimob bersenjatakan gas air mata, si nenek yang mengenakan kerudung hitam tetap tersenyum.

Kakek diduga provokator ditangkap

Situasi di sekitar Jl Medan Merdeka Barat memanas saat kawat berduri mulai dirusak. Ribuan pendukung Prabowo terlibat bentrok dengan ratusan polisi yang berjaga.Buntut dari bentrok ini, seorang pria pendukung Prabowo yang diduga sebagai provokator ditangkap. Pria berbaju loreng itu kemudian dibawa ke arah Kemenkominfo.

Polisi marah tersiram water canon

Ratusan pendukung Prabowo - Hatta akhirnya bubar seketika setelah polisi mendapat komando untuk memukul mundur demonstran. Polisi menembakkan gas air mata dan water cannon ke barisan massa.Namun ada kejadian lucu saat aksi ricuh itu. Seorang polisi yang berada di atas Baracuda justru terkena semprotan water cannon dari anggota polisi yang lainnya.Pantauan merdeka.com di lokasi, Kamis (21/8) siang, seorang polisi yang tersiram water cannon itu sempat terlihat marah dan menuding-nuding rekannya yang mengeluarkan semprotan water cannon secara sembarangan.Hingga kini ratusan massa itu tampak kocar-kacir di sekitar Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat.

Dapat berita hoax, massa Prabowo sujud syukur

Puluhan massa pendukung Prabowo-Hatta sempat melakukan sujud syukur setelah bentrokan dengan polisi reda. Mereka mengira MK memutuskan kemenangan pilpres kepada pasangan Prabowo-Hatta. Padahal waktu itu MK belum mengambil keputusan apa pun."Tadi sempat sujud syukur, tapi salah. Kita ada puluhan sih ikut-ikut saja yang lain sujud," kata salah satu massa Prabowo Andi yang ikut bersujud di depan patung kuda, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Kamis (21/8).

Jaja Miharja: Prabowo-Hatta presiden, apaan tuuuuh!

Pelawak Jaja Miharja ikut berada di barisan pendukung Prabowo-Hatta yang akan mengepung MK. Pelawak kawakan itu pun sempat menyampaikan orasi di hadapan seribuan pendukung Prabowo."Apaan tuuuhhhhh, Prabowo-Hatta presidenku. Apaan tuuuhhhh," ujar Jaja dengan gaya populernya, Kamis (21/8).Aksi Jaja Miharja disambut tepuk tangan dan sorakan pendukung Prabowo.