7 Waduk di Sragen kering, ribuan hektar sawah terancam gagal panen
Merdeka.com - Musim kemarau panjang membuat tujuh waduk di Kabupaten Sragen kekeringan. Akibatnya ribuan hektar lahan pertanian tak mendapatkan pasokan air. Panen padi yang dinantikan pun terancam gagal akibat puso.
Untuk mengantisipasi gagal panen, para petani harus mengeluarkan biaya tak sedikit untuk menyedot air. Sebagian besar petani mulai memanfaatkan sumur pantek dengan memanfaatkan diesel.
Kepala Dinas Pertanian Sragen, Eka Rini Mumpuni mengatakan, tujuh waduk di Sragen mampu mengairi 5.947 hektare sawah di sejumlah kecamatan. Mulai dari kecamatan Sambirejo, Kedawung, Tanon, hingga Karangmalang.
-
Di mana tanaman padi di Banyumas yang terancam kekeringan? “Kami optimistis sebagian besar tanaman padi di Banyumas dapat diselamatkan. Meskipun saat ini msih ada yang panen, bahkan ada pula yang baru tanam khususnya di sekitar kaki Gunung Slamet karena memang di sana air selalu tersedia,“ ujar Jaka dikutip dari ANTARA pada Minggu (13/8).
-
Kenapa sungai di Banyumas kering? Di Desa Cikakak, Kecamatan Wangon, Banyumas, air sungai jadi kering kerontang akibat musim kemarau.
-
Di mana kekeringan terjadi di Jawa Tengah? Memasuki akhir bulan September, sejumlah daerah di Jateng mulai diguyur hujan. Walau begitu curahnya masih kecil dan belum bisa untuk mencukupi kebutuhan air warga yang daerahnya telah dilanda kekeringan sejak lama.
-
Dimana saja kekeringan terjadi di Jateng? Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto, mengatakan bahwa saat ini ada 30 kabupaten atau kota di Jateng yang telah menetapkan status siaga bencana. Pernyataan Suharyanto itu ia sampaikan pada Rapat Koordinasi Penanganan Darurat Kekeringan Jawa Tengah yang digelar di Gedung Gradika Bhakti Praja Semarang.
-
Di mana tanaman padi terdampak kekeringan? Kepala Bidang Tanaman Dinpertan Kabupaten Cilacap, Mlati Asih Budiarti, mengatakan bahwa luas tanaman padi yang terdampak kekeringan di Kabupaten Cilacap bertambah menjadi 1.010 hektare.
-
Apa dampak dari kekeringan di Jawa Tengah? Dampak musim kemarau yang perkepanjangan ini memukul ratusan jiwa warga Desa Garangan, Kecamatan Wonosamudro, Kabupaten Boyolali. Dalam dua bulan terakhir, mereka kesulitan air bersih.
Lima waduk diantaranya yaitu waduk Ketro, Kembangan, Blimbing, Brambang, dan Gembong hanya tinggal menyisakan sedikit air. Sedangkan waduk Botok dan Gebyar sudah tak tersisa air.
"Semua waduk di sini merupakan waduk tadah hujan. Volume airnya hanya cukup 2 kali tanam, kalau musim kemarau pasti kering. Petani harus memaksimalkan sumur pantek," ujar Rini, Senin (7/8).
Dia mengatakan, petani sudah dianjurkan untuk menamkan palawija saat kemarau. Tanaman tersebut tidak terlalu banyak membutuhkan air. Namun, para petani biasanya nekat menanam padi seperti musim tanam sebelumnya.
Selain tujuh waduk, kekeringan juga terjadi di 37 embung di Sragen. Satu embung di Ngepringan, Kecamatan Jenar, yang masih ada airnya, namun relatif sedikit.
Rini menjelaskan, Waduk Botok di Kedawung dan Waduk Gebyar di Sambirejo merupakan waduk terbesar. Kedua waduk mampu mengairi 3.934 hektare lahan pertanian. Sedangkan lima waduk lainnya hanya mampu mengaliri sawah seluas 2 ribu hektar.
Sementara itu, Waduk Ketro dan Embung Ngepringan yang masih menyimpan sedikit air dialirkan ke persawahan secara bergiliran dan berkoordinasi dengan perkumpulan petani pengguna air (P3A) setempat. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen memprioritaskan pembuatan sumur dalam untuk mengatasi krisis air. Daya tampung waduk-waduk di Sragen saat ini sudah berkurang akibat sedimentasi.
"Persediaan air waduk sangat terbatas dan cepat kering saat musim kemarau. Pemkab Sragen akan melakukan pengerukan sedimen atau lumpur waduk," tutup Rini. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ribuan hektare sawah di 10 kabupaten/kota di Jawa Tengah (Jateng) rusak akibat kekeringan. Seluas 254,1 hektare di antaranya puso atau tidak menghasilkan padi.
Baca SelengkapnyaKondisi musim kemarau yang panjang membuat warga dilanda krisis air bersih.
Baca SelengkapnyaPersawahan di Rorotan, Cilincing sepi aktivitas petani lantaran kering total.
Baca SelengkapnyaSudah tiga bulan puluhah desa di Ngawi dilanda kekeringan, warga harus berjalan jauh demi mendapatkan air untuk mencuci dan mandi.
Baca SelengkapnyaMeski 5.000 hektare lahan tak produktif, dipastikan tidak mengganggu target produksi padi tahun ini.
Baca SelengkapnyaSaat musim kemarau seperti saat ini Waduk Jatiluhur surut hingga 10 meter.
Baca SelengkapnyaFenomena El Nino mulai membawa kekeringan di Kabupaten Bekasi. Sebanyak 3.618,5 hektare tanaman padi di wilayah itu terancam gagal tanam.
Baca SelengkapnyaWarga terpaksa mengais kubangan air di sungai demi mencukupi kebutuhan sehari-hari
Baca SelengkapnyaSejumlah wilayah di Jawa Tengah (Jateng) dilanda kekeringan. Kondisi terparah terjadi di Kabupaten Grobogan dengan 99 desa yang kini kekurangan air.
Baca SelengkapnyaWilayah Kabupaten Demak yang mengalami krisis air bersih semakin luas. Tidak kurang 62 desa telah mengalami kondisi itu.
Baca Selengkapnya38 daerah di tujuh provinsi mengalami kekeringan dengan tidak ada hujan selama lebih dari dua bulan
Baca SelengkapnyaWarga di berbagai daerah terpaksa mencari air di dalam hutan yang jaraknya mencapai satu kilometer dari desa mereka.
Baca Selengkapnya