Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Warga Sentani Papua diculik orang tak dikenal

7 Warga Sentani Papua diculik orang tak dikenal baliem festival papua. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - 7 Warga Sentani dilaporkan diculik OTK (Orang Tidak Dikenal) ketika hendak menuju Kota Sentani, Kabupaten Jayapura dari Kabupaten Sarmi, Papua. Ketujuh warga tersebut tinggal di Jalan Agus Karici Polomo Kel Hinekombe Distrik Sentani Kota, Kabupaten Jayapura dan dinyatakan hilang pada Jumat (11/10) sekitar pukul 06.00 WIT.

Ketujuh warga tersebut adalah Bartolomeus Fere (53), Agustuna Fere (38), Yan Marthen Fere (30) yang merupakan Kepala Kantor Pos Sarmi, Boas Hawase (35), Elisabeth Felle (40), Melinda Fere (11) dan Avia Hawase (4).

Menurut keterangan salah satu keluarga korban yang tidak ingin disebutkan namanya, pada Kamis (4/10) sekitar pukul 23.30 WIT, korban atas nama Agustina Fere yang saat itu berada di Genyem (PNS Distrik Nimboran) menelepon kakak perempuannya yang berada di Sentani.

Korban menyampaikan bahwa ada orang yang menelepon (suara laki-laki) yang belum dikenal mengatakan beberapa hal, bahwa adiknya Yan Marthen Fere saat ini sedang sakit parah dan muntah darah, jika keluarga tidak segera naik (Ke sarmi) untuk menjemput, jangan menyesal kalau terjadi apa-apa.

"Penelepon itu bilang kalau Yan tidak diambil maka akan ada yang menculiknya, makanya Agustina dan suaminya langsung menuju Sarmi," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Sabtu (12/10).

Keesokan harinya setelah menerima kabar tersebut, Agustina bersama beberapa anggota keluarganya berangkat dengan menggunakan satu unit mobil kuda warna merah DS 1807 AK menuju Sarmi dan mendapati bahwa adiknya Yan dalam keadaan sehat. Akhirnya, karena masih khawatir rombongan Agustina dengan membawa Yan memutuskan untuk pulang ke Sentani.

Mengingat jaringan telepon yang terbatas di dalam perjalanan menuju Sarmi, pihak keluarga Agustina tidak bisa menghubungi rombongan Agustina.

"Saya mendapat kabar bahwa rombongan Agustina sudah menuju Sentani sejak Minggu (6/10), namun hingga Jumat (11/10) belum juga sampai, sehingga pihak keluarga memutuskan untuk melaporkannya kepada pihak kepolisian," urainya.

Ia menambahkan, kemungkinan ketujuh orang warga Sentani tersebut disandera OTK di wilayah Sarmi pada saat perjalanan pulang ke Sentani, dimana di sepanjang jalan pulang masih banyak hutan-hutan yang memungkinkan penyekapan.

Ketika hal ini dikonfirmasikan kepada Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Jayapura AKBP Roycke Harry Langie, pihaknya membenarkan adanya kasus ini.

"Saat ini pihak kami masih melakukan penyelidikan," tegasnya kepada Antara di Sentani, Sabtu. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Baru Temuan Tujuh Mayat Mengambang di Kali Bekasi: Tak Ada Tanda Kekerasan dan Tanpa Identitas
Fakta Baru Temuan Tujuh Mayat Mengambang di Kali Bekasi: Tak Ada Tanda Kekerasan dan Tanpa Identitas

Tujuh orang ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengambang di aliran Kali Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (22/9).

Baca Selengkapnya
Marak PSK Mangkal di Bekas Lokalisasi Gunung Sampan Situbondo Bukan Warga Lokal, Ini Sosoknya
Marak PSK Mangkal di Bekas Lokalisasi Gunung Sampan Situbondo Bukan Warga Lokal, Ini Sosoknya

Tujuh pekerja seks terjaring razia di bekas lokalisasi Gunung Sampan Situbondo bukan warga lokal. Ini sosoknya.

Baca Selengkapnya
Komplotan Rampok Ngaku Polisi Lagi Razia Narkoba, Sergap & Sekap Sopir di Mobil Boks
Komplotan Rampok Ngaku Polisi Lagi Razia Narkoba, Sergap & Sekap Sopir di Mobil Boks

Asep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.

Baca Selengkapnya
Polisi Dalami Potensi Pidana Terkait Temuan 7 Mayat di Kali Bekasi
Polisi Dalami Potensi Pidana Terkait Temuan 7 Mayat di Kali Bekasi

Kapolda Metro Jaya Karyoto sudah berkomitmen mengusut tuntas kasus temuan tujuh mayat remaja tersebut.

Baca Selengkapnya
8 Jam Menegangkan Wanita Diculik di Antapani Bandung, Diajak Keliling hingga Pulang Diantar Ojek
8 Jam Menegangkan Wanita Diculik di Antapani Bandung, Diajak Keliling hingga Pulang Diantar Ojek

Proses penyelidikan masih berlanjut. Korban saat ini masih diperiksa kepolisian.

Baca Selengkapnya
Jalur Pelarian 7 Tahanan Rutan Salemba, Lewat Gorong-Gorong Sempit Tembus Perumahan Minim CCTV
Jalur Pelarian 7 Tahanan Rutan Salemba, Lewat Gorong-Gorong Sempit Tembus Perumahan Minim CCTV

Cara tujuh tahanan Rutan Salemba kabur terbongkar. Mereka kabur dengan memotong teralis besi penjara.

Baca Selengkapnya
Kronologi Empat Warga Tersesat di Alas Purwo, Cari Air di Hutan Tak Tahu Jalan Keluar
Kronologi Empat Warga Tersesat di Alas Purwo, Cari Air di Hutan Tak Tahu Jalan Keluar

Empat orang yang sedang mencari air di hutan tersesat di Alas Purwo. Ini yang terjadi.

Baca Selengkapnya
Kapolda Pastikan Korban yang Ceburkan Diri ke Kali Bekasi Bukan Warga Sekitar
Kapolda Pastikan Korban yang Ceburkan Diri ke Kali Bekasi Bukan Warga Sekitar

Polisi menilai keterangan para saksi dan hasil olah TKP sangat penting untuk mengungkap penyebab kematian para korban.

Baca Selengkapnya
Ditemukan Mengapung, Benarkah 7 Pemuda Tewas karena Terjun ke Sungai di Bekasi?
Ditemukan Mengapung, Benarkah 7 Pemuda Tewas karena Terjun ke Sungai di Bekasi?

Polisi masih memeriksa saksi dan mengidentifikasi identitas korban temuan 7 jenazah mengambang di Kali Bekasi yang menggegerkan warga.

Baca Selengkapnya
Gali Lantai Keramik, Enam Tahanan Polres Tegal Kabur
Gali Lantai Keramik, Enam Tahanan Polres Tegal Kabur

Setelah berhasil kabur, para tahanan ini masuk ke kawasan rumah penduduk.

Baca Selengkapnya
Jebol Teralis Kamar, Tujuh Tahanan dan Narapidana Rutan Salemba Kabur
Jebol Teralis Kamar, Tujuh Tahanan dan Narapidana Rutan Salemba Kabur

Petugas rutan telah melakukan pengecekan dan penyisiran di sekitar are rutan sekaligus berkoordinasi dengan kepolisian.

Baca Selengkapnya
Jejak Kriminal Gangster Spesialis Nasabah Bank di Sumsel Bawa Kabur Ratusan Juta, 1 Wanita Muda jadi Anggota
Jejak Kriminal Gangster Spesialis Nasabah Bank di Sumsel Bawa Kabur Ratusan Juta, 1 Wanita Muda jadi Anggota

Komplotan ini memiliki berbagi peran. Si wanita mengawasi korban di dalam bank dan lainnya mengeksekusi setelah diberi kode oleh tersangka wanita.

Baca Selengkapnya