8 Pemuda Banyuasin perkosa 3 ABG wanita, baru 1 pelaku ditangkap
Merdeka.com - Nahas dialami tiga remaja putri asal Kecamatan Banyuasin I, Banyuasin, Sumatera Selatan, setelah menjadi korban perkosaan disertai pencurian oleh delapan pemuda. Seorang pelaku berhasil akhirnya diringkus, sementara tujuh lain masih diburu polisi.
Ketiga korban itu berinisial E (16), S (14), dan M (19). Sedangkan pelaku adalah Ahmad Marzuki (20), dan tujuh buron, yakni inisial YD, RD, IH, DN, AF, YP, serta MT. Pelaku Marzuki ditangkap di rumahnya wilayah Desa Sungai Rebo, Kecamatan Banyuasin I, Banyuasin, Sabtu (7/1) lalu.
Dari data polisi, perkosaan terhadap ketiga korban terjadi di tempat dan waktu berbeda. Korban E diperkosa di sebuah rumah kosong pada 6 September 2016 lalu, korban S diperkosa pada 22 Oktober 2016, dan selanjutnya perkosaan dialami korban M pada 2 November 2016.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Siapa yang disekap dan diperkosa? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15).
-
Siapa yang menjadi korban pencurian? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.'Tega, dua pelaku pencuri menggondol kursi roda seorang kakek disabilitas,' tulis keterangan di dalam video tersebut.
-
Siapa yang menjadi korban pengeroyokan? 'Sampai saat ini kami masih belum menerima informasi mediasi antara pihak ya,' kata Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol R Moch Dwi Ramadhanto saat dikonfirmasi, Sabtu (6/1). Oleh sebab itu, Ramadhanto menyampaikan pihaknya sampai saat ini masih melakukan proses penyidikan terhadap Satria dan ketiga tersangka AD, RSP, dan DJ akibat memukul RA secara bersama-sama.
-
Kenapa korban disekap dan diperkosa? Setiap informasi dan dugaan terkait keberadaan pelaku, petugas langsung meluncur.'Kami masih terus melakukan pengejaran terhadap keempat pelaku yang belum tertangkap,' kata Umi.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
Secara umum, modus yang digunakan hampir sama, yakni perwakilan pelaku membawa korbannya ke suatu tempat. Begitu tiba di lokasi, para pelaku berkumpul dan melakukan perkosaan secara beramai-ramai dan bergantian.
Korban didorong hingga terjatuh ke tanah. Saat seorang pelaku memerkosa, pelaku lain memegang tangan dan kaki korban. Puas memerkosa, para pelaku mengambil barang milik korban, seperti handphone lalu meninggalkan korban seorang diri.
Kapolres Banyuasin, AKBP Andre mengungkapkan, tertangkapnya tersangka Marzuki berdasarkan laporan para korban dan melakukan penyelidikan. Sebelum tertangkap, tersangka selalu berpindah tempat sehingga menyulitkan penangkapan.
"Begitu tahu tersangka ada di rumahnya, anggota langsung menangkap. Saat itu pelaku sempat terjun ke sungai untuk kabur," ungkap Andre, Selasa (10/1).
Saat penangkapan, kata dia, petugas mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya, sehelai kaos abu-abu biru, sehelai celana panjang biru, sehelai celana dalam orange bergambar Hello Kitty, dan bra warna merah marun. Tersangka Marzuki dikenakan Pasal 81 Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak junto Pasal 285 KUHP, dan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dan terancam 20 tahun penjara.
"Tujuh pelaku lain masih kita buru. Kita juga minta kerjasama dengan pihak keluarga untuk memudahkan penangkapan," tukasnya. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga pria memperkosa anak di bawah umur yang setelah menuduh korban dan pacarnya melakukan aksi perbuatan asusila di Demak.
Baca SelengkapnyaTerkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaSeorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca SelengkapnyaSemua pelaku pemerkosaan sudah ditetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaMiris, Siswi SMA di Tapanuli Tengah jadi Korban Pemerkosaan 10 Laki-laki
Baca SelengkapnyaAksi penyekapan dan pemerkosaan secara bergiliran selama tiga hari oleh 10 pelaku terhadap siswi SMP di Lampung Utara, Lampung, NA (15), sudah terencana.
Baca SelengkapnyaPrengki menyebut sebelumnya sudah dilakukan mediasi dengan beberapa terlapor.
Baca SelengkapnyaMereka pun sepakat dan korban tak dapat lagi melawan karena kalah kuat.
Baca SelengkapnyaKorban dalam keadaan mabuk sempat diinapkan di rumah salah satu pelaku.
Baca SelengkapnyaSelama disekap korban tidak diberi makan dan minum, hanya disuruh menenggak minuman keras
Baca SelengkapnyaPolisi merampungkan penangkapan semua pelaku yang berjumlah empat orang.
Baca SelengkapnyaKejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.
Baca Selengkapnya