8 Pesawat dikerahkan evakuasi Trigana yang jatuh di pegunungan Papua
Merdeka.com - Sebanyak delapan pesawat kini siap dikerahkan untuk mengevakui korban pesawat Trigana yang jatuh di Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Komandan Lanud Jayapura Kol (Pnb) I Made Susila Adyana mengatakan, kedelapan pesawat dari berbagai jenis itu selain siap di Bandara Sentani juga ada yang di Oksibil.
Pesawat yang disiapkan itu jenis Philatus milik Susi Air, Twin Otter dan ATR milik Trigana, Caravan milik AMA, Heli Bell milik Airfast dan helikopter MI milik TNI AD.
-
Siapa yang naik helikopter? Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr dan istrinya menuai kritik di media sosial lantaran menggunakan helikopter untuk pergi menonton konser musik Coldplay di Philippine Arena, Manila.
-
Dimana pesawat mendarat darurat? Untungnya, berkat kerja sama tim yang solid dan kepemimpinan yang tenang dari awak pesawat, mereka berhasil mendaratkan pesawat dengan selamat di Bandara Southampton, Inggris.
-
Apa yang dilakukan TNI untuk membebaskan pilot Susi Air? Agus pun tidak menjelaskan secara perinci apa dampak dari pendekatan tersebut hingga saat ini. Dia hanya memastikan akan terus berkoordinasi agar bisa berjalan dengan lancar.
-
Di mana lokasi kecelakaan helikopter? Kecelakaan ini terjadi di hutan Dizmar, yang berada di antara kota Varzaqan dan Jolva di Provinsi Azerbaijan Timur.
-
Bagaimana proses evakuasi dilakukan? 'Enggak ada pakai alat berat, kita pakai tali mantel aja untuk melakukan proses evakuasi, kalau kesulitan Alhamdulillah tidak ada kesulitan sama sekali,' ucapnya.
-
Bagaimana TNI melakukan upaya pembebasan pilot Susi Air? 'Ya, artinya 'kan mereka dari pihak OPM itu apakah mau kepada pihak kita atau mau langsung kepada pihak Newzeland sendiri. Kalau kita sih ke mana aja silakan,' ujarnya.
Dari bandara Sentani, pagi ini akan diterbangkan pesawat ATR Trigana guna mengangkut logistik, kata Kol Pnb Adyana seraya menambahkan, helikopter Airfast sudah berada di Oksibil.
"Mudah-mudahan cuaca bersahabat sehingga evakuasi dapat segera dilakukan," ucap Dan Lanud Jayapura Kol (pnb) Adyana dikutip dari Antara, Selasa (18/8).
Sementara itu Kapolres Pegunungan Bintang Akbp Yunus Wally secara terpisah mengakui, saat ini tim SAR baik udara maupun darat sudah bergerak.
"Bahkan helikopter Airfast sudah menerbangkan tim SAR ke Oksob untuk mempersiapkan helipad guna memudahkan proses evakuasi," kata AKBP Wally.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Helikopter Carakal H-225M TNI AU terus bekerja untuk melakukan evakuasi warga yang berada di desa terisolir
Baca SelengkapnyaEmpat penumpang dan satu pilot dievakuasi ke Rumah Sakit Bali Jimbaran, Badung.
Baca SelengkapnyaHelikopter tersebut dipersiapkan agar dapat menjangkau beberapa wilayah di Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaHelikopter Caracal juga mengirim tim medis sebanyak enam orang dari Posko Penanggulangan Bencana Andi Jema menuju Desa Rante Lajang
Baca SelengkapnyaBangkai dua pesawat Super Tucano yang jatuh di Pasuruan, Jawa Timur, dipotong-potong menjadi bagian lebih kecil untuk memudahkan proses evakuasi.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan saat ini tengah berjuang membawa turun 8 pendaki yang meninggal dunia saat terjadi erupsi di Gunung Marapi.
Baca SelengkapnyaDua pesawat Super Tucano yang dikendarai empat prajurit TNI AU tersebut sempat hilang kontak sekitar pukul 11 siang.
Baca SelengkapnyaDeputi Area Manager Trigana Irwan Rochendi mengatakan pesawat memuat 42 penumpang dengan 6 kru pesawat. Salah satu penumpang istri Pj Gubernur Papua.
Baca SelengkapnyaInsiden pesawat milik Trigana Air itu menyebabkan dua penerbangan lainnya mengalami keterlambatan keberangkatan.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi dilakukan isekitar pukul 09.55 WIT setelah Heli PK DAM selesai pencarian sortie 1 dan mendarat di PNE.
Baca SelengkapnyaTidak hanya mengirimkan bantuan berupa kebutuhan pokok untuk pengungsi, TNI AL juga menyiapkan 400 prajurit dari berbagai satuan ke lokasi.
Baca SelengkapnyaSebelum terjatuh, helikopter tersebut terbang rendah di atas rumah warga.
Baca Selengkapnya