806 Faskes Dipersiapkan untuk Vaksinasi Gotong Royong
Merdeka.com - Pemerintah mempersiapkan sebanyak 806 fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia sebagai pelaksana Program Vaksinasi Gotong Royong.
"Fasyankes untuk vaksinasi gotong royong dipastikan berbeda dengan fasyankes pelaksana vaksinasi pemerintah. Jadi tidak akan tumpang tindih (overlapping)," kata Direktur Utama PT Biofarma Honesti Basyir dalam Rapat Kerja bersama Komisi IX DPR, Senin (15/3) seperti dikutip Antara.
Basyir menyatakan fasyankes tersebut terdiri atas fasyankes milik PT Biofarma sebanyak 65 unit, fasyankes milik BUMN sebanyak 504 unit, dan fasyankes milik perusahaan swasta sebanyak 237 swasta.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Bagaimana Kemenkes RI memperkuat kesiapsiagaan? Kemenkes berkomitmen untuk mengoptimalkan daftar patogen prioritas ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan nasional. Salah satu langkah yang diambil adalah memperkuat surveilans rutin, termasuk program ILI (Influenza-like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infections).
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
"Jumlah ini masih akan bertambah karena kami masih melakukan klarifikasi dan verifikasi terhadap fasyankes lain yang juga akan terlibat melaksanakan vaksinasi gotong royong," katanya.
Klarifikasi dan verifikasi dilakukan dalam upaya memastikan fasyankes bersangkutan mampu melaksanakan prosedur penyimpanan vaksin yang mensyaratkan perlakuan khusus.
Selain lokasi fasyankes yang berbeda, pelaksanaan vaksinasi gotong royong juga akan menggunakan jenis vaksin yang berbeda dari yang digunakan pemerintah saat ini.
Basyir menjelaskan saat ini telah terjalin kesepakatan untuk mendatangkan vaksin Covid-19 produksi Sinofarm.
"Sudah disepakati untuk pengadaan 15 juta dosis vaksin dari Sinofarm yang akan tiba di Indonesia mulai akhir Maret 2021 hingga akhir kuartal dua. Kalaupun masih kurang, tambahan 15 juta dosis lainnya bisa didatangkan," katanya.
Selain vaksin produksi Sinofarm, akan didatangkan pula vaksin Moderna untuk keperluan vaksinasi gotong royong ini. Vaksin ini diupayakan bisa datang sebanyak 5,2 juta dosis pada kuartal ketiga 2021.
"Data kebutuhan vaksin masih terus diperbarui agar ada gambaran ril jumlah vaksin yang harus disiapkan," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
OIKN bersama Kemenkes komitmen memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi tamu dan undangan dan seluruh personel.
Baca SelengkapnyaPara Capres memiliki solusi dalam mewujudkan pelayanan kesehatan tanpa diskriminasi bagi seluruh lapisan masyarakat
Baca SelengkapnyaTerdiri dari 101 puskesmas plus 31 rumah sakit milik pemerintah dan swasta.
Baca SelengkapnyaPrestasi Program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan Indonesia telah memicu ketertarikan dari sejumlah negara.
Baca SelengkapnyaMoeldoko mewanti, jangan sampai ada keteledoran dalam memberikan layanan kesehatan bagi petugas Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaPersetujuan formasi Kemenkes terbilang yang paling besar dibandingkan dengan instansi lain.
Baca SelengkapnyaHingga 1 September 2024, jumlah kepesertaan Program JKN telah mencapai 277 juta jiwa atau 98,67% dari total penduduk Indonesia.
Baca SelengkapnyaPosyandu sebagai pos pelayanan terpadu diharapkan tidak hanya melayani bidang kesehatan masyarakat, tetapi juga meliputi bidang lainnya yang dibutuhkan masyarak
Baca Selengkapnya"Lebih baik mencegah daripada mengobati", adalah semboyan yang tepat untuk menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan produktif di masa depan.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaTak heran jika pesatnya pertumbuhan kepesertaan JKN membuat banyak negara yang tertarik mengulik rahasia di baliknya.
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan (nakes) untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca Selengkapnya