Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

81 Tenaga Kesehatan di Kudus Alami Gejala KIPI Ringan Usai Divaksinasi Covid-19

81 Tenaga Kesehatan di Kudus Alami Gejala KIPI Ringan Usai Divaksinasi Covid-19 Vaksin Massal Nakes di Istora. ©2021 Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mencatat tenaga kesehatan yang mengalami gejala usai disuntik vaksin COVID-19 tahap pertama mencapai 81 orang. Yakni kategori gejala ringan dari total 4.511 tenaga kesehatan yang menjalani vaksinasi.

"Gejala yang terjadi usai menjalani vaksinasi berupa pusing, lemas, gliyer, mual serta ada yang mengalami gatal. Semuanya sudah bisa langsung teratasi," kata Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus Andini Aridewi usai pelaksanaan vaksinasi tahap kedua di RSUD Loekmono Hadi Kudus, Senin (8/2). Dilansir Antara.

Ia mengungkapkan penanganan dilakukan di dokter penanggung jawab di masing-masing fasilitas kesehatan. Selain itu, ada kelompok kerja Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) meliputi dokter umum, spesialis penyakit dalam, anastesi, maupun spesialis paru.

Jika ada keluhan, kata dia, bisa berkonsultasi tentang penanganan KIPI tersebut. Mereka juga selalu berkoordinasi dan pembaruan data.

Sementara vaksinasi tahap kedua ini, terdapat 4.511 tenaga kesehatan dari sasaran sebanyak 5.521 orang. Sedangkan yang datang dan diinjeksi sebanyak 4.511 orang.

Dari jumlah sebanyak 4.511 nakes tersebut, akan vaksinasi untuk booster, sedangkan yang tertunda 400 orang akan dijadwalkan kembali. Nakes yang tertunda akan dilakukan screening ulang apakah bisa dilakukan langsung atau observasi terlebih dahulu.

"Prinsip yang pertama kali dilakukan wajib vaksinasi setelah 14 hari kemudian, mengikuti jadwal vaksinasi pertama," ujarnya.

Adapun jumlah nakes yang batal mengikuti vaksinasi karena memiliki penyakit bawaan maupun sedang hamil atau menyusui tercatat ada 530-an orang.

Pelaksana tugas Bupati Kudus Hartopo menambahkan proses vaksinasi tahap kedua sebagai penguatan vaksinasi tahap pertama. Ketika terpapar virus corona setidaknya tidak memunculkan gejala parah dan tidak mudah menular kepada orang lain.

Plt Bupati Kudus bersama unsur pimpinan daerah juga menjalani vaksinasi tahap pertama pada tanggal 25 Januari 2021.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPU DIY: 55 Petugas Sakit dan Satu Meninggal Dunia Pascapemungutan Suara
KPU DIY: 55 Petugas Sakit dan Satu Meninggal Dunia Pascapemungutan Suara

Kepada petugas yang sakit ini pihak KPU juga memberikan fasilitas pengobatan. Fasilitas ini berupa biaya pengobatan dan santunan.

Baca Selengkapnya
BPJS Kesehatan Siap Optimalkan Layanan Skrining Kesehatan Bagi Petugas KPPS
BPJS Kesehatan Siap Optimalkan Layanan Skrining Kesehatan Bagi Petugas KPPS

BPJS Kesehatan siap untuk mengoptimalkan layanan skrining kesehatan bagi seluruh anggota panitia.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi Buka Suara Soal Somasi yang Dilayangkan Ahli Kedokteran
Menkes Budi Buka Suara Soal Somasi yang Dilayangkan Ahli Kedokteran

Budi mengaku banyak mendapat kritikan maupun celaan terkait kebijakannya.

Baca Selengkapnya
Kelelahan saat Penghitungan Suara, 6 Anggota KPPS di Sinjai Masuk Rumah Sakit
Kelelahan saat Penghitungan Suara, 6 Anggota KPPS di Sinjai Masuk Rumah Sakit

Enam anggota KPPS di Kabupaten Sinjai harus dirawat di rumah sakit setelah kelelahan melakukan rekapitulasi suara Pemilu 2024 yang berlangsung hingga dini hari.

Baca Selengkapnya
Pemkab Bogor Siapkan 4 RSUD dan 132 Fasilitas Kesehatan untuk Caleg Stres
Pemkab Bogor Siapkan 4 RSUD dan 132 Fasilitas Kesehatan untuk Caleg Stres

Terdiri dari 101 puskesmas plus 31 rumah sakit milik pemerintah dan swasta.

Baca Selengkapnya
Pekerja Konstruksi IKN Setiap Hari Ada yang Sakit, Tak Punya Uang untuk Berobat
Pekerja Konstruksi IKN Setiap Hari Ada yang Sakit, Tak Punya Uang untuk Berobat

Kesehatan pekerja konstruksi dalam naungan PT Adhi Karya yang bekerja di IKN itu menjadi perhatian perusahaan.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19

Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Ada 542 Laporan Bullying Dokter, 221 di Antaranya Terjadi dalam RS di Bawah Kemenkes
Ada 542 Laporan Bullying Dokter, 221 di Antaranya Terjadi dalam RS di Bawah Kemenkes

Nadia menyampaikan hal tersebut untuk merespons kasus perundungan terhadap Dokter Aulia Risma Lestari.

Baca Selengkapnya
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia

Indonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.

Baca Selengkapnya
15 Persen Anggota KPPS Berusia Lebih dari 55 Tahun
15 Persen Anggota KPPS Berusia Lebih dari 55 Tahun

PSC 119 merupakan layanan cepat tanggap darurat untuk masyarakat, termasuk anggota KPPS.

Baca Selengkapnya
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi

Hinky mengatakan, vaksin AstraZeneca sudah melewati tahap uji klinis tahap 1 hingga 4.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI: Penyakit Terbanyak Petugas KPPS di Jakarta Adalah Penyakit Bawaan
Dinkes DKI: Penyakit Terbanyak Petugas KPPS di Jakarta Adalah Penyakit Bawaan

Berbeda dengan tahun 2019 yang didominasi penyakit kronis, seperti hipertensi atau diabetes.

Baca Selengkapnya