9 Pelaku Curanmor di Tangsel ditangkap, 5 ditembak karena melawan

Merdeka.com - Sembilan pelaku pencurian sepeda motor di wilayah hukum Polres Tangerang Selatan, diamankan Satreskrim Polres Tangerang Selatan. Lima pelaku di antaranya ditembak di bagian kaki karena hendak melakukan perlawanan saat sedang diamankan.

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Fadli Widianto menjelaskan, dari sembilan pelaku yang diamankan, sembilan unit sepeda motor hasil kejahatan pelaku juga disita.

Fadli menjelaskan pengungkapan kasus curanmor itu, berdasarkan empat laporan kasus yang terjadi dalam kurun waktu sejak 25 hingga 29 Januari 2018.

"Kami berhasil mengungkap 4 laporan selama Januari. Dari 4 laporan itu kita amankan 9 tersangka, ada 3 yang masih kita kembangkan," katanya, Jumat (2/2).

Dari pengungkapan itu, ada 9 unit sepeda motor dan 2 di antaranya sudah dikembalikan kepada sang pemilik. Polisi juga menindak tegas 5 pelaku karena berusaha melawan saat diamankan.

Diterangkan Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander, 9 pelaku ini diamankan secara terpisah, mereka melakukan pencurian di sejumlah tempat berbeda seperti di Ciputat, Pondok Aren, Serpong, dan Curug.

"Rata-rata para penjahat ini beraksi di malam hari," ungkapnya.

Atas perbuatan para pelaku, Polisi menjerat 9 tersangka dengan pasal 363 tentang pencurian dengan pemberatan, yang diancam hukuman penjara maksimal 7 tahun.