9 Pendaki yang terjebak di Gunung Kelud ditemukan selamat
Merdeka.com - Tim gabungan dari BPBD, Basarnas, dan sejumlah relawan berhasil menemukan sembilan pendaki yang sebelumnya dilaporkan terjebak di puncak Gunung Kelud (1.731 meter di atas permukaan laut). Mereka dievakuasi dari areal gunung di wilayah Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
"Para pendaki berhasil ditemukan di puncak Gunung Kelud. Mereka dibawa turun lewat Kediri, karena jaraknya yang lebih dekat," kata Kepala BPBD Kabupaten Kediri Randy Agata di Kediri, Selasa (7/11).
Sembilan pendaki berhasil ditemukan sekitar jam 01.30 WIB di sekitar bukit Gajah Mungkur. Posisi saat ditemukan, mereka dalam kondisi lemah, karena medan yang cukup ekstrem serta cuaca yang tidak bersahabat. Tim membawa para pendaki tersebut turun dan sampai di Kabupaten Kediri sekitar jam 05.00 WIB.
-
Dimana pendaki ditemukan? 'Korban yang hilang ini kita tidak tahu masuk kelompok mana dia. Pencarian juga kita mempertimbangkan cuaca, jangan sampai nanti korban bertambah,' sebutnya.
-
Siapa pendaki yang hilang? Pada Senin (7/10), seorang gadis pendaki Gunung Slamet bernama Naomi Daviola dikabarkan hilang dan diduga tersesat.
-
Kenapa pendaki tersesat di Gunung Singgalang? Lima orang pendaki itu tersesat di jalur pendakian karena kondisi cuaca ekstrem sehingga mereka kehilangan arah.
-
Siapa pendaki yang hilang di Semeru? Delapan tahun lalu, atau tepatnya tanggal 3 Juni 2016, seorang pendaki asal Swiss, Lionel Du Creaux dinyatakan hilang di Gunung Semeru.
-
Apa yang terjadi pada pendaki Gunung Marapi? Sebanyak 74 dari 75 pendaki Gunung Marapi telah ditemukan. Di antara korban yang sudah ditemukan terdapat 22 orang meninggal dunia.
-
Mengapa pendaki Amerika Serikat ini tersesat? Namun, ia tersesat setelah kehilangan arah, sebagian besar disebabkan oleh kerusakan beberapa jalur penting akibat kebakaran hutan yang baru saja terjadi di wilayah tersebut.
"Semuanya selamat tapi kondisi drop. Ini karena cuaca cukup ekstrem dan mereka sepertinya tidak berpengalaman dalam pendakian," ujarnya.
Para pendaki itu, kata dia, langsung mendapatkan perawatan dari tim medis yang sudah disediakan di lokasi puncak Gunung Kelud. Ada banyak mobil ambulans, sehingga saat mereka berhasil dibawa turun dari puncak, langsung mendapatkan pemeriksaan awal kesehatan mereka.
Randy menambahkan, BPBD Kabupaten Kediri juga terlibat dalam pencarian sembilan pendaki yang dilaporkan terjebak di puncak Gunung Kelud tersebut. Lokasi untuk evakuasi juga mudah, salah satunya karena jalur yang cukup baik, dengan aspal hotmix.
Dalam pencarian itu, selain melibatkan tim dari BPBD Kabupaten Kediri, BPBD Kabupaten Blitar, juga Basarnas, polisi, TNI, dan relawan lainnya. Ada sekitar 50 orang yang terlibat pencarian dan dari jumlah itu ada sekitar 20 orang yang mendaki mencari para korban.
Ia juga tidak mengetahui dengan pasti motivasi para pendaki tersebut nekat untuk mendaki Gunung Kelud, terlebih lagi cuaca saat ini ekstrem. Hujan turun cukup deras beberapa waktu terakhir, sehingga jalan menjadi licin dan sangat berbahaya.
Namun, ia sudah melarang adanya aktivitas pendakian di Gunung Kelud. Ia sudah meminta agar petugas juga teliti, jika ada orang yang mendaki untuk tidak diizinkan, sebab medan yang cukup berbahaya.
"Kalau dari Kediri, saat ini pendakian dilarang. Jadi, kami harapkan warga jangan nekat mendaki. Kondisi geografisnya ekstrem dan berbahaya. Tapi, yang para pendaki itu (Sembilan pendaki terjebak) mereka naiknya dari Blitar, jadi kami juga hanya bisa membantu melakukan pencarian," katanya.
Sebelumnya, sembilan pendaki yang berusia remaja dilaporkan terjebak di puncak Gunung Kelud lewat jalur pendakian di Desa Tulungrejo, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, pada Senin (7/11). Mereka diketahui mulai berangkat jam 09.00 WIB dan sore harinya ada kerabat yang melapor ke polisi para pendaki butuh pertolongan. (mdk/rzk)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
13 pendaki tersebut terpisah menjadi dua kelompok. Masing-masing 10 orang dan 3 orang.
Baca Selengkapnyahipotermia menyebabkan otot kaki kiri Gigih kaku sehingga tidak bisa berjalan saat menuruni medan terjal
Baca SelengkapnyaBelasan pendaki tersebut merupakan jemaah Majelis Buni Kasih.
Baca SelengkapnyaEvakuasi dimulai pada tanggal 18 Agustus pukul 13.00 WIB, dari pintu rimba menuju Shelter satu dan berakhir pukul 19.00 WIB di Shelter tiga.
Baca SelengkapnyaEmpat pendaki yang sempat dikabarkan tersesat di Gunung Sanghyang, Kabupaten Tabanan, Bali, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaNaila tak bisa melanjutkan perjalanan. Dia pun dievakuasi oleh Tim SAR setempat
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, rombongan korban sempat mengirim video kondisi korban ke kerabat dan keluarga.
Baca SelengkapnyaSeorang pendaki mengalami hipotermia saat menuruni puncak Gunung Bawakaraeng.
Baca SelengkapnyaPendaki Wanita Dievakuasi Usai Tergelincir di Gunung Klabat
Baca SelengkapnyaAnas menjelaskan bahwa saat itu korban diketahui melakukan pendakian bersama beberapa orang rekannya
Baca SelengkapnyaPendaki ini hilang sejak Kamis (23/5), ketika turun dari Tugu Yuda menuju shelter tiga.
Baca SelengkapnyaTidak kurang dari 47 pendaki terdampak erupsi Gunung Marapi, Minggu (3/12).
Baca Selengkapnya