ABG yang dijual mucikari SMP masih bugil saat ditangkap polisi
Merdeka.com - NA, siswi SMP swasta di Surabaya ini terpaksa harus berurusan dengan pihak yang berwajib lantaran menjual ABG ke pria hidung belang. NA tertangkap tangan menjual ABG ke pria hidung belang di Hotel Fortuna Jalan Darmokali.
Saat ditangkap petugas dari Unit Jatanum Satreskrim Polrestabes Surabaya di Hotel Fortuna, salah ABG yang akan dijual NA ke pria hidung belang ternyata sudah dalam keadaan bugil. Namun, adegan ranjang dengan pria hidung belang belum sempat terjadi, sebab si pelanggan baru tiba di hotel saat penggerebekan terjadi.
"Saat itu, mereka belum sempat melakukan hubungan badan dengan pelanggannya, tapi kami juga berhasil mengamankan seorang pelanggan," terang Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Suparti, Minggu (9/6).
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Bagaimana polisi membantu pria tersebut? Setelah makan, Polisi tersebut memberikan sejumlah uang dan sembako kepada pemuda itu untuk ongkos naik kendaraan umum dan bekal selama di rumah.
-
Mengapa preman itu menantang ke Polsek? Saat diajak, sang preman justru menantang. 'Diarahin papi ke Polsek Palmerah supaya masalah kelar,' imbuhnya. Bahkan, dia mengaku jika memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) Polri.
-
Mengapa polisi memeriksa DNA tali? Polres Metro Jakarta Utara fokus menunggu hasil pemeriksaan DNA dari satu keluarga yang tewas bunuh diri di apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara. Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menjelaskan DNA yang dicek oleh petugas adalah tali yang dipakai mengikat tangan satu keluarga ini saat melompat. 'DNA yang ada di tali ya, yang ditemukan di TKP (tempat kejadian perkara). Satu melekat pada korban dan satu masih satunya terlepas dari korban. Itu yang kami lakukan pemeriksa intinya itu,' ucapnya, Senin (18/3).
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
Meski belum terbukti melakukan hubungan dengan korban, lanjut Suparti, polisi tetap membawa pria hidung belang itu ke kantor polisi untuk dimintai keterangan. "Namun jika kami menemukan bukti-bukti yang cukup kuat, dia (pria hidung belang yang turut diamankan) akan kami jerat dengan pasal pencabulan," tegas Suparti.
Diberitakan sebelumnya, seorang siswi SMP Swasta di Surabaya ditangkap petugas saat menjual tiga temannya ke pria hidung belang. NA menjual tiga ABG tersebut dengan harga antara Rp 500 ribu hingga Rp 750 ribu. Dari transaksi itu, tersangka mendapat keuntungan Rp 250 ribu. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca SelengkapnyaPerekeam diduga seorang WNA yang menggunakan jasa ACA.
Baca SelengkapnyaKeduanya diamankan polisi saat berada di sebuah kamar hotel di Baturaja, Ogan Komering Ulu.
Baca SelengkapnyaSeorang polisi gadungan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara ditangkap oleh polisi.
Baca SelengkapnyaD pun menjual korban melalui berbagai aplikasi kencan (dating apps) dan aplikasi pesan singkat dengan harga Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial MF ditangkap polisi atas laporan menjual anak di bawah umur.
Baca SelengkapnyaNE dicokok Rabu, 14 Agustus 2024. Setelah dilaporkan oleh orang tua korban I usai merasa kecurigaan akan tingkah laku anaknya tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaku adalah pacar korban. Modusnya tiap beraksi, siap bertanggung jawab jika korban hamil.
Baca SelengkapnyaPolres Demak mengamankan AN (22) pemuda pelaku begal payudara mahasiswi di Demak
Baca SelengkapnyaSaat melintas di jalanan sepi, muncul niat jahat pelaku. MS membelokkan motornya ke semak-semak dan terjadilah perkosaan.
Baca SelengkapnyaKepolisian turut menyita pakaian yang digunakan terduga pelaku pada saat melakukan kejahatan.
Baca SelengkapnyaSaat digerebek, pelaku sedang melancarkan aksi tak terpujinya.
Baca Selengkapnya